<font color='#333333'>Waktu mendikbudnya Pak Fuad Hassan, saya pernah sampaikan
soal kekurangan dokter dan pendidikannya. beliau waktu itu hanya bilang:
konsentrasi saya hanya untuk pendidikan dasar dulu. Pendidikan menengah pun
belum menjadi prioritas pemikiran, apalagi pendidikan
tinggi.<br><span></span>Tapi soal kebjakan dasar kesehatan, termasuk tenaga
dokternya, seharusnya dipikirkan oleh menteri kesehatan dulu. Kekurangan
dokter, sementara merupakan "given factor", atau kalau memang urgen sifatnya,
dicarikan upaya darurat. Ada beberapa opsi untuk itu. Penempatan dokter
hanyalah salah satu alat untuk mencapai tujuan kebijakan
kesehatan.<br><span></span>KM<div class="win-template"><br><br><span
class="signature-token" data-win-bind="innerHTML: signature
Yahoo.Mail.Presentation.Filters.staticHTML">Sent from Yahoo! Mail for Windows
8</span><br><div class="origMsg"><div class="origMsgHeader"><span
data-win-bind="innerHTML: type
Yahoo.Mail.Presentation.Draft.formatHeaderLabelForOriginalMessage"></span><span
lang="EN" data-win-res="{textContent: 'str_replyfwd_from'}">From:</span> <span
data-win-bind="textContent: from.name">syr...@yahoo.com</span> <<span
data-win-bind="textContent: from.email">syr...@yahoo.com</span>><br><span
lang="EN" data-win-res="{textContent: 'str_replyfwd_sent'}">Sent:</span> <span
data-win-bind="textContent: receivedDate
Yahoo.Mail.Presentation.Draft.formatOriginalSentDate">Thu, Jul 18, 2013
at 7:19 AM</span><br><span lang="EN" data-win-res="{textContent:
'str_replyfwd_to'}">To:</span> <span data-win-bind="innerHTML: to
Yahoo.Mail.Presentation.Draft.formatRecipientsForOriginalMessage">Desentralisasi
kes <<span>desentralisasi-kesehatan@yahoogroups.com</span>></span><br><span
data-win-bind="innerHTML: cc
Yahoo.Mail.Presentation.Draft.formatCCForOriginalMessage"></span><span
lang="EN" data-win-res="{textContent:
'str_replyfwd_subject'}">Subject:</span> <span data-win-bind="textContent:
subject">Re: [des-kes] Re: Indonesia Alami Maldistribusi
Dokter</span><br></div><br><div class="css-sandbox" style="font-size: 12pt;"
data-win-bind="innerHTML: body
Yahoo.Mail.Presentation.Filters.cssSandboxing"><span style="display: none;">
</span><div id="ygrp-mlmsg"><div id="ygrp-msg"><div id="ygrp-text"><p>Pak Ton,
kalau sy jd Mendikbud atau konsultannya, usul sedehanan sy adalah candidate mhs
fk dipilih dr anak2 cerdas di kampung2 pelosok/di desa2 pinggiran ,sy ksh
beasiswa a sd z,kayaknya kita ndak perlu diskusi WT di milis ini deh he
he(mimpi yg bs jd kenyataan)<div>Sent from my BlackBerry®<br>powered by Sinyal
Kuat INDOSAT</div><hr><div><b>From: </b> Kartono Mohamad
<mohnuh2...@yahoo.com></div><div><b>Sender: </b>
desentralisasi-kesehatan@yahoogroups.com</div><div><b>Date: </b>Thu, 18 Jul
2013 08:09:57 +0800 (SGT)</div><div><b>To:
</b><desentralisasi-kesehatan@yahoogroups.com>;
<desentralisasi-kesehatan@yahoogroups.com></div><div><b>ReplyTo: </b>
desentralisasi-kesehatan@yahoogroups.com</div><div><b>Subject: </b>Re:
[des-kes] Re: Indonesia Alami Maldistribusi Dokter</div><div><br></div><span>
</span><div id="ygrp-text"><p><table border="0" cellspacing="0"
cellpadding="0"><tbody><tr><td valign="top"><font color="#333333">Dokter
Billy,<br><span></span>Ikut nimbrung. Tidak hanya dokter lulusan LN yang maunya
praktik di kota besar. Banyak juga dokter lulusan DN yang bersikap demikian.
