--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Ricky Wakiman" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Tentu saja harga saham tidak bisa naik terus tanpa koreksi kayak 
orang abis
> makan pil biru J. Tapi fundamental AALI masih okelah. Ini saham 
yang kasih
> cuan paling banyak buat saya selama ini.
> 
>  
> 
> Laporan keuangan AALI Q2 tahun ini, menurut feeling saya, masih oke 
karena
> sekitar pertengahan 2007 harga CPO justeru lagi turun-turunnya
> (konsolidasi). Jadi Q2 2008 akan lebih bagus daripada Q2 2007. 
Apalagi tahun
> lalu volume produksi AALI bermasalah. Baru di Q3 & Q4 2007 harga CPO
> melonjak tinggi mengikuti harga minyak bumi. Tapi, berdasarkan 
feeling juga,
> volume produksi tahun ini kayaknya lebih tinggi daripada tahun 2007 
dan
> mungkin (diharapkan) bisa menutupi penurunan harga CPO di semester 
II tahun
> ini.
> 
>  
> 
> Tahun-tahun mendatang? Sepanjang berita yang kita baca, mereka 
sudah siapkan
> ekspansi lahan dan pabrik pengolahan. Perusahaan bagus, manajemen 
bagus,
> share holder mayoritas kuat, bisnis bagus, so what gitu loh. J 
> 
>  
SIP : HENDRIK

nggak cukup kita hanya liat lap keuangan Q2 tapi juga kita harus 
melihat prospek ke depannya..kalau anda melihat bahwa harga CPO akan 
terus naik ya belilah AALI.. (Atau beli CPO Spot pake leverage)

kalau anda prediksi harga CPO bakal turun, jual aja.
kenaikan profit AALi disebabkan karena harga CPO yang naik.lha, kalau 
balik ke awal lagi atau stagnan harga CPO, wah, penontok kecewa 
donk...

Kirim email ke