--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "jsx_consultant" <jsx-consult...@...> wrote: > > Ini adalah SATU AGENDA yang BERHUBUNGAN: > - Naiknya IHSG secara luar biasa > - Kasus Sarijaya > - Jatuhnya BUMI + berita berita kontroversil > > Tinggal merangkai 3 item diatas menjadi suatu scenario yg > JELAS dan LOGIS.. > > Secara bandarmologi, ini terlihat jelas. > > Untuk merangkai menjadi cerita yg logis perlu background info. > Pak oentoeng ada INFO ?. >
Mbah, sebelumnya sorry jawabnya telat, Klise alasannya karena kesibukan, hehehe... Saya memang melihat ada motif KESENGAJAAN dibalik semua kejadian tsb, namun belum atau tidak melihat adanya "benang merah" di antara mereka. 1. Kenaikan IHSG sekarang ini secara umum memang SENGAJA sbg "partisipasi" moment WD, January effect dan eforia pelantikan Obama. Tapi setelah itu....? Yang jelas oleh si BOzz dipergunakan sebaik2nya untuk mengeluarkan barang di GUDANG. Karena kami sangat optimis bahwa ke depan den BEI akan terperosok lebih dalam... 2. Kasus Sarijaya, bagi saya ini adalah biasa. Karena jauh hari sudah saya prediksikan, namun saya tidak sebut nama. Bahkan kemarin sekuritas asing yg kena masalah "begini" sudah ada yg menutup cabangnya. Sekuritas yg katanye plat merah pun sekarang juga ada yg "bleeding". Lokal terbesar sudah release bahwa mereka sedang mengalami kerugian besar2an, dst... Yang jelas ini semua dilakukan dengan penuh kesadaran, bahkan "kesengajaan". Kalau pura2 belagak tidak tahu sebelum kasusnya meledak, itu sama saja mengaku bahwa mereka tidak profesional.... Intinya permasalahan di bursa; dlm hal ini sekuritas; menurut saya semua pihak harus WASPADA ketika (kalau bisa setiap) ada kejadian luar biasa. Misal: Ada saham X melonjak maupun anjlok... Padahal tahun kemarin kejadiannya pada seluruh saham di bursa... Kalau melonjak(bahkan bullish sekalipun), siapa tahu sekuritas X melakukan "penyimpangan" dengan melakukan short? Kalau penurunan, siapa tahu oknum dlm sekuritas sedang melakukan pembelian besar2an, bahkan "menyeret" dana nasabah? Kejadian sederhana ini kalau tidak cepat dideteksi secara dini, dan diselesaikan secara cepat, akan berlarut-larut dan meledak di kemudian hari.... La wong BD sampai bunuh diri di BEI khan sudah pernah terjadi... Apalagi kalau sampai "pecah kongsi" di tahun 2008 juga banyak terjadi. Yang jelas masalah sekuritas tunggu saja ledakan2 berikutnya... Tetap harapan saya, mereka mampu menyelesaikan masalahnya masing2.... 3. Menurut saya "Kontroversi BUMI" itu akan terus terjadi sampai krisis ekonomi sekarang ini berakhir... Atau kasus Lapindo sudah ada penyelesaian yg berakhir dengan baik. Padahal klarifikasi yg diminta BEI sudah beredar di masyarakat. Saya bingung apakah mereka terlalu birokratis atau memang tidak serius? Sehingga klarifikasi itu harus ditunggu? Mestinya "dicari sendiri" khan bisa... Kalau saya pribadi nggak berani macem2 ama dokument yg warningnya "stickly private and confidential", hehehe.... Benarnya kalau mau merangkai, semuanya sudah terlihat terang benderang, hanya masalahnya sudah SAH demi HUKUM!? Dari beberapa riset BUMI yg sudah keluar saya ada sedikit tanggapan, spesial buat riset "yg ngawur" itu analisnya dipecat aja karena "menyesatkan" banyak investor, tapi kalau yang melakukan "pembenaran" itu ada indikasi bagian dari "konspirasi". Just believe it or not....!?