Ass. wr.wb. Walaupun anda tahu sejarah Abu Hurairah, ada juga orang lain yang tahu cerita beliau dengan kaca mata yg berbeda. Dan memang bagi syiah Abu Hurairah termasuk org yg dicap miring.
Dan berkenaan dengan hadist hadist yg diforwardkan oleh Krueng Networks tidak ada salahnya. Kepalsuan dan kesyahehan banyak sekali difinisinya. Yang paling penting adalah pesan yg disampaikan. InsyaAllah usaha saudara saudara kita mendapat ridha dari Allah swt. Jagalah persatuan sesama uamt Islam, jauhkan hal hal yg menimbulkan perpecahan. Musuh kita bukan sesama kita. Dan satu hal lagi, sepertinya tidak ada hubungannya sama sekali antara hadist dan republik Iran. Yang saya tahu Acheh adalah Serambi Mekkah bukan Serambi Iran. Wassalam -------- --- In PPDi@yahoogroups.com, Muhammad al qubra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Anda memforward hadist dari Abu Hurairah. Kenalkah anda siapa Abu Hurairah itu? Ketika Rasulullah masih hidup dia senantiasa bersama Rasulullah, justru itu dia menjadi baik. Ketika Abu Bakar berkuasa diapun merawikan hadist yang menyenangkan Abubakar. Ketika Umar berkuasa diapun merawikan hadist yang menyenangkan Umar. Ketika Usman berkuasapun dia merawikan hadist yang menyenangkan Usman tapi ketika Imam 'Ali karamallah wajhah berkuasa dia mulai berdua muka. Dia shalat dibelakang Imam 'Ali tapi senantiasa berada di "meja makan" Mu'awiyah. Ketika ditanya orang kenapa dia berbuat demikian, katanya shalat dibelakang 'Ali lebih afdhal dan lebih khusyuk sedangkan berada di meja makan Muawiyah lebih lezat dan memuaskan. Setelah Imam 'Ali syahid dibunuh oleh ibnu Muljam, dia serta merta berada dalam "ketiak" Muawiyah bin Abu Sofyan (si Tulaqa yang munafiq). Sejak itu Abu Hurairah senantiasa merawikan hadist palsu sesuai permintaan Muawiyah agar orang ramai melupakan Kelebihan > Imam 'Ali bin Abi Thalib dan ahlulbaytnya atau ahlulbayt Rasulullah. Dengan cara demikianlah Muawiyah memadamkan cahaya Allah tapi Allah tetap menghidupkan cahayaNya melalui Imam Ali, Hasan dan Hussein, Ali Zainal Abidin bin Hussein serta 8 orang Imam keturunannya sebagai hujjahNya di Bumi. > > Priode kita sekarang adalah priode Imam Mahdi (Imam terakhir). Beliau sekarang berada dalam keadaan ghaib al kubra. Beliau akan diturunkan kembali bersama Nabi 'Isa bin Maryam (sekarang juga dalam keadaan ghaib) di saat dunia ini penuh dengan kedhaliman. Nampaknya dunia sekarang mermang sudah mulai terpenuhi dengan kezaliman sebagaimana dikatakan Said Qutub dimana dunia sekarang kembali berada dalam jaman "Jahiliyah Moderen". Dengnan sebutan moderen, membuat kebanyakan maqnusia tidak mampu melihat kalau sekarang ini bukan moderen tapi jahiliyah moderen. > > Barang siapa yang tidak mengenal Imam zamannya akan celaka diakhirat kelak. Mereka bagaikan seekor domba yang tersesat di padang rumput yang sangat luas. Ketika berjumpa dengan pengembala bersama gembalaannya dia tidak diterima hingga mencari pengembalaan lainnya yang juga ditolak kehadirannya. Akhirnya dia berjumpa dengan serigala hingga melahapnya (Hadist) Justru itu kita yang hidup di jaman sekarang ini patut kita pelajari hingga benar-benar mengenal Imam Jamannya agar kita tidak sesat kelak (Na'uzubillahi min zalik) > > Orang alim yang bersatupadu dengan penguasa zalim sebagaimana banyak kita saksikan di Hindunesia, Acheh - Sumatra dan dimana mana hampir diseluruh dunia sesungguhnya adalah Alim palsu. Merekalah yang disebut sebagai ulama Bal'am, atau ulama palsu. Mereka senantiasa berfatwa sesuai kemauan penguasa bukan kemauan Pemilik dunia ini. Mereka itu adalah sejahat-jahat makhluk dipermukaan planet Bumi ini. Orang ramai akan terlena dengan fatwa sesat