http://www.tribun-timur.com/view.php?id=61969&jenis=Makassar

Selasa, 29-01-2008 | 23:55:16 


Harta Kekayaan Hamid Awaluddin Rp 1,569 Miliar
Laporan: Aswan Ahmad, [EMAIL PROTECTED]


 
Jakarta, Tribun -- Harta mantan Menteri Hukum dan HAM Hamid Awaluddin, per 10 
Juni 2007 mencapai Rp 1,569 miliar lebih. Jumlah kekayaan Hamid diumumkan oleh 
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Selasa (29/1).
 
Menurut Pelaksana Harian Direktur Laporan Harta dan Kekayaan Penyelenggara 
Negara KPK Adlinsyah Nasution, harta bergerak Hamid Awaludin setelah menjabat 
sebesar Rp 800 juta. Sebelum Hamid menjabat, KPK mencatat harta kekayaannya 
sebesar Rp 550 juta. Harta tersebut berupa tanah bangunan di Jakarta Timur dan 
Makasar. 

Seperti dilansir tempointeraktif, sehabis masa jabatannya, Hamid memiliki 
kendaraan berupa Toyota Altis tahun 2003 senilai Rp 175 juta. Hamid juga 
mendapat penambahan kekayaan berupa giro dan setara kas sebesar Rp 585 juta 
lebih. 

Selain Hamid, KPK juga mengumumkan jumlah harta kekayaan Menteri Pebangunan 
Daerah Tertinggal M Lukman Edy, Menteri Komunikasi dan Informastika M. Nuh, 
serta milik mantan Menteri BUMN Sugiharto. 

Dari empat laporan itu, diketahui harta Hamid dan Lukman Edy naik hampir dua 
kali lipat selama mereka menjadi pejabat publik. Adapun harta Sugiharto justru 
turun sekitar Rp 9 miliar selama ia jadi menteri. 

Hingga 25 juni 2007, total harta Lukman Edy sebesar Rp 2,545 miliar lebih. 
"Sebelumnya harta dia sebesar Rp 1,4 miliar," kata Adlin di kantornya. 
Penambahan harta ini berupa harta tidak bergerak yaitu tanah di Pekan baru dan 
Depok. Kekayaan Edy juga bertambah berupa mobil Toyota Land Cruiser senilai Rp 
600 juta. 

Kondisi ini berbeda dengan mantan Menteri Negara BUMN Sugiharto. Berdasarkan 
perhitungan KPK, hartanya berkurang sekitar Rp 9 miliar. Catatatan KPK 
menunjukkan harta dan kekayaan dia sebelum menjabat sebesar Rp 32,665 miliar 
lebih. Tapi, "Setelah menjabat angkanya berkurang menjadi Rp 23,516 miliar," 
ujar Adlin. 

KPK juga mencatat adanya hutang sebesar Rp 110 juta sebelum ia menjabat. Namun 
hutang itu sudah terbayar dalam masa jabatan. LHKPN juga memeriksa harta dan 
kekayaan Menterti Komunikasi dan Informatika Muh Nuh. "Per tanggal 9 juli 2007, 
kekayaannya senilai Rp 1,8 miliar," ujar Adlin.(*) 


Ada peristiwa menarik? 
SMS www.tribun-timur.com di 081.625.2233 
email: [EMAIL PROTECTED]

 
Hotline SMS untuk berlangganan Tribun 
Timur edisi cetak: 081.625.2266. 
Telepon: 0411 (8115555) (asw)

Kirim email ke