A very nice analysis from Pak Jsx Trader..I'm also follow that rule..real v.s un real..if downtrend in liquid stocks do not follow with volume than it must be temporary downtrend but if not then you should fear of it..just simple as that the mind games..movement has volume as control variables
Dean Earwicker wrote: > Pak JT, mohon infonya batasan/range "real" dan "unreal" volume > IHSG. Apakah pakai MA? Btw, subjeknya harusnya "butuh korban banyak untuk > jatuhkan IHSG" hehehe.. Regards, > DE Pada 4 Agustus 2008 00:03, JsxTrader < [EMAIL PROTECTED] com > menulis: > Saya rasa tetap efektif Pak PS.., kalau banyak yang nyangkut & banyak yg tdk > mau cut loss, berarti yg mau jualan diharga lebih murah juga semakin sedikit > kan?.., tentunya harga bisa saja turun terus walaupun banyak yg sdh tdk mau > jual di hrg lbh murah.., nah di chart akan terbacanya harga turun volume > juga turun.., disatu titik dimana volume mulai dry up..., maka reversal akan > terjadi dalam wkt dekat. > Jika disaat harga mulai berbalik arah tapi yg pegang cash ngga juga mau > masuk.., maka reversal tsb juga tidak kuat, akibatnya harga akan bolak-balik > disitu-situ saja.., turun ngga, naik juga ngga, ini yang terjadi pada IHSG > saat ini. (pls see my posting; IHSG-Volume Analysis) > Jadi memang tetap bisa saja menurunkan dan menaikan IHSG tanpa volume.., > tapi dgn melihat indicator volume kita bisa tau bahwa penurunan atau > kenaikan tsb real atau tdk? Jika tidak artinya harga akan mudah untuk > berbalik arah (tdk sustainable) . > JsxTrader >