Yg dikatakan pak Tbum benar, tapi sayangnya ada unsur terbesar di BEI yaitu Bozz...Dia bisa sesuka hati memainkan saham apapun yg dia suka, terlepas dari ada tidaknya demand utk prduk/jasa emiten ybs. Karena itu ada ilmu bandarmology ;p
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, mozart Adhianto <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Pak TBum, prediksi IHSG hari senin bagaimana melihat Dow kemarin - 0.53%? > > tbumi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, SSTrader-03 <akusianjas@> wrote: > > > > AKRA hmmm...good company...walau kurang liquid...saya termasuk yang masih > > dekap erat ini saham nich .. > > > > KZ kemarin mulai kollect lagi..... > > > > Mudah2an ditarik lagie ...hehehe..kayaknya sekarang power agak kurang > > nich... > > > > spread harga menjadi mengecil > > > > > > BBNI ada yang mau comment ? > > > SIP : tbumi > Denyut jantung setiap emiten di BEI tergantung dari DEMAND produktnya. Bila tak ada demand di market, > bagaimana emiten tsb bisa tumbuh. Biar BI turuni bunga berapa banyak tapi pertumbuhan ekonomi nasional > sangat lambat sekali maka siapa yg berani pinjam uang di bank utk memperluas bisnisnya. Emiten perbankan > hidup dari bunga kredit juga. Belum lagi disaat ekonomi susah, tentunya resiko tagihan macet lebih besar lagi. > Lain dgn emiten pertambangan atau CPO, semua pembayaran sdh pakai L/C. Jadi emiten tsb tak ada resiko > tagihan macet dari pembelinya di luar negeri. > Selama ekonomi masih lesu, janganlah masuk ke emiten perbankan atau produk yg dijual di tanah air > seperti UNVR dan GGRM yg sahamnya susah sekali naik. Bila tak ada penjualan, maka tak ada keuntungan > utk emiten tsb. > > > > > > --------------------------------- > Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. >