mereka. Justru itulah kedaulatan Allah sukar sekali exis dijaman kita sekarang, kecuali Republik Islam Iran. > > Billahi fi sabilillhaq > Muhammad Al Qubra > di Ujung Dunia > > MATA AIR ISLAM > (Karya hsndwsp) > > Air adalah air > Engkau sumber kehidupan > Sa'at mentari memancarkan sinarnya > Engkau membumbung ke angkasa, mmenjadi awan > Dihembus angin kegunung > Hujan lebat turun di pegunungan > Mencebur ke sungai > Menggapai lautan > > Air adalah air > Engkau beresensi > Tak pernah berhenti > Hidupmu penuh tantangan > Dihadang pepohonan > Dihadang bebatuan > Bendungan raksasa > > Embun adalah embun > Penampilanmu mempesona > Engkau takpernah beresensi > Hidupmu sementara > Falsafah hidupmu hampa > Hidup untuk bekerja > Bekerja untuk makan > Makan untuk hidup > > Wahai embun menceburlah ke sungai > Agar engkau hidup abadi > Ketika Sangsurya memancarkan sinarnya > Wajahmu mengundang pikiran yang aduhai > Namun tak lama setelah itu > Engkau lumer, tenggelam, musnah > Riwayatmu dilupakan > > Engkau anjing serigala, tikus dan domba > Engkau pengisap darah manusia > Hidupmu penuh durjana > Licik seperti anjing > Rakus bagaikan serigala > Serakah, tamak seperti tikus > Menghambakan diri, tak berdaya macam domba > > Mata air Islam > Engkau mulai dari Adam > Menempuh liku - liku yang panjang > Hidupmu penuh tantangan > Dihadang pepohonan > Dihadang bebatuan > Bendungan raksasa > > Mata air Islam > Engkau bukan hero > Engkau bukan ratu adil > Engkau bukan Malaikat > Engkau Manusia teladan > Engkau adalah Utusan Tuhan > Engkau Imam dan Penyeru - penyeru kebenaran > > Mata air Islam > Engkau bukan manusia supra > Engkau bukan manusia super > Engkau adalah model, teladan > Engkau penempuh jalan mendaki lagi sukar > Engkau pemimpin kaum dhu'afa > Engkau standarisasi > Engkau representant > Wakil Tuhan di Bumi > > Adam bendunganmu Syaithan > Habil bendunganmu Qabil > Ibrahim bendunganmu Namrud > Musa bendunganmu Fir'aun, Hamman, Karun dan Bal'am > Harun bendunganmu Samiry > 'Isa bendunganmu Kaisar - kaisar di Rhoma > Muhammad bendunganmu Abu Sofyan, Abu Jahal dan Lahab > 'Ali bendunganmu Mu'awiyah bin Abi Sofyan > Hussein bendunganmu Yazid bin Mu'awiyah > Penyeru kebenaran bendunganmu basyar – basyar > > Wahai embun menceburlah kesungai > Agar engkau hidup abadi > Agar engkau dapat menggapai lautan > Kembali keasalmu > Agar engkau tidak sekedar existensi > Terimalah seruan Mata Air Islam > > > > NOL - NOL YANG MENGANGA > > by > > hsndwsp > > > > Hai manusia ambillah selembar kertas dan sebuah pena > Lalu goreskan nol nol nol > Kalau kertasnya habis carilah yang lainnya di pasar > Kalau di pasar juga habis, carilah di fabrik - fabrik kertas > Lanjutkan tugasmu nol nol nol > Kalau dawatnya habis carilah yang lainnya di pasar > Kalau dipasar juga habis, carilah di fabrik - fabrik dawat > Lanjutkan tugasmu nol nol nol > > Kalau engkau merasa lelah, istirahatlah sebentar > Mintakan Isterimu untuk melanjutkannya > Kalau Isterimu juga merasa lelah > Mintalah anak - anakmu untuk melanjutkannya > Kalau anak - anakmu juga merasa lelah > Engkau sendiri yang akan melanjutkannya > Nol nol nol > > Sudah berapa nolkah yang telah engkau gores > Sepuluh, seratus, seribu, sejuta, semilyar > Tak terhitung banyaknya > Engkau telah menulis dari ufuk Iimur ke ufuk Barat > Engkau telah menulis dari kecil hingga dewasa > Namun tulisanmu itu bukan apa - apa > Usahamu hanyalah nol - nol yang menganga > > Taukah kamu apa sebabnya > Taukah kamu agar usahamu bermakna > Tancapkan angka satu disampingnya > Sekarang saksikanlah > Sepuluh, seratus, seribu, sejuta dan sebagainya > Sekarang engkau telah menyaksikan > Usahamu bukan lagi nol - nol yang