Halo Bapak yang mensimplekan semuanya , Ini nggak simple, karena minyak sudah menjadi komoditas pasar bebas, nggak mungkin kan conoco philips jual minyak murah ke pemerintah Indonesia karena mereka harus mempertanggungjawabkan pembukuan ke pemegang saham mengenai investasi mereka di Indonesia. Jangan dibayangkan kalau BBM di Indonesia didapat dari sekedar mengeruk dari bumi Indonesia karena sebagian besar juga diimport maka harga Internasional tetap berlaku. Kalau subsidi BBM masih ada di APBN maka yang akan terjadi secara budgeting APBN akan jebol tidak mungkin bisa membiaayai pembangungan di sektor lain karena asyik untuk subsidi semata, kalau sudah begini SUN (surat Hutang Negara ) nggak laku, obligasi negara nggak laku , Indonesia susah cari hutang, kalau sudah begini darimana sumber untuk membiayai pembangunan di Indonesia ? Belum lagi ancaman kebangkrutan negara akibat biaya subsidi yang makin membumbung yang ujungnya rakyat akan lebih sengsara dan sumber-sumber produktif di Indonesia bisa diambil alih dengan harga murah akibat krisis ekonomi jilid 2 karena APBN jebol. Maka demi kelangsungan kedaulatan negara dan kemajuan pembangunan bangsa penghapusan subsidi BBM penting dan sangat strategis. Ada dua hal yang harus dijaga kesehatannya untuk negara berkembang seperti Indonesia yaitu kesehatan APBN dan kesehatan sektor financial seperti perbankan , ini adalah jantung ekonomi Indonesia karena sektor inilah yang menyalurkan uang ke aktivitas-aktivitas ekonomi. Dari sinilah maka saya berkesimpulan, bahwa iklan wiranto ( mengenai ketidaknaikan BBM ) adalah pembodohan rakyat karena akan menyengsarakan rakyat lebih jauh ke krisis ekonomi jilid 2 , artinya iklan itu sarat dengan muatan Pemilu menjelang PILPRES . Dari analisa ini maka lebih baik subsidi dihapus secara significant dan diganti subsidi ke komoditas pertanian. Kalau strategi ini dijalankan konsisten kita dalam 10 tahun akan lebih besar dari Thailand dalam menghasilkan komoditas pertanian, sehingga ujungnya subsidi tidak mensejahterakan para kksk kontaktor minyak tapi akan mensejahterakan rakyat terutama di pedesaan sehingga sektor pertanian menjadi lebih produktif dan menghasilkan devisa. Itu strategi yang harus ditempuh pemerintah, bukan subsidi BBM. BBM mahal akan mendorong pembangunan infrastruktur transportasi massal lebih cepat, menggiatkan penemuan dan penggunaan energi alternatif, serta membuat manusia berfikir lebih cerdik dan cerdas karena kita harus survive dari himpitan ekonomi. Harga BBM di Indonesia paling murah, jauh dibawah India, dan China . Sudah saatnya kita mau mundur tiga langkah untuk maju 5 langkah ke depan . Jadi BBM bukan sesimple BBM untuk rakyat harus berbeda dengan BBM internasional, karena dibalik itu berhubungan dengan jantung ekonomi Indoensia yaitu APBN dan Sektor keuangan yang ujungnya demi kemakmuran rakyat serta menyelamatkan negara dari kebangkrutan karena salah urus. Kalau dijelaskan seperti ini para mahasiswa masih tidak mengertai dan tetap menuntut BBM tidak naik, maka kita patut mencurigai aksi-aksi mahasiswa pada saat ini . Semua berhubungan dengan suhu politik....nggak lebih....karena mahasiswa keras kepala dan bodohnya sama dengan para birokrat di pemerintahan. Best Regards, Kirun
Marlina Kolopaking <[EMAIL PROTECTED]> wrote: KAYAKNYA BAPAK INI TIDAK MENGERTI JUGA BAHWA BBM ITU PUNYA RAKYAT JANGAN DISAMAKAN HARGA JUAL KE RAKYAT DGN HARGA JUAL INTERNATIONAL JsxTrader <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Mudah-mudahan ngga ada apa-apa lah Pak Armando , kalo ribut-ribut terus malah semuanya jadi rugi , saya pikir siapapun president-nya saat ini, kenaikan BBM memang susah dihindari ., mestinya yg di demo kedutaan Amerika.., biang keroknya minyak naik kan mereka hehehe.. From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Armando Anthony Sent: 22 Mei 2008 19:00 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: HARI GINI MAU NAEK ? PENDEMO BBM SIAP ANCAM PEMERINTAH Tetap mesti ati2 Pak JSX. sptnya sama kuat. Baju ijo terbagi 2, cuma saya liat DPD Hanura semakin hari semakin solid. Tokoh2 reformasi th 98 muncul lagi dan sdh balapan ngasih statement. Mudah2an yg saya kuatirkan tdk terjadi. Jalan terbaik adalah menunda kenaikkan harga BBM ----- Original Message ---- From: JsxTrader <[EMAIL PROTECTED]> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 21, 2008 10:59:27 PM Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: HARI GINI MAU NAEK ? PENDEMO BBM SIAP ANCAM PEMERINTAH Relax EL , nothing happen ., just an old story about the 1998 tragedy Btw, DOW mulai rebound dari > -100 sekarang sudah -50. Salam, JsxTrader From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- [EMAIL PROTECTED] ps.com] On Behalf Of Elaine Sent: 21 Mei 2008 22:35 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: HARI GINI MAU NAEK ? PENDEMO BBM SIAP ANCAM PEMERINTAH What..? Sniper? What's going on??? I don't see any news about any sniper. Damn, do I miss something here...? Embah bercanda kan? Elaine 2008/5/21 jsx_consultant <jsx-consultant@ centrin.net. id>: --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. .com, "Pemain Mini" <[EMAIL PROTECTED] ...> wrote: > > hati2 lho......pendemo BBM udah siap2 runtuhin pemerintahan. .... > bisa jadi bursa kacau karena pemerintah di demo.... > gimana enak nya ? bozz ? headshot in aja tuh para pendemo... > Engga sesimple ITU, KERUSUHAN Trisakti terjadi sesudah PENEMBAKAN oleh sniper .... Yg lebih penting, Posisi seragam IJO sekarang dipihak MANA ?. Dukung kenaikan BBM atau TIDAK ?. ------------ --------- --------- ------ + + + + + + + Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas. + + + + + + +Yahoo! Groups Links No virus found in this incoming message. Checked by AVG. Version: 7.5.524 / Virus Database: 269.23.21/1457 - Release Date: 20/05/2008 16:45 No virus found in this outgoing message. Checked by AVG. Version: 7.5.524 / Virus Database: 269.23.21/1457 - Release Date: 20/05/2008 16:45 No virus found in this incoming message. Checked by AVG. Version: 7.5.524 / Virus Database: 269.24.0/1459 - Release Date: 21/05/2008 17:34 No virus found in this outgoing message. Checked by AVG. Version: 7.5.524 / Virus Database: 269.24.0/1459 - Release Date: 21/05/2008 17:34