Kalaupun mau ikut PTT, mereka lebih senang di daerah yang wajib kerjanya hanya
6 bulan atau setahun. Supaya bisa segera kembali ke kota besar. Kerja yang
hanya 6 bulan atau setahun tentu tidak banyak dampaknya bagi kesehatan
masyrakat sekitarnya,. <br><span></span>Kalau kerja setahun, tiga bulan pertama
"orientasi medan" dan tiga bulan terakhir bersiap-siap untuk mencari tempat di
kota besar
(spesialisasi). Praktis hanya 6 bulan ia kerja efektif. Sudah pasti yang
diutamakan kerja kuratif.<br><span></span>Soal ada dokter lulusan LN yang
diam-diam saja masuk, itu soal sistem, soal kebijakan, soal aturan, dan soal
pengawasan.<br><span></span>Di negeri ini masalah kesehatan nyaris tidak punya
sistem yangjelas. Sangat liberal.<br><span></span>KM<div
class="win-template"><br><br><span class="signature-token">Sent from Yahoo!
Mail for Windows 8</span><br><div class="origMsg"><div
class="origMsgHeader"><span></span><span lang="EN">From:</span> <span>Billy
N.</span> <span>bi...@mediator.web.id</span>><br><span lang="EN">Sent:</span>
<span>Thu, Jul 18, 2013 at 6:23 AM</span><br><span
lang="EN">To:</span> <span>
<span>desentralisasi-kesehatan@yahoogroups.com</span>></span><br><span></span><span
lang="EN">Subject:</span> <span>[des-kes] Re: Indonesia Alami Maldistribusi
Dokter</span><br></div><br><div
class="css-sandbox" style="font-size: 12pt;"><span> </span><div
id="ygrp-mlmsg"><div id="ygrp-msg"><div id="ygrp-text"><p>halo
rekan-rekan<br>Isu dokter asing atau lulusan LN nggak ada kaitan dengan
pemecahan masalah maldistribusi dokter. Malah kalau syarat dokter asing atau
lulusan LN dibuat mudah maka maldistribusi makin parah karena mereka hampir
semuanya hanya mau praktik di kota besar yangmenjanjikan fasilitas uang lebih
besar. Sekarang saja terlarang banyak yang mencuri-curi sampai dicurigai
praktik di beberapa hotel dekat bandara (agar mudah kabur ketika dapat
masalah).<br>Kalau memang bagus, nggak takut pada ujian. Karena dari hasil
ujian terlihat bagusnya. Jadi kalau dokter asing atau lulusan LN merasa diri
bagus ada sebagian yang merasa lebih hebat/pintar dari lulusan lokal, nggak
perlu takut diuji. Jangan terjadi merasa bisa menyelesaikan suatu
tantangan/ujian tapi dengan cara menghilangkan ujiannya.<br>Maldistribusi
terjadi karena
pembangunan yang nggak merata, bukan karena masalah kurangnya dokter untuk
situasi di Indonesia. Dokter tetap bertahan di kota besar walau penghasilan
lebih kecil atau pasien sedikit karena sulit meninggalkan kenyamanan hidup di
kota. Ini kenyataan.<br>Beberapa waktu lalu ikatan alumni almamater saya dapat
permintaan dari seorang kadinkes untuk mencarikan dokter yang mau ditempatkan
di puskesmas yangjaraknya hanya 60km dari ibukota negara. Kenapa? Karena akses
jalan ke sana sangat buruk. Perbaiki kondisi jalannya, dokter akan dengan
senang hati ditugaskan di sana.<br>salam<br>Billy<br><br></p></div><div
style="height: 0px; color: rgb(255, 255,
255);"></div></div></div></div></div></div></font></td></tr></tbody></table><p></p></div></div><div
style="height: 0px; color: rgb(255, 255, 255);"></div><style>.css-sandbox
#ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0
10px;}.css-sandbox #ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}.css-sandbox
#ygrp-mkp #hd
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px
0;}.css-sandbox #ygrp-mkp #ads {margin-bottom:10px;}.css-sandbox #ygrp-mkp .ad
{padding:0 0;}.css-sandbox #ygrp-mkp .ad p {margin:0;}.css-sandbox #ygrp-mkp
