Mengapa kamu berdiam diri ketika MALIK menjual ATJÈH kpd INDONESIA JAWA?????
berarti kamu termasuk manusia yg membiarkan kejaliman. hati kamu masih mudah untuk di masukkan syaitan. berarti kamu masih lemah iman juga dan membiarkan kejaliman. Baroekoen hanpatéh gob peugah tjók jinoe.. --- Muhammad al qubra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Rasulullah mengatakan bahwa untuk mencegah > kemungkaran itu pertama kita lakukan dengan tangan > (power), kalau tidak mampu (seperti orang yang hanya > punya kemampuan menulis), kita lakukan dengan mulut > (menegur dengan lisan atau ucapan), kalau yang kedua > ini juga tidak mampu, ya terpaksa kita lakukan > dengan hati (terpaksa kita benci kezaliman tersebut > dalam hati orang-orang yang tidak mampu berbuat > apa-apa) namun yang terakhir ini termasuk dalam > golongan orang-orang yang selemah-lemah iman. > > Nah, kezaliman yang dilakukan Kuntoro cs nampaknya > tidak ada pihak di Acheh yang memiliki power untuk > menghentiukannya. Justru itu alternatifnya adalah > mencegah kemungkaran itu dengan mulut (dengan lisan > atau tulisan). Alternatif ini sudah berulangkali > kita lakukan dengan baik serta mayoritas orang Acheh > memprotesnya dengan cara yang masih bersahabat. > Realitanya Kuntoro cs sepertinya menganggap protes > secara bersahabat itu mereka anggap bagaikan anjing > menggonggong samentara mereka sendiri mengira bukan > anjing tapi kafilah yang sedang berlalu di Acheh - > Sumatra.(anjing menggonggong kafilah berlalu) > > Justru itu perlu kita pertanyakan kepada Hendra > Budian, apakah belum pantas kita menghujat mereka > yang demikian menyebalkan? Bukankah kita telah > berbicara secara baik-baik sebelum menghujatnya? > Coba anda perhatikan hadist Rasulullah kecuali anda > bukan orang Islam, kenapa kita disuruh benci dalam > hati ketika kita memang tidak mampu samasekali? > Menghujat itu memang tidak baik dan lebih tidak baik > lagi membunuh, namun ada illanya (ada kecualinya). > Nampaknya anda tidak mempelajari hal yang kecuali, > justru itulah anda keliru dalam melihat kemungkaran > itu hingga terkesan anda termasuk tipe pembela > kemungkaran. Di Acheh masih ada orang yang mampu > berpikir untuk menolong kaum dhu'afa sebagai tujuang > utama manusia diperintahkan Allah untuk berperang. > Namun mereka tidak memiliki power ketika Kuntoro cs > mencengkram Acheh dengan "kuku besinya". > > Coba anda renungkan bagaimana dr Panji Utama > sampai menggores tangannya agar Kuntoro cs dapat > berhenti dari sepakterjang yang merugikan kaum > dhu'afa tapi tetap saja Kuntoro cs menganggap Panji > Utama sebagai nyamuk diluar kelambu. Apakah belum > cukup syarat untuk kita hujat Kuntoro cs? Andaikan > kita punya power bukan setingkat kita hujat tapi > halal darah untuk kita bunuh. Perhatikan sekali > lagi Hadist Rasulullah tersebut, kecuali anda > minimal masuk perangkap sekuler. > > Billahi fi sabililhaq > Muhammad Al Qubra > [EMAIL PROTECTED] > Sandnes, Norwegia > > > > > hendra budian <[EMAIL PROTECTED]> skrev: > > Ka bereh that nyan teungku banta.... nyoe kiban > tjara ta bangun teuma atjeh tanyoe deungen > usulan-usulan konkret, keun dengen hujatan-hujatan > konkret. > > nyang hana pah ta peu pah teuma, nyang hana lahee > ta peu lahee... peu nyang ka tsusah.... > > --------------------------------- > Hendra Budian > Chairman > Aceh Judicial Monitoring Institute (AJMI) > Jalan Ateuk Jawo No. 27 - Kampong Ateuk Dayah Tanoh > Banda Aceh - Aceh > > Mobile: +62812 697 472 4 > Telephone: 62-651-27432 > Fax : 62-651-27432 > Email : [EMAIL PROTECTED] , > [EMAIL PROTECTED] > > > ----- Original Message ---- > From: Banta Syahrizal <[EMAIL PROTECTED]> > To: [EMAIL PROTECTED] > Cc: [EMAIL PROTECTED] > Sent: Tuesday, May 22, 2007 3:04:26 PM > Subject: Re: [IACSF] Re: SEHARUSNYA SAUDARA > "GUBERNUR ACHEH" IRWANDI YUSUF YANG MENJADI > PELAKSANA BRR BUKAN KUNTORO MANGKUSUBROTO > > Rekan semua, > > Secara prinsip saya sepakat, bahwa Proyek BRR > mulai saat ini sudah harus dialihkan ke PEMDA Aceh. > Namun, bukan juga hanya pada orientasi untuk > memegang tumpuk kekuasaan. Banyak hal yang bisa jadi > alasan, misal salah satunya argumen politik ahmad > sudirman, bahkan bisa saja masuk dalam argumentasi > buku induk rehab-rekons bahwa pemda sudah lebih siap > dan mapan, dan berbagai alasan lain. > > Namun yang saya herankan, persoalan tidak sepakat > dengan BRR, bubarkan BRR dan restrukturisasi BRR ini > hanya baru dimilist dan warung kopi semenjak awal > 2006 yang lalu. tidak ada yang mau serius menekuni > dan melakukan tekanan, baik politik, hukum dll. > > Bagi saya, yang paling tepat BRR direkonstruksi > dulu sebelum melanjutkan proyek rekonstruksinya. > bukan hanya orang-orang yang mengelola BRR, namun > sistem implementasi proyek di BRR yang harus di > rekonstruksi. > > saya sepakat agar seluruh proyek BRR dikelola > penuh oleh pemerintah Aceh. tapi bukan hanya > mengganti kuntoro dengan irwandi. > > jika kita coba telusuri dari seluruh tenaga > pelaksana langsung proyek (satker) BRR, sekitar 80% > adalah tenaga dari dinas2 reguler di Aceh, dari > kasatker sampai dengan Panitia Lelang. Nah, tidak > ada alasan lagikan BRR berdiri sendiri. ada baiknya, > pelaksana proyeknya langsung saja ke dinas-dinas > reguler. > > Lalu seperti apa BRR itu nantinya. Menurut saya > ada baiknya yang tinggal di BRR itu adalah > orang-orang yang punya kapasitas mendampingi dan > mengupgrade dinas. mereka harus punya kemampuan > menjadi Technical Advisor dan Technical Asisten > untuk proses implimentasi di dinas dapat berlangsung > dengan baik dan bersih KKN, mereka harus punya > kemampuan mengtransper pengetahuan proyek dan > program kepada dinas. dan mereka-mereka yang punya > kemampuan dalam desain perencanaan yang baik untuk > mendongkrak Aceh dari keterpurukan di berbagai > bidang. dan mereka harus ditempatkan didinas-dinas > yang menjadi dampingannya. > > Struktur yang ada di BRR nantinya, hanya > Sekretariat yang dipegang langsung oleh kepala badan > (siapapun nantinya), bidang kelembagaan dan > Pengembangan SDM, serta Perencanaan dan Keuangan > (karna berkaitan dengan pos anggaran non reguler > untuk daerah). > > dan ini, harus segera... tidak bisa > perlahan-lahan, karna BRR sudah setengah umur. > > Tabik: > orang yang pernah 8 bln bekerja di BRR > hehe. sebelum dicaci > > > Pada tanggal 21/05/07, falevi kirani > <falevi_acheh@ yahoo.com > menulis: > Bung Nasir yang terhormat... > bisahkan anda lebih meliaht secara objektif tentan > pemerintahan Acheh sekarang.. > saya pikir irwandi- nazar itu sebagi sibol bagi > bagi Acheh untuk menciptakan perubahan di Acheh, > apabila kita di sama- sama merobah maka itu tidak > akan terwujut, bung nasir jangan hanya ngomong > doang, tapi apa yang bisa anda bisa lakukan untuk > perobahan di Acheh saat ini... > kalo boleh saya tau anda sekaran di mana ? > > Saleum > FLV > > korbankonflick korbankonflick > <[EMAIL PROTECTED] .sg> wrote: > > > > Nasir Usman <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: > > Nasir Usman <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: Baru > bangun ya Bung??????,makanya mulai sekarang anda itu > jangan bergabung lagi dgn orang orang yang berkianat > untuk Aceh. > Dan yang perlu anda ketahui MuO itu tidak akan > membuat perobahan menyuluruh untuk Bangsa Aceh,MuO > itu hanya membuat dan mengembungkan perut perut > orang tertentu saja,buktinya coba anda lihat > sekarang di Aceh,yang mana Anak yatim dan janda > janda sampai saat ini masih hidup seperti dalam > waktu Konflik. > > Irwandi Yusuf yang sekarang,tidak sama lagi dengan > Irwandi Yusuf yang dulu,sebab sekarang dia sudah > berkerja di bawah bendera Merah Putih jadi dia itu > sekarang saya umpama kan hanya sebuah > Televisi,sedangkan Remod nya ada di tangan > Indonesia. > > Pemerintahan Aceh sekarang tak ubah seperti > sandiwara === message truncated === ____________________________________________________________________________________Be a better Globetrotter. Get better travel answers from someone who knows. Yahoo! Answers - Check it out. http://answers.yahoo.com/dir/?link=list&sid=396545469