Warta Berita Kamis 05 Juli 2007 Rahbar: Perempuan Iran Cerminkan Kejayaan Pandangan Islam Pemimpin Tertinggi Revolusi Republik Islam Iran atau Rahbar, Ayatollah Al Udzma Ali Khamenei, menyatakan bahwa komunitas perempuan teladan di Iran mencerminkan kebenaran dan kejayaan pandangan Islam dan republik Islam dalam masalah perempuan. Ayatollah Al-Udzma Ali Khamenei dalam pertemuannya dengan ribuan perempuan teladan aktivis di berbagai bidang sains, sosial, eknomi, politik, budaya dan seni, hari Rabu, mengucapkan selamat atas hari kelahiran seorang tokoh perempuan dalam sejarah manusia, Sayidah Fatimah Az-Zahra as, putri Rasulullah Muhammmad Saww, dan mengaitkan hari besar ini yang jatuh bertepatan dengan kelahiran Pelopor Revolusi Islam Iran, Imam Khomeini ra. Lebih lanjut Rahbar menegaskan, "Bertentangan dengan kebebasan, fenomena ini menunjukkan bahwa pandangan Islam soal hijab selain bukan hanya tidak menghalangi kemajuan para perempuan, penjagaan atas norma Islam dan syariat ini juga dapat meningkatkan pengoptimalan potensi kaum hawa." Dalam kesempatan tersebut, Rahbar menjelaskan bahwa penekanan Islam atas urgensi peran perempuan dalam keluarga tak bisa diartikan sebagai penentangan peran perempuan untuk tampil di pelbagai kancah. Akan tetapi penekanan ini dapat dipahami bahwa Islam memprioritaskan peran ibu dan istri pada perempuan di banding peran-peran lainnya, karena kelanggengan dan kemajuan manusia, serta kenyamanan dan keselamatan sebuah masyarakat sangat bergantung pada implementasi peran ini." Rahbar menilai pandangan Barat yang cenderung mengeksploitasi perempuan sebagai bentuk kezaliman terhadap umat manusia dan pengkhiantan besar terhadap hak-hak perempuan. Dikatakannya pula, "Perempuan merupakan bagian keindahan, kelembutan, dan rahasia penciptaan." Rahbar menambahkan, "Dosa terbesar Barat yang harus dipertanggungjawabkan adalah merendahkan perempuan untuk dijadikan sebagai sarana propaganda sebuah komoditi, serta untuk mendatangkan kapital lebih banyak dan menjadikan perempuan sebagai pelampiasan hawa nafsu yang bukan pada tempatnya. Melalui cara ini, umat manusia terjangkiti sederet penyakit yang tak bisa disembuhkan."
--------------------------------- Klaustrofobisk innboks? Få deg en Yahoo! Mail med 250 MB gratis lagringsplass http://no.mail.yahoo.com