--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, freez z <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > masih ingat waktu tins di 2500 terus naik sampai ke 35 ribuan?? saat > itu semleter ditutup tambang liar ditertibkan. Sekarang kejadian yang > sama terulang lagi , koba tin ditutup, semelter ditutup, kolektor > dirampok(rajia) aparat, rakyat kecil banyak yang kelaparan karena > binggung mau jual timahnya ke mana karena kolektor tutup semua. Disisi > lain dari pihak pt timah belum menaikan harga pembelian sementara balok > sudah naik. Dengan harga beli sekarang pt timah bisa meraup keuntunggan > 40% loh misalnya harga beli 65 ribu/SN 70 sementara harga jual nya bisa > menyapai 110 ribu/SN 70 coba bayangkan berapa keuntungan pt timah????? > bisa2 sahamnya naik dari 1000 menjadi 30 ribu. AYO BUY SAHAM INI tapi > harus hati2 karena rakyat kecil yang jadi korban sudah habis > kesabarannya. Dengar2 rumor dari teman saya di bangka akan ada demo > besar2an untuk memprotes rajia yang dilakukan aparat dan intruksi > gubenur untuk menutup tambang rakyat. Bila aspirasi mereka tidak > ditanggapi kantor gubenur AKAN DIBAKAR DAN KANTOR PT TIMAH AKAN DIRUSAK > SEMENTARA TIMAH2NYA AKAN DIJARAH . Kalau sampai hal itu terjadi pt > timah bukannya untung malah bisa buntung. Jadi boleh beli diharga > sekarang sambil melihat berita2, kalau sudah ada tanda demo besar2an > boleh profit taking dulu ,heheh. disclaimer. > > --- On Tue, 11/4/08, Vic <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > From: Vic <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: [obrolan-bandar] Re: Kuartal III, Laba Bersih TINS Rp 1,4 T > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com > Date: Tuesday, November 4, 2008, 6:46 PM > > >sip : tbumi
Penjarahan tak mungkin, apa mau ditembak ditempat ? Demo besar besaran atau blokir dijalan distribusi, itu mungkin bisa terjadi. Dan tentunya nanti akan membuat harga TIMAH meroket tajam di LN, belum ditambah konflik di Congo sebagai produsen timah terbesar didunia.