menganga > > Dulu engkau hanyalah lepung. tanah tembikar > Sesuap dimulut Ayahmu, sesuap dimulut Ibumu > Ayah dan Ibumu menikah > Partikel di sulbi ayahmu > Partikel di tulang dada Ibumu > Partikel - partikel itu menyatu > Menjadi segumpal darah, segumpal daging > Engkau terbentuk > > Sembilan bulan berlalu > Ibumu merasakan kesakitan > Kau retakkankan dinding telurmu > Engkau dilahirkan ke Dunia > Engkau menangis > Engkau tidak tau apa - apa > Engkau adalah seorang bocah > > Sepulah tahun kemudian > Engkau mulai mengenal dunia > Engkau menjadi dewasa > Tapi engkau bukan apa - apa > Engkau adalah nol nol yang menganga > > Tahukah engkau apa sebabnya > Tahukah engkau agar bermakna > Bersandarlah engkau pada yang satu > Tahukah kamu apakah yang satu itu > Itulah Allah pencipta alam semesta > Jadilah dirimu sebagai Hussein atau Zainab Al Qubra > Kalau tidak, engkau adalah Yazid, nol nol yang menganga > Tak ada alternatif lainnya > > Setiap harimu adalah 'Asyura > Setiab bulanmu adalah Muharram > Dan setiap tempatmu adalah Karbala > > Seratus tahun berlalu > Engkau renta > Engkau kecemplung dalam perut bumi > Apakah engkau ganteng atau gepeng > Apakah engkau berbadan Kingkong atau loyo > Tubuhmu menjadi santapan cacing - cacing tanah > Namun nyawamu menempuh liku-liku yang panjang > Syurga atau Neraka > > * * * > Sandnes, Norwegia > 8 Ramadhan 1427 Hijriah > 1 Oktober 2006 > Husaini Daud Sp (Hsndwsp) > ACHEH – SUMATRA > > > > Salaamun 'alaikum wr wbr > Hsndwsp > di > Ujung Dunia > > > > Rabu, 2007 September 05 Ahmadinejad Kekuatan Sebuah Kesederhanaan > > "Jika nuklir itu sebuah kejahatan, mengapa Barat sepanjang tahun memproduksinya. Namun, jika nuklir itu sebuah kebaikan, mengapa pula kami dilarang untuk memilikinya?" > (Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad) > > Men sana in corpore sano. Di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat. Kalimat bijak ini agaknya sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan zaman. Sekarang, belum tentu orang yang memiliki tubuh yang kuat, tinggi besar, punya jiwa yang sehat. Dan sebaliknya, belum tentu yang bertubuh kecil dan terkesan ringkih, memiliki jiwa yang sakit dan kerdil. > > Mahmoud Ahmadinejad bertubuh kecil, namun jiwa dan pikirannya sangat sehat. Di "Republik Mimpi", presidennya bertubuh tinggi besar, jenderal pula, tapi jiwa dan pikirannya tidak setangguh bobot badannya. Jika Ahmadinejad sanggup mengepalkan tinju ke wajah George Bush, maka yang terakhir itu sujud menyembah Bush. Ini bukan persoalan besar kecilnya badan, tapi nyali. Walau betubuh kecil, Ahmadinejad memiliki nyali raksasa. Sedang yang di "Republik Mimpi", badan boleh sebesar raksasa tapi nyali sekecil semut. > > Presiden Iran yang satu ini memang tengah menjadi ikon dunia. Simbol bagi negeri-negeri tertindas yang tetap mempertahankan kehormatan dan harga dirinya di hadapan Sang Tiran Dunia bernama Amerika Serikat. Dan yang sungguh menarik, sosok presiden ini sangatlah bersahaya. > > Jangan pernah membayangkan kantor Presiden Republik Islam Iran ini menempati gedung semegah Istana Merdeka di Jakarta. "Istana" Ahmadinejad cuma sebentuk bangunan kecil di wilayah padat di tengah Teheran. Bangunan itu bahkan lebih kecil dibandingkan dengan kantor- kantor departemen kita atau bila dibandingkan dengan Balaikota DKI Jakarta sekalipun. Halamannya pun sangat sempit yang hanya cukup untuk parkir beberapa mobil. > > Di ruang depan yang disebut sebagai ruang penerimaan tamu, tidak ada benda-benda yang mencerminkan kemewahan. Bahkan sekadar meja kecil untuk menaruh gelas para tamu pun tidak tersedia. Foto Ahmadinejad pun tidak ada menempel di dinding. Bukan saja di