Fakta seputaran krisis hasil googling di internet bahwa the have one di indonesia itu masih konsumtif, adalah sebagai beikut:
Fakta Krisis 1 : Indonesia termasuk negara di dunia yang hingga kini telah menyerap ratusan ribu perangkat BlackBerry Fakta Krisis 2: Iphone 3G dibandrol dengan harga berkisar Rp 10 juta. Lebih dari 17 ribu orang telah mendaftar pre oder ke telkomsel Februari 2009 Fakta Krisis 3: Bulan Januari 2009 lalu, Mercedes Benz mampu menjual 135 unit Mercedes Benz kelas mobil passenger.Target penjualan sebesar 2.040 unit tahun 2009 Fakta krisis 4: Dari total 8.400 unit yang tersedia, permintaan apartemen mencapai 8.200 unit selama tahun 2008 Fakta krisis 5: Hingga 2009, First Media menargetkan mampu menggaet sejuta pelanggan internet dan TV berlangganan. Bayaran bulannya kira kira 300 ribuan Fakta krisis 6: Komite BRTI Heru Sutadi "penurunan kualitas layanan dikarenakan pengguna datacard (IM2 Indosat) begitu cepat tumbuh dan diminati" Fakta krisis 7: Tahun 2008 TV LCD di Indonesia akan mencapai 415.000 unit naik sekitar 100% dibandingkan 2007. Harga/unit dimulai dari 5 s/d 100 juta rupiah Fakta krisis 8 : Focus Realty, Michael J Supit "Yang banyak dicari sekarang adalah unit properti dengan harga tinggi sekitar Rp 4 miliar" Fakta krisis 9 : Tiket pertunjukan musisi Jason Mraz untuk Jakarta International Java Jazz Festival 2009 pada Jumat, (6/3), dan Sabtu, (7/3), ludes. Fakta Krisis 10: Penjualan notebook diprediksi capai 100.000 unit tahun 2009 Fakta krisis 11: Bank Mandiri mengajukan permintaan tambahan kuota untuk penjualan ORI seri 004. Jatah ORI Mandiri sebesar Rp 1,5 triliun telah ludes terjual Fakta krisis 12: Penjualan sukuk ritel berhasil menambah lebih dari 14 ribu investor baru. Jumlah nominal sukuk ritel yang diterbitkan mencapai Rp5,556 triliun. Fakta krisis 13 : Ketua Umum Asosiasi Realestat Broker Indonesia (AREBI) Darmadi Dharmawangsa "Mereka (Singapura) memburu konsumen property dari Indonesia" Fakta krisis 14: Ketua Asosiasi Pengelola Reksadana Indonesia (APRDI) optimistis dana kelolaan industri reksadana tumbuh 15 s/d 20% dari tahun 2008 yaitu 74T Fakta Krisis 15: PT Logam Mulia, anak usaha PT Aneka Tambang Tbk, mencatatkan pendapatan selama 2008 sebesar Rp2,9 triliun atau naik 2x dari tahun 2007