Ini kali sumbernya:

http://www.detikfinance.com/read/2009/08/26/173830/1190270/6/mobile-8-jajaki-terbitkan-saham-baru-rp-500-miliar

*Mobile 8 Jajaki Terbitkan Saham Baru Rp 500 Miliar
*
***Jakarta* - PT Mobile-8 Telecom Tbk (FREN) sedang menjajaki penerbitan
saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) senilai Rp 500
miliar. Saham baru ini akan digunakan untuk mengkonversi utang-utang
perseroan (*debt to equity swap* ).

"Kami berencana menerbitkan saham baru tanpa HMETD," ujar *Corporate
Secretary* FREN, Chris Taufik saat dihubungi *detikFinance* , Rabu
(26/8/2009).

Chris mengatakan, saham baru yang akan diterbitkan ini khusus ditawarkan
kepada kreditur-kreditur perseroan. Perseroan berencana mengkonversi
sejumlah utang menjadi saham.

"Istilahnya *debt to equity swap* . Jadi penerbitan saham baru ini untuk
restrukturisasi utang," ujarnya.

Namun Chris belum dapat memastikan berapa persen saham yang akan diterbitkan
dan dikonversi untuk membayar sebagian utang perseroan. Perseroan berencana
menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 September
2009 untuk meminta persetujuan pemegang saham.

"Besaran pastinya masih dalam negosiasi dengan kreditur-kreditur kita. Tapi
mungkin sekitar Rp 500 miliar, sekitar itu," ujarnya.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan semester I-2009, total nilai utang
dan utang obligasi perseroan mencapai Rp 2,807 triliun. Namun menurut Chris,
perseroan tidak mungkin mengkonversi seluruh utang tersebut menjadi saham.

"Kalau semua dikonversi, semua pemegang saham yang ada saat ini akan
terdilusi. Jadi tidak akan seluruh utang dikonversi," jelasnya.
*
Bakrie Telecom Akuisisi Mobile 8*

Menurut kabar yang beredar di kalangan pelaku pasar, PT Bakrie Telecom Tbk
(BTEL) akan mengakuisisi FREN yang kemudian akan dilanjutkan dengan merger.
Kabarnya, terkait merger tersebut, saham BTEL akan dihargai Rp 220 per saham
dan FREN akan dihargai Rp 66 per saham.

Spekulasi lain mencoba mengkaitkan rencana penerbitan saham baru FREN dengan
rencana masuknya BTEL ke dalam struktur pemegang saham FREN. Namun ketika
dikonfirmasi, Direktur Keuangan BTEL Jastiro Abi enggan berkomentar lebih
jauh.

"Nanti saja ya," ujar Abi.

Chris juga mengaku belum mengetahui kabar tersebut. "Kalau soal itu saya
belum tahu, tapi mungkin saja itu terjadi di tingkat pemegang saham,"
ujarnya.