Istananya, di seluruh gedung pemerintahan pun tidak ada yang menempel foto dirinya. Ahmadinejad memang melarang semua aparatur pemerintahnya, juga sekolah-sekolah dan universitas di Iran, memajang foto dirinya. "Itu sebuah pemborosan," demikian ujarnya. > > Semua itu bersumber pada sikap dan kehidupan pribadi seorang Ahmadinejad sendiri yang amat sangat sederhana. Inilah sosok pemimpin yang meletakkan dunia di dalam genggaman tangannya, bukan di dalam hatinya. Dalam cara berpakaian misalnya, Ahmadinejad sedari menjadi mahasiswa Iran hingga menjabat presiden sekarang ini tetap saja mengenakan pakaian yang itu-itu saja. Kemeja tanpa dasi, jas yang sangat biasa, celana panjang lusuh, dan sepatu butut. Sama seperti mahasiswa Iran kebanyakan. > > Ahmadinejad dan keluarganya pun hanya menempati apartemen sederhana di kawasan kelas menengah bawah di Nurmagi, tenggara Teheran. Apartemen dua tingkat ini memiliki beberapa kamar. Halaman parkir cukup untuk dua mobil. Rumah ini sudah ia tempati sejak ia menjadi wali kota Teheran dan ia menolak pindah ke rumah dinas kepresidenan. > > Pernah suatu ketika Presiden Ahmadinejad berkata kepada anaknya yang tengah berselancar di dunia maya dan menyuruhnya berhenti. "Ayah tidak punya cukup uang untuk membayar internet," ujarnya. Inilah kesederhanaan seorang Ahmadinejad. > Menantang Zionisme > > Walau sangat zuhud, Ahmadinejad ternyata sangat teguh menjaga harga diri dan kehormatan keluarga dan bangsanya. Di wilayah Timur Tengah, Iran merupakan negara yang terkuat dalam segi persenjataan dan juga perekonomian, walau negeri ini sudah beberapa tahun diembargo Barat. > > "Tabiat Barat dari dulu hingga sekarang ingin menguasai dunia dan menjadikan banyak negara sebagai jajahannya. Ini harus dilawan!", tegasnya. Dalam suatu kesempatan Ahmadinejad juga berkata, "Israel harus dihapus dari peta bumi!". > > Sikap kerasnya ini membuat Amerika geram. Dengan segenap daya upaya Bush dan juga Israel menakut-nakuti Ahmadinejad dan juga bersekongkol melancarkan operasi intelijen agar Presiden Iran itu bisa diturunkan. Namun sejauh ini usaha itu sia-sia. > > Untuk menyerang langsung, setidaknya untuk saat ini, Amerika harus berpikir seribu kali karena Iran juga telah memiliki misil antar benua yang bernama Shahab-5 yang mampu membawa kepala nuklir dan menjangkau Amerika. "Amerika jangan coba-coba menyerang Iran, karena Iran akan membalasnya dengan kekuatan yang tak akan pernah bisa dibayangkan mereka!" tegas Ahmadinejad. > > Kepada pemimpin-pemimpin negeri Islam, Ahmadinejad berpesan, "Kita membutuhkan persatuan dan persaudaraan. Dunia Islam memiliki segala potensi untuk maju. Kekayaan alam dan sumber daya manusia sangat tersedia di negara-negara Islam. Jadi jangan takut pada Barat!". > > > Salaamun 'alaikum wr wbr > (alqbr) > > > > > > > Krueng Networks - Hadist <[EMAIL PROTECTED]> skrev: > Assalamu`alaikum Dari Abu Hurairah r.a katanya, Rasulullah s.a.w bersabda:"Kelak bumi akan memuntahkan jantung hatinya berupa tiang-tiang emas dan perak. Maka datanglah seorang pembunuh seraya berkata:"Kerana inilah aku jadi pembunuh. Kemudian datang pula si perompak, lalu berkata:"Kerana inilah aku putuskan hubungan silaturrahim. Kemudian datang pula si pencuri seraya berkata:"Kerana inilah tanganku dipotong" Sesudah itu mereka tinggalkan sahaja harta kekayaan itu, tiada mereka mengambilnya sedikitpun." (Muslim) > > --------------------------------- > Paparkan Hadis Harian di laman web anda, gunakan KodHijau. > --------------------------------- > > > > > > > --------------------------------- > > Klaustrofobisk innboks? Få deg en Yahoo! Mail med 250 MB gratis lagringsplass http://no.mail.yahoo.com >