From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of y_dizz Sent: Tuesday, January 06, 2009 10:11 PM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [obrolan-bandar] SARIJAMBU - Besok Kita Bawa Pick-Up Ke Sarijaya
"Herman Ramli itu sudah ditangkap sejak 24 Desember. 2 MINGGU YANG LALU..!!! Dan selama kurun waktu itu pihak management Sarijaya tidak menunjukan sikap transparan sama sekali. 1 orang komisaris bisa bawa kabur duit 8700 nasabah senilai 245 M, dan sama sekali tidak ada yang tahu? NON SENSE..!!! Ini konspirasi tingkat tinggi, murni kongkalikong. Tidak mungkin hanya 1 orang yang terlibat, saya yakin pasti ada puluhan tersangka lainnya dari orang dalam. Kalo benar, dia layak kita sebut Bernard Maddoff-nya Indonesia." Maaf cuman mau klarifikasi aja mengenai peran BAPPEPAM dan BEI, apakah dari kedua pihak tersebut tidak ada yg tahu bahwa Herman Ramli selaku Dirut atau Presdir atau Owner dari Sarijaya Sekuritas telah ditangkap sejak 24 Des sesuai yang diberitakan diatas? Bagaimana dengan keterbukaan informasi? DI Amrik Steve Jobs yang sakit aja kudu melakukan public expose mengenai penyakit yang dideritanya, Dan to assure the stockholders, bahwa dia masih capable and still will be the CEO of Apple. The question is, apakah sekuritas tidak mempunyai kewajiban untuk melakukan keterbukaan informasi (hanya bagi emitent yang listing aja yg wajib)? Khan kasian kita2 klo sampe ada kasus2 kae begini di kemudian hari. Duit yg kita maenkan di saham memang mungkin saja sangat kecil buat kebanyakan orang, Tapi, duit yang secuil itu yang kita pakai untuk diinvestasikan di pasar modal adalah duit hasil dari keringat sendiri, hasil nabung bertahun2. Bagi yang mengetahui ttg hal ini, mungkin bisa di share ke kita2. Thanx.. sm;)e