2009/8/27 Hans Kwee <hanskwe...@gmail.com>

>
>
> Kalau ada perusahaan yang untung beli perusahaan yang rugi..
> kemudian laporan keuganannya di satukan yang terjadi adalah yang jelek
> jadi naik yang bagus jadi turun
>
> masalah yang penting adalah berapa material aktifitas ini terhadap
> kinerja kedua perusahaan
>
> nah ini yang menentukan perubahan harga saham tsb
>
> thx
> Hans
>
> 2009/8/27 <riil_inves...@yahoo.com <riil_investor%40yahoo.com>>:
>
> >
> >
> > Lho? Apa saya salah ngerti ya? Maklum lg puasa? Menurut saya, malah
> > sebaliknya, kl Income BTEL bagus harusnya pricing nya lbh tinggi n Fren
> lbh
> > rendah! Jadi nanti pas terjadi Equity Swap, setiap holder BTEL akan lbh
> > diuntungkan!
> > Bukannya demikian?
> >
> > Mudah2an saya sdg tdk ngantuk mikirnya! He he
> >
> > GBU!
> >
> > Powered by Telkomsel BlackBerry®
> >
> > ________________________________
> > From: "flush1...@yahoo.com <flush1810%40yahoo.com>"
> > Date: Wed, 26 Aug 2009 04:55:43 -0700 (PDT)
> > To: TimurLaut<i4...@yahoo.com <i4n05%40yahoo.com>>
> > Subject: [ob] Transfer pricing BTEL
> >
> >
> > Btel akan dirugikan apabila melakukan swap equity 220:66, sehubungan
> dengan
> > besarnya laba bersih btel pada tahun 2009 dan besarnya kerugian fren.
> Swap
> > equity tersebut kemungkinan tidak akan terjadi, kecuali fren dinilai
> lebih
> > tinggi dari 66 dan btel lebih rendah dari 200.
> >
> > TimurLaut wrote:
> >>
> >> Itu kalau FREN di convert ke BTEL. Bagaimana jika sebaliknya?
> >> From: Bandar Bola <bandarr.bola@ gmail.com> To: obrolan-bandar@
> >> yahoogroups. com Sent: Wednesday, August 26, 2009 12:28:54 PM Subject:
> Re:
> >> [ob] BTEL 220 besok terbang
> >> Kalau benar scheme merger-nya seperti yang di-"rumour"- kan , maka
> >> sebenarnya ada opportunity untuk melakukan arbitrage.
> >> Investasi seperti ini dikenal dengan istilah "special situation
> >> investment"; salah satu jagoanya adalah Joel Greenblatt.
> >>
> >> Caranya gimana:
> >> Kalau anda sudah punya saham FREN dan memang mau investasi di sektor
> >> telekomunikasi untuk jangka panjang, maka yang dapat dilakukan
> adalah: Jual
> >> 23 lot saham FREN, dan hasilnya belikan 10 lot saham BTEL (asumsi harga
> FREN
> >> di 68 dan BTEL 154).
> >>
> >> Hasil ini pasti lebih baik, daripada saham FREN anda dibiarkan saja dan
> >> pada waktunya di-convert ke BTEL dengan conversion rate yang telah
> >> ditentukan (23 lot saham FREN akan menjadi 6.9 lot saham BTEL).
> >>
> >> Kalo FM-FM besar dan punya akses ke sumber informasi, mereka akan pinjam
> >> saham FREN, ditukar ke BTEL hari ini, kemudian setelah merger, saham
> >> FREN-nya yang sudah jadi BTEL akan dikembalikan ke peminjam ditambah
> bunga
> >> tentunya.
> >>
> >> Tapi tolong diingat: arbitrage seperti ini ada resikonya, yaitu kalo
> >> merger-nya ternyata nggak jadi (misalnya ditolak oleh RUPS salah satu
> >> peserta merger, atau ditolak regulator).
> >>
> >>   Regards, Bandar Bola
> >>
> >> 2009/8/26 Sanjaya < mysanjaya.hd@ gmail.com >
> >>
> >> Mksdnya equity swap untuk merger kira2 seperti :
> >> BTEL dan FREN akan merger, dgn cara menggabungkan semua jumlah saham 2
> >> perusahaan tsb, adapun hrg saham perusahaan merger tersebut disepakati
> >> bahwa :
> >> harga shm BTEL dihargai Rp.220/saham
> >> harga shm FREN dihargai Rp.66/saham
> >>
> >> Sehingga dpt dikatakan :
> >> 1 saham BTEL = (Rp.220 : Rp.66) saham FREN
> >> atau equivalen " 3 saham BTEL = 10 saham FREN "
> >> atau equivalen " 1 saham FREN = 3/10 saham BTEL "
> >>
> >> Jadi tidaklah benar jika dikatakan " beli fren donk dgn modal 66 dpt
> btel
> >> di 220"
> >>
> >> Salam,
> >> Sanjaya
> >>
> >>
> >> .
> >>
> >
> >
>  
>

Kirim email ke