Bisa minta pencerahan gak Pak Eka, kenapa ke 5rebu, kenapa bukan ke 6rebu atau ke 5,500? Kalau emang ke 5rebu dan bila itu dilakukan setelah Q1 nya merosot moderat, wah, saya mau teriak sekeras Kang Ocoy!! Eureka, saya mau nambah INCO jadul saya dah...biarin orang mau bilang apa
2008/4/22 Eka Suwandana <[EMAIL PROTECTED]>: > Kalo dibandingkan dgn induknya CVRD jelas CVRD komoditas jualan lebih > beragam. Nickel nggak dominan. Iron Ore, Aluminum, malah punya coal. Makanya > harga CVRD (NYcode RIO) stabil. Dia ada nickel kan gara2nya akuisisi Inco. > Baru sebulan lalu CVRD perbaiki harga kontrak iron ore dgn kenaikan 65% > makanya harganya melejit dari low 26$ ke sekarang diatas 30$. > Inco turun dulu ke 5000 sih wajar2 aja, cuma pasti balik ke 8000-9000. > > > *jsx_consultant <[EMAIL PROTECTED]>* wrote: > > Ini SEPERTInya scenario menghadapi keluarnya lap keuangan > Quartal 1. > > GROWTH STOCK dengan pertumbuhan Profit yg sangat tinggi > membuat valuasi harga sahamnya juga sangat tinggi. > Harga saham ini sangat TERGANTUNG dengan continuitas per > tumbuhan laba. JIka PREDIKSI pertumbuhan tidak tercapai maka harga > saham bisa terpangkas meskipun labanya MASIH GEDE. > > Akibatnya GROWTH STOCK ini SANGAT-SANGAT SENSITIF dengan > pengumuman lap keuangan Q1 dimana harga komoditas lagi > VOLATILE. > > Jadi untuk menghindari UNEXPECTED SURPRISE pada lapku Q1, > harga saham DIMUNDURKAN DULU... > > Nah coba pikirkan emiten komoditi mana yg LAP Q1 nya BAGUS > yaitu untung GEDE tapi pertumbuhan profitnya akan DIBAWAH > EKSPEKTASI analist ?. > > Jangan jangan Profit BUMI Q1 2008 negatif seperti Q4 2007 > ... just kidding...hehehe... > > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com <obrolan-bandar%40yahoogroups.com>, > Ardomoro Winarto > <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Hari INCO terjun, besok giliran ANTM diterjunin > > > > James Arifin <[EMAIL PROTECTED]> wrote: kayaknya nggak > gobloq deh bandarnya. Nggak mungkin ke 5xxx lah > > > > On 4/22/08, Dick Q <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > he..he..he..setuju Pak. > > Anyway tadi saya call teman di soroako utk memastikan gak ada > cerita2 aneh di sono. > > INCO barang bagus, sy collect terus utk setiap penurunan 500. > > Kalau mau ke 5xxx makin banyak saya makan. Kapan lagi dapet > barang bagus dgn harga discount ;) > > Cheers, > > DQ > > ----- Original Message ----- > > From: Angelo Ferdinand > > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com <obrolan-bandar%40yahoogroups.com> > > Sent: Tuesday, April 22, 2008 11:16 > > Subject: [obrolan-bandar] Saham INCO = TOILET PAPER?? > > > > > > Sebuah renungan sederhana : SEGIMANA ANJLOK SIH PENDAPATAN/LABA > INCO Q1 JUmat nanti sampai sahamnya dibuang kayak Toilet Paper untuk > sebuah emiten yang tak punya hutang dan di manage dengan management > world class dan multinasional dan merupakan anak perusahaan dari > perusahaan raksasa Vale yang sahamnya di bursa dow masih relatif > stabil?? > > > > Laporan Keuangan INCO 2007 menyatakan bahwa rata2 harga Nickel > sepanjang tahun 2007 "HANYA" US$ 29.400an, padahal tahun 2007 (H1) > adalah puncak naiknya harga nickel sampai sempat mencapai rekor > sepanjang abad US$54rebu/ton. > > > > Nah, mari kita lihat pergerakan harga nickel 2008 sampai sekarang, > rata2 dapat dikatakan di angka 28.800/ton - 29.500/ton dan bermain di > range itu. > > > > Tahun 2007 INCO sempat dilanda mogok kerja cukup lama, tahun 2008 > TIDAK. > > OK lah, cogs 2008 naik karena harga BBM Industri, BUT, labanya mau > anjlok segimana dalam sih? Hutang gak punya, kendala di lapangan > tidak terdengar. > > > > EPS tahun 2007 12,4cents = Rp.1150,-/saham. Anggaplah turun 1/3 nya > jadi 750,-/saham karena eskalasi production cost, bonus karyawan > pasca mogok, turunnya harga jual nickel, dll.. > > Apakah gak menarik, megang INCO yang terkenal royal membagi hampir > seluruh EPS menjadi > > deviden dengan harga misalnya 7rebu dan deviden 750/tahun? > > > > Sekali lagi ini cuma renungan sederhana yang sudah memasukkan > asumsi pesimistis, yakni laba anjlok 1/3, hehehe. Padahal, harga > nickel lme saat ini tidaklah seanjlok harga rata2 penjualan nikel > INCO 2007. > > > > So? Kalau saya, saya mau tampung lagi INCO kalo berani diguyur > sampai <6rebu. Soalnya udah kenyang asam garam dikocok oleh bandar > ISX. Sering kocokannya berlebihan dan over acting. > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > --------------------------------- > > Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. > Try it now. > > > > > >