http://www.mediaindonesia.com/read/2009/11/29/108500/126/101/5.000-Keluarga-di-Aceh-Krisis-Air-Bersih
5.000 Keluarga di Aceh Krisis Air Bersih Minggu, 29 November 2009 13:31 WIB Penulis : Amiruddin Abdullah Reubee MI/Amirudin Andullah Reubee ACEH UTARA--MI: Sekitar 5.000 keluarga di lokasi bekas banjir di Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Aceh Timur, Aceh, mengalami krisis air bersih. Pasalnya, ratusan sumur milik warga setempat pekan lalu terendam banjir besar sehingga terkotori limbah dan sampah. Kawasan yang mengalami krisis air bersih itu di antaranya Kecamatan Pirak Timu, Matangkuli, Paya Bakong, Tanah Luas (Kabupaten Aceh Utara), Kecamatan Julok, Idi Tunong, Nurussalam, Darul Aman, Keude Geurebak, Bagok, Peunaron, dan Ranto Peureulak (Kabupaten Aceh Timur). Kepala Desa Lawang, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, Bustamam, 40, kepada Media Indonesia, Minggu (29/11), mengatakan, tidak ada falitas jaringan pipa PDAM di lokasi setempat. Untuk menutupi kebutuhan konsumsi, warga harus membeli air mineral isi ulang di kedai-kedai terdekat atau pada pengecer keliling. Sebagian warga miskin lainnya terpaksa minum air sungai atau air sumur yang masih belum normal. Padahal, kondisi demikian sangat rawan menimbulkan bermacam penyakit. Apalagi, di lokasi bekas banjir tersebut sekarang banyak terkotori berbagai jenis sampah. Bahkan, banyak MCK atau toilet umum ikut terendam saat air bah melanda perkampungan, sehingga sebagian warga membuang hajat di sembarangan tempat. Dikatakan Bustamam, pihaknya telah melaporkan kondisi di lapangan dengan 450 korban banjir di desanya. Tapi, hingga kini, pihaknya belum mendapat bantuan apapun untuk disalurkan ke lokasi. (MR/OL-04)
<<20091129_023156_TRB-200910-001048-D.jpg>>