Maaf sebelumnya.
Kalo export dg ukuran ton saya juga gak percaya. Tapi kalo tidak sehat memicu 
kanker saya TIDAK SETUJU. Ada bukti ilmiah? Yg ada arang yg mengandung 
carcinogen. Lalu kenapa produk daging asap dari Eropa atau Australia tidak 
tutup? Kalo memicu kanker.

Silahkan baca artikel ini mengenai smoke liquid.
http://www.slashfood.com/2009/06/23/liquid-smoke-what-is-it/

Pekerjaan saya di Meat processing. Sampai sekarang inspeksi dari beberapa 
perusahaan sanitasi utk smoke liquid tidak ada masalah. hw

=============================
BEKAL SUKSES BERBISNIS AGRO
Tersedia di: http://tiny.cc/kios
INFO: 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9 (SMS Only)
=============================
ABC CLUB: http://tiny.cc/formulir
BURSA: http://tiny.cc/bursa
KOPERASI: http://tiny.cc/agrokoperasi




--- In agromania@yahoogroups.com, Syafrinal Syarien <ssyar...@...> wrote:
>
> Salam kenal juga Pak...
>  
> Btw, saya sudah mencoba mengontak teman di Amrik yang jadi dosen kimia bidang 
> Food Technology. Menurutnya, di sana memang fungsi asap cair hanya sebagai 
> penyedap masakan, sehingga kebutuhannya juga sangat sedikit. Lagipula ada 
> kontroversi bahwa asap cair bisa memicu kanker (sama seperti asap rokok) 
> sehingga produk ini tidaklah terlalu populer di kalangan peminat kuliner.
>  
> Menurut teman itu lagi, gembar-gembor di Trubus bahwa asap cair bisa dipakai 
> sebagai pengawet makanan (pengganti formalin) adalah statement yang tidak 
> ilmiah. Pengawetan makanan memang bisa dilakukan dengan proses pengasapan 
> (seperti bandeng asap). Tapi bukan dengan merendam makanan dengan asap cair.
>  
> Barangkali ada di antara anggota Agromania yang punya akses ke UGM dan bisa 
> menghubungi dosen FMIPA Pak Bambang Setiaji untuk mengkonfirmasi apa benar 
> beliau banyak dapat order asap cair sampai 200 ton per bulan seperti yang 
> diberitakan Trubus?
>  
> (lihat 
> http://www.trubus-online.co.id/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&cid=1&artid=1574 ).
> dan
> http://groups.google.co.id/group/hp-gurita/browse_thread/thread/d5ce681725e403ba?pli=1
>  
> Saya pribadi skeptis dengan hal itu. Malah saya prediksi masalah ini akan 
> berakhir mirip dengan VCO karena penggagasnya masih orang yang sama. Dan kita 
> sama-sama tahu nasibnya VCO sekarang seperti apa.
>  
> Wassalam;
> Sy Syarien
>
> ============================================
> Diperbaharui Terus!!
> DIREKTORI PEBISNIS AGRO INDONESIA
> Berisi data penjual dan pembeli, eksporter,
> importer, perusahaan, distributor, produsen,
> mediator di bidang agro (pertanian, perkebu-
> nan, perikanan, peternakan, agroindustri).
> Edisi terbaru dari Agro & Food Expo.
> Dapatkan di Kios Agromania: http://tiny.cc/kios
> Kontak Info: 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9 (SMS Only)
> ============================================
> |a|g|r|o|m|a|n|i|a
> Online & Terpercaya Sejak 1 Agustus 2000
> MAILING LIST: http://tiny.cc/milis
> BURSA JUAL-BELI: http://tiny.cc/bursa
> KOPERASI: http://tiny.cc/agrokoperasi
>
>
>
>
> --- On Sun, 11/8/09, hery agus <zhom...@...> wrote:
>
>
> From: hery agus <zhom...@...>
> Subject: Re: [agromania] Apa benar permintaan Asap Cair cukup banyak?
> To: "Syafrinal Syarien" <ssyar...@...>
> Date: Sunday, November 8, 2009, 10:52 PM
>
>
>
>
>
>
> Hallo Pak Syafrinal Syarien,
>
> Salam Kenal, saya herry. saya juga sempat mencari info lewat berbagai sumber 
> termasuk google. sepertinya asap cair belum begitu populer di dunia 