.ad a {color:#0000ff;text-decoration:none;}.css-sandbox #ygrp-sponsor #ygrp-lc
{font-family:Arial;}.css-sandbox #ygrp-sponsor #ygrp-lc #hd {margin:10px
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}.css-sandbox #ygrp-sponsor
#ygrp-lc .ad {margin-bottom:10px;padding:0 0;}.css-sandbox #actions
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}.css-sandbox #activity
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}.css-sandbox
#activity span
{font-weight:700;}.css-sandbox #activity span:first-child
{text-transform:uppercase;}.css-sandbox #activity span a
{color:#5085b6;text-decoration:none;}.css-sandbox #activity span span
{color:#ff7900;}.css-sandbox #activity span .underline
{text-decoration:underline;}.css-sandbox .attach
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px
0;width:400px;}.css-sandbox .attach div a {text-decoration:none;}.css-sandbox
.attach img {border:none;padding-right:5px;}.css-sandbox .attach label
{display:block;margin-bottom:5px;}.css-sandbox .attach label a
{text-decoration:none;}.css-sandbox blockquote {margin:0 0 0 4px;}.css-sandbox
.bold {font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}.css-sandbox .bold a
{text-decoration:none;}.css-sandbox dd.last p a
{font-family:Verdana;font-weight:700;}.css-sandbox dd.last p span
{margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}.css-sandbox dd.last p
span.yshortcuts
{margin-right:0;}.css-sandbox div.attach-table div div a
{text-decoration:none;}.css-sandbox div.attach-table {width:400px;}.css-sandbox
div.file-title a, .css-sandbox div.file-title a:hover
{text-decoration:none;}.css-sandbox div.photo-title a, .css-sandbox
div.photo-title a:hover {text-decoration:none;}.css-sandbox div#ygrp-mlmsg
#ygrp-msg p a span.yshortcuts
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}.css-sandbox .green
{color:#628c2a;}.css-sandbox .MsoNormal {margin:0 0 0 0;}.css-sandbox #photos
div {float:left;width:72px;}.css-sandbox #photos div div {border:1px solid
#666666;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}.css-sandbox #photos div label
{color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}.css-sandbox
#reco-category {font-size:77%;}.css-sandbox #reco-desc
{font-size:77%;}.css-sandbox .replbq {margin:4px;}.css-sandbox #ygrp-actbar div
a:first-child
{margin-right:2px;padding-right:5px;}.css-sandbox #ygrp-mlmsg
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}.css-sandbox
#ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}.css-sandbox #ygrp-mlmsg
select, .css-sandbox input, .css-sandbox textarea {font:99% Arial, Helvetica,
clean, sans-serif;}.css-sandbox #ygrp-mlmsg pre, .css-sandbox code {font:115%
monospace;}.css-sandbox #ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}.css-sandbox
#ygrp-mlmsg #logo {padding-bottom:10px;}.css-sandbox #ygrp-msg p a
{font-family:Verdana;}.css-sandbox #ygrp-msg p#attach-count span
{color:#1E66AE;font-weight:700;}.css-sandbox #ygrp-reco #reco-head
{color:#ff7900;font-weight:700;}.css-sandbox #ygrp-reco
{margin-bottom:20px;padding:0px;}.css-sandbox #ygrp-sponsor #ov li a
{font-size:130%;text-decoration:none;}.css-sandbox #ygrp-sponsor #ov li
{font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}.css-sandbox #ygrp-sponsor
#ov ul {margin:0;padding:0 0 0 8px;}.css-sandbox
#ygrp-text {font-family:Georgia;}.css-sandbox #ygrp-text p {margin:0 0 1em
0;}.css-sandbox #ygrp-text tt {font-size:120%;}.css-sandbox #ygrp-vital ul
li:last-child {border-right:none !important;}</style></div></div></div></font>
