Dear OB, Berita HEXA simpang siur mengenai . Mana yang benar ? ada
info terbaru ? . Sebelumnya, Thanks atas sharingnya 

25/06/2008 18:23
Hexindo Nego Proyek US$ 200 Jt
Nuria El'Aziz
INILAH.COM, Jakarta - PT Hexindo Adiperkasa (HEXA) mengakui telah
mendapat proyek senilai 200 juta dolar atau Rp 1,68 triliun. Proyek
itu kini tengah dinegosiasikan. 
Hal itu disampaikan Presiden Direktur HEXA Manuntun Situmorang dalam
acara paparan publik di Jakarta, Rabu (25/6).
Namun, dia tidak bisa menyebutkan nama pemberi proyek tersebut. "Tidak
etis menyebut nama, karena masih dalam tahap negoisasi," jelasnya.
Sebelumnya HEXA disebut-sebut memenangkan kontrak pengadaan alat berat
selama setahun senilai 200 juta dolar AS dari salah satu perusahaan
tambang batubara. 
Kontrak tersebut berasal dari salah satu produsen batubara terbesar di
Indonesia dan ditandatangani Oktober.
Sementara itu mengantisipasi kenaikan harga minyak dunia, HEXA akan
menaikkan harga jual produknya. "Untuk mengatasi kenaikan harga minyak
kita akan menaikkan harga jual, namun tidak besar. Ya masih dibawah
10%," katanya.
Menurut Manutun, kenaikan harga jual ini merupakan salah satu upaya
untuk mengejar target penghasilan tahun ini senilai Rp 2,662 triliun.
Secara unit diperkirakan penjualan sebanyak 1.814 unit hydraulic
excavator atau 27% dari pangsa pasar penjualan alat berat di Indonesia.
Hingga akhir April, pangsa pasar perseroan dalam penjualan alat berat
merk Hitachi sudah mencapai 30% dibawah Komatsu sebesar 36%, namun di
atas Caterpilar yang 13% dan merek lainnya 21%.
"Saya optimis target penghasilan akan tercapai, karena hingga akhir
Mei 2008 sudah mencapai 50 persen," urai Manurung. Pada akhir Mei
2008, penghasilan perseroan mencapai Rp 1,319 triliun, yang sebagian
besar berasal dari penjualan alat berat Rp 966,72 miliar. Sementara
laba kotor tercatat Rp 278,21 miliar dan laba bersih Rp 112,73 miliar.[L5]


Kirim email ke