RUMOR PASAR Investor Daily 5 Agustus 2008[image: Cetak halaman ini]<http://www.investorindonesia.com/index2.php?option=com_content&task=view&id=59964&Itemid=99999999&pop=1&page=0>[image: Kirim halaman ini ke teman via E-mail] <javascript:void(0)>05/08/2008 06:17:46 WIB*Sumalindo Lestari Akuisisi Wana Kaltim Lestari* Sejumlah konsorsium broker asing maupun lokal segera memburu saham PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk (SULI). Saham perusahaan berpeluang menuju Rp 1.500, seiring rencana langkah anak usahanya PT Sumalindo Alam lestari mengakuisisi 99,2% saham PT Wana Kaltim Lestari. Kedua perusahaan disebut telah memandatangani nota ksepahaman belum lama ini.
Sebelumnya, perseroan juga telah mengakuisisi 100% saham PT Essam Timber perusahaan pemegang konsesi HPH seluas 355,8 ribu hektar di Kaltim. Nilai akuisisi mencapai Sin$ 30,8 juta atau Rp 209,19 miliar. Akuisisi ini bertujuan menjamin pasokan bahan baku perseroan. Pada penutupan perdagangan Senin (4/8), SULI melemah Rp 40 (3,88%) ke posisi Rp 990 dengan nilai transaksi sebesar Rp 2,57 miliar. *Saham BUMI Akan Dikerek* Managemen PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akan menjelaskan kepada publik tentang penurunan volume produksi. Pihaknya menargetkan volume produksi mulai membaik Oktober 2008, sehingga target produksi tahun ini tetap tercapai. Beberapa *fund manager* mulai mengoleksi saham BUMI seiring dengan rencana*buy back* saham BUMI mulai pertengahan agustus ini. Manajemen BUMI juga berniat mendongkrak sahamnya menuju level Rp 8.000 setelah surat utang diterbitkan, sehingga harga sahamnya harus dijaga di level minimal Rp 6.500. Pada perdagangan kemarin, BUMI ditutup melemah Rp 300 (4,87%) ke Rp 5.850 dengan nilai transaksi mencapai Rp 829,65 miliar. *Adhi Karya Peroleh Proyek Oriental Magic City* Saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berpotensi menuju Rp 800 seiring dengan perolehan kontrak baru senilai Rp 8 triliun. Selain itu, perseroan segera menyanggupi penawaran Al Lama Group untuk membangun kota modern di Arab Saudi senilai Rp 279 triliun. Sumber *Investor Daily* mengatakan, Adhi Karya akan menggandeng investor asing dengan pola *strategic partner *guna mendanai proyek tersebut. Beberapa* fund manager* dikabarkan memanfaatkan momentu tersebut untuk mengakumulasi saham Adhi Karya. Saham BUMN sektor infrastruktur tersebut pada perdagangan Senin (4/8) ditutup stagnan di posisi Rp 540 dengan nilai transaksi mencapai Rp 418,28 juta. *(epa)*