> internasional maupun indonesia sendiri. kurasa butuh waktu untuk bisa menjadi 
> tenar.
>
> saya sependapat dengan anda, terima kasih atas infonya.
>
>
> Best Regards
>
> Herry.
>
>
>
>
>
>
> From: Syafrinal Syarien <ssyar...@...>
> To: agromania@yahoogroups.com
> Sent: Thu, November 5, 2009 12:35:19 PM
> Subject: [agromania] Apa benar permintaan Asap Cair cukup banyak?
>
>  
>
>
>
> Sahabat Agromania yth;
>  
> MetroTV pernah menyiarkan film dokumenter yang berjudul "Sang Pengumpul Asap" 
> bercerita tentang proses pembuatan asap cair dari proses pembakaran batok 
> kelapa.
>  
> Sekarang berseliweran iklan di internet yang menawarkan mesin penyuling asap 
> cair, pelatihan pembuatan asap cair, dll. Saya jadi ingat eforia ketika VCO, 
> Buah Merah, dsb yang menyebabkan banyak orang menanam modal dan 
> ujung-ujungnya banyak juga yang kecewa.
>  
> Saya mencoba menggali info (tentunya lewat google), hasil yang saya dapat 
> ternyata tak segemerlap yang saya harapkan. Untuk penyedap rasa, asap cair 
> ternyata dipakai hanya sedikit sekali. 5 cc asap cair dilarutkan  dalam 1 
> liter air. Larutan ini dimasukkan ke makanan cuma beberapa tetes per kg saji.
>  
> Badan POM di Eropa masih belum memverifikasi asap cair sebagai produk aman 
> untuk makanan. Dengan demikian pasar Eropa nyaris tertutup. Singkat kata, 
> asap cair bukanlah produk yang populer!
>  
> Banyak juga "katanya" yang mengatakan asap cair bisa dipakai untuk proses 
> karet alam, pengawet kayu dan penyamakan kulit. Namun lagi-lagi (karena 
> "katanya") hasil yang saya peroleh dari mbah Google tak menggembirakan.
>  
> Sejauh ini, hanya Trubus yang menggembar-gemborka n bahwa ada dosen UGM 
> namanya Bambang Setiaji yang setiap bulan mengirim 20 ton asap cair ke 
> Canada. Namun saya tidak terlalu yakin dengan Trubus karena majalah ini lebih 
> banyak "hoax" ketimbang bicara real-demand. Trubus kan majalah komersial, 
> bukan organisasi di bidang marketing research.
>  
> Saya coba kontak Bambang Setiaji lewat e-mail dan telepon. Sejauh ini belum 
> berhasil. Mungkin beliau sibuk melayani order asap cair. :)
>  
> Penasaran saya coba berkunjung ke Ciampea Bogor di mana film dokumenter "Sang 
> Pengumpul Asap" disyuting. Dari para pengumpul asap itu saya dapat gambaran 
> bahwa asap cair mereka dibeli oleh pembuat bakso, tahu/tempe, dan mie 
> tradisional. Jumlahnya pun tidak banyak. Paling banter satu orang beli 
> sekitar 1-2 liter per minggu. Sekarang para pengumpul asap itu mengalami 
> overstock asap cair. Malah mereka minta bantuan saya untuk menjualkan stok 
> mereka tsb.
>
> Saya membuka wacana ini karena tentu kita tak menginginkan eforia sesaat 
> tentang asap cair. Di samping itu, jika ada di antara rekan-rekan yang punya 
> pengalaman nyata di bisnis asap cair supaya bisa berbagi pengalaman dengan 
> yang lain.
>  
> Wassalam;
> Sy Syarien
>
> ~~~~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ ~~~
> Mau Gabung di AGROMANIA BUSINESS CLUB (ABC)?
> Kenal dulu dan ikuti langkah sukses mereka di:
> DIREKTORI: http://tiny. cc/direktori
> BERGABUNG: http://tiny. cc/formulir
> INFO: 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9 (SMS Only)
> ~~~~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ ~~~~~~~~~ ~~~
> |a|g|r|o|m|a| n|i|a
> Online & Terpercaya Sejak 1 Agustus 2000
> MAILING LIST: http://tiny. cc/milis
> KIOS PRODUK: http://tiny. cc/kios
> BURSA JUAL-BELI: http://tiny. cc/bursa
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke