dear all biar owe beritahu websitenya...
http://www.kmlseafood.com/ owe liat di website kemila ini, sepertinya tidak disebutkan mereka mempunyai tambak udang, hanya pabriknya saja, di facility juga tidak disebutkan....(mungkin hanya membeli udang saja) saya rasa pemerintah juga mesti berhati hati menyerahkan Dipasena ke perusahaan tidak berpengalaman seperti kemila, masalah di dipasena menyangkut nasib puluhan ribu petani plasma, perusahaan sekelas CPRO akan mampu mengelola dipasenan dengan baik karena perusahaan ini bergerak di aquaculture dari hulu sampai hilir, contohnya ( pakan udang), pembibitan, teknologi pengolahan air....complete... dan sudah terbukti bratasena dikelola dengan sangat baik, synergy dengan petani plasma juga sangat baik, mau bukti apa lagi???? Kemila? wah ini burem... apakah tidak terlalu beresiko untuk memberikan ke perusahaan ini, kalau kita dipihak pemerintah, apakah mungkin mempercayakan nasib beberapa puluh ribu petani ke kemila? http://www.elany-global.com/supplier/minaku/expose.html --> sekilas reputasi sang pemilik memang sangat bagus sepak terjangnya, tetapi itu tetap tidak cukup untuk masa sekarang... kecuali beliau bisa buktikan bahwa mereka mempunyai perusahaan tambak udang sejenis dengan synergy dengan petani plasma... On 5/21/07, Daniel Wong <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Sepertinya begitu pak. Quote: "Kelola Mina Laut disingkat jadi KEMILA?" Cheers DW ------------------------------ *From:* obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] ps.com] *On Behalf Of *Wiro Hardy *Sent:* Monday, May 21, 2007 1:49 PM *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com *Subject:* Re: [obrolan-bandar] pesaing CPRO DI TENDER DIPASENA Kutipan: "Pabrik yang dibangun tahun 2002 merupakan salah satu anak perusahaan dari Kelola Mina Laut Group yang diresmikan ini telah melakukan uji coba operasi sejak bulan Januari 2003" Kelola Mina Laut disingkat jadi KEMILA? On 5/21/07, Irmandita Wahyu <[EMAIL PROTECTED] <iwl_ayu%40yahoo.co.id>> wrote: > > > > > > > > > Ini beritanya sudah lama tetapi bisa dipakai sebagai refernsi siapakah sebenarnya pesaing CPRO (disini saya asumsikan nama perusahaan pesaing bukan KEMILA) krn refernsi dari Kontan yang menyebut PT. Kemilau Bintang Timur). > > 08/07/03 - Siaran Pers: Utama > Menteri Kelautan dan Perikanan Resmikan Pabrik Pengolahan Ikan > > > > > Menteri Kelautan dan Perikanan Prof. DR. Ir. Rokhmin Dahuri dalam kunjungan kerjanya ke Propinsi Sulawesi Selatan meresmikan beroperasinya pabrik processing ikan dan udang beku atau Frozen Seafood Processing milik PT. Kemilau Bintang Timur. Pabrik yang dibangun tahun 2002 merupakan salah satu anak perusahaan dari Kelola Mina Laut Group yang diresmikan ini telah melakukan uji coba operasi sejak bulan Januari 2003. > > Pabrik yang berlokasi di Kawasan Industri Makassar (KIMA) didirikan dengan modal US $ 3.500.000 mempunyai kapasitas produksi rata -rata 500 ton perbulan dengan tujuan ekspor kenegara Amerika Serikat, Uni Eropa dan Jepang. Bahan baku pabrik ini dipasok dari wilayah sekitar Pulau Sulawesi dan Pulau Kalimantan serta didukung oleh kurang lebih 100 orang supplayer dengan jumlah nelayan kecil binaan para suplayer sekitar 3.300 orang. Diperkiraan dalam satu tahun keuntungan kotor yang bisa diraup oleh perusahaan ini berkisar US $ 18.000.000. > > Pabrik ini diresmikan pada tanggal 30 Juni 2003 dan dihadiri oleh beberapa Pejabat teras dari Pemerintah Propinsi maupun dari Pemerintah Kota Makassar. > Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Propinsi Sul Sel, Menteri Kelautan dan Perikanan bersama Gubernur Sulawesi Selatan, di Kantor Gubernur mengadakan sosialisasi Program Konpensasi pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak atau PKPS BBM. > > Selama kunjungan kerja di Propinsi Sulawesi Selatan Menteri Kelautan dan Perikanan mengunjungi Balai Benih Ikan Air Tawar di Kab. Tator, mengadakan tatap muka dan dialog dengan para nelayan dan meninjau budidaya ikan laut di Kab. Pangkep, meninjau budidaya rumput laut di Kota Palopo dan meninjau pabrik rum put laut di kab. Takalar. > > > > Jakarta, 8 Juli 2003 > > Kepala Pusat Informasi dan Pelayanan Masyarakat > > > > Adi Priana H. Pasaribu > > ________________________________ Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! > > -- Best regards, Wiro.