Luar Jawa itu momok! Apalagi bagian timur Indonesia : di sana bercokol nyamuk 
yang siap menularkan penyakit Malaria, sudah pernah merasakan?  demam tinggi 
menggigil kadang-kadang kesadaran berkurang, mulut terasa pahit untuk menelan 
makanan yang termanis pun, fasilitas medis yang jauh tertinggal, dokterpun 
kadang-kadang tidak kerasan di tempat praktek, alat transportasi yang minim 
dengan jam operasi yang seenak sopirnya, belum lagi jika di pulau yang harus 
berobat ke seberang, jika ada perahu pun kadang nyali ciut melihat gelombang 
tinggi dan angin tak ramah. Bisa dibayangkan perut terkocok-kocok dalam perahu 
yang juga memuat ikan segar yang menebarkan aroma amis, atau anak babi kecil 
yang seumur-umur tidak pernah dimandikan pemiliknya.
  Jika kita selamat dari Malaria, tubuh kita belum tentu bersih dari cacing 
Filaria yang juga ditularkan oleh sembarang nyamuk. Apalagi sebagian besar 
dataran dan kantong-kantong perkampungan berawa-rawa atau di pinggir pantai. Di 
sini adalah kerajaan nyamuk. Mereka akan berpesta di kulit halus kita, seorang 
nelayan suku Bajo berkata : gantunglah seekor ikan Cakalang di pohon bakau atau 
pohon Seho sore ini dan lihatlah besok pagi pasti tinggal tulangnya, ini 
pekerjaan nyamuk.
  Nyamuk yang menyedot darah kita diantaranya memberi kita benih cacing Filaria 
yang jika kita tidak jeli nantikan sepuluh hingga lima belas tahun ke depan 
pastilah kaki kita mirip kaki gajah, lebih parah jika telah menyerang testis 
atau payudara.
  Seorang haji tua dari pulau Mantehage, sebelah utara pulau Bunaken, berkata : 
jika ingin belajar silat sering-seringlah sembahyang di masjid pinggir kampung 
itu. Di sana kita bisa bersedekap khusu' bertakhiyat dengan tuma'nina tetapi 
dengan menahan gigitan nyamuk di kulit yang tidak tertutup kain, jangan 
bayangkan yang menggingit cuma seekor saja. Terpaksalah yang shalat 
sering-sering menepuk bagian tubuh dengan tangannya secara bergantian, di 
bagian bawah kaki sibuk mengusir nyamuk dan menggosok kaki yang dihisap nyamuk.
  Belum lagi kita yang tidak hobby minum minuman beralkohol, sejenis arak 
dengan kadar alkohol tinggi siap disajikan jika ingin bergaul, atau sesekali 
kita menikmati daging ular, kelelawar, babi hutan atau biawak.
   
  Gorontalo?
  Di sini hanya ada satu mall, yang sekarang kosong melompong, aliran 
listriknya beberapa bulan lalu diputus PLN, halaman parkirnya banyak sapi, kuda 
atau kambing yang merumput. Dan lebih parah lagi, sang bupati pembuat mall dulu 
kini duduk sebagai pesakitan di Pengadilan Negeri Limboto untuk 
mempertanggungjawabkan keuangan pembangunan.
  Dulu ada bioskop di dekat lapangan Taruna Remaja tapi sudah bangkrut dan 
sekarang dipakai untuk main biliard. Hutan? nyaris musnah oleh kemaruknya 
perusahaan HPH atau perladangan, hutan hujan tropis masih dijumpai di Suwawa, 
pedalaman Boliyohuto dengan suku Polahi-nya yang masih nyaris telanjang dengan 
rambut tergerai di tanah tapi sangat kuat magic-nya. Hingga kini illegal 
logging masih menjadi bagian bisnis yang menguntungkan orang-orang kuat di sini 
(politisi, aparat, tauke).
  Pantainya memang indah, kelok jalan di Lolak dan Pinogaluman bisa 
mengeluarkan isi perut penumpang mobil yang selama 8 jam perjalanan.
   
  Hehehehe....
  Salam hangat!
   
  =t=
   
  

Pandu M <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Penempatan di kota "kecil".. "jauh"... "luar jawa" biasanya dianggap sbg 
momok.
  Waktu pertama baca SK penempatan di Gorontalo, saya dulu mikir, "disana ada 
mall gak yaa.. ada bioskop gak ya..." dan bahkan "disana ada orang gak yaa... 
jangan2 cuman hutan" :)
   
  Ternyata Gorontalo adl daerah yg sangat nyaman.. penduduknya friendly bgt! 
The beach is awesome... Sepanjang jalan Gtlo-Manado pantainya top bgt. Gak 
kalah sama Bali (honestly, saya lebih suka pantai2 di Sulawesi). Saya dulu 
bersama bos & teman2 biasa jalan2 dari pantai ke pantai setiap hari sabtu atau 
minggu.
   
  Saya bisa bilang, di Gorontalo-lah saya merasa hidup begitu "balance"... 
antara bekerja, urusan pribadi, keluarga, sosialisasi, rekreasi, istirahat, 
olahraga, dll. Semua bisa saya lakukan dg harmonis & seimbang.
   
  Memang disana (dulu) blm ada mall, blm ada bioskop, & memang masih bnyk 
hutan, tp saya bs menikmati Gtlo dg cara lain..
  Kenapa sekarang tinggal di Jkt seh lain crita, hehe
                
---------------------------------
Talk is cheap. Use Yahoo! Messenger to make PC-to-Phone calls.  Great rates 
starting at 1ยข/min.

[Non-text portions of this message have been removed]



----Hapus qoute yang tidak relevan jika me-reply!----
Arsip milis ada di:
http://www.mail-archive.com/smu2jombang@yahoogroups.co.uk/
Situs sekolah ada di:
http://www.smun2-jbg.sch.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://uk.groups.yahoo.com/group/smu2jombang/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://uk.docs.yahoo.com/info/terms.html
 



Kirim email ke