OOT dulu ya...:-) buat sdikit hiburan....^^

> Prediksi pemimpin indonesia yang akan datang : sultan dari jogja.
> PERCAYA ???

Hmmm...:-) percaya ga ya ;-)

Untuk Jogya sptnya hmmm...menurut ramalan jayabaya, satrio piningit
berikutnya muncul dari Semarang Tembayat....:-)
Daerah tempuran.....

So, ramalan Khong vs Jayabaya, Ranggawarsito dan Sabdo palon...who is
the winner ? hi hi

Catatan : - Ramalan Sabdo Palon naya genggong

Tanggal 13 Mei 2006 lalu bertepatan dengan hari Waisyak (Budha) dan
hari Kuningan (Hindu), Gunung Merapi telah mengeluarkan laharnya ke
arah Barat Daya (serta merta pada waktu itu ditetapkan status Merapi
dari "Siaga" menjadi "Awas"). Dari uraian Ramalan Sabdo Palon di atas,
maka dengan keluarnya lahar Merapi ke arah Barat Daya menandakan bahwa
Sabdo Palon sudah datang kembali. 500 tahun setelah berakhirnya
Majapahit (Th 1500 an) adalah sekarang ini di tahun 2000 an.

*****************************************
Semua peristiwa alam yang terjadi adalah merupakan peristiwa gaib,
karena semua terjadi karena kehendak Yang Maha Gaib, Allah Azza wa
Jalla. Sehingga tidak dapat dilawan dengan kesombongan akal pikiran.
Solusi atau jawaban tentang apa yang terjadi pada bangsa ini
sebenarnya telah ada di dalam misteri bait-bait Ramalan Joyoboyo,
R.Ng. Ronggowarsito maupun Sabdo Palon. Kebenaran selalu saja
tersembunyi. Kata sandi dari jawaban misteri ini adalah : JOGLOSEMAR.
Joglo telah runtuh, yang ada tinggal Semar. Inilah hakekat kondisi
negara saat ini. Sebagai panduan perlu saya garis bawahi kata kunci
yang ada di dalam bait-bait karya leluhur kita, yaitu :

   1. Di dalam ramalan R.Ng. Ronggowarsito menyiratkan bahwa Satria VI
(Satriyo Boyong Pambukaning Gapura) harus menemukan dan bersinergi
dengan seorang spiritualis sejati satria piningit (tersembunyi) agar
kepemimpinannya selamat.

   2. Dalam bait 22 ramalan Joyoboyo dikatakan "Di Semarang Tembayat
itulah yang mengerti dan memahami lambang tersebut."

   3. Dari ucapan Sabdo Palon dalam ramalan Sabdo Palon tersirat bahwa
dengan fenomena alam yang digambarkan (seperti yang terjadi saat ini)
menandakan bahwa Sabdo Palon beserta momongan (asuhan) nya telah
datang untuk mem-Budi Pekertikan bangsa ini (secara rinci terdapat di
dalam Serat Darmogandul). Sabdo Palon secara hakekat adalah Semar.

   4. JOGLOSEMAR = Jogja – Solo – Semarang. Dari peristiwa gempa Jogja
telah membuktikan bahwa kerajaan Mataram Jogja & Solo sudah tidak
memiliki aura lagi. Hal ini terbukti dengan hancurnya Bangsal Traju
Mas (tempat penyimpanan pusaka kerajaan) dan Tamansari (tempat
pertemuan raja dengan Kanjeng Ratu Kidul). Hal lain adalah robohnya
gapura makam HB IX (Jogja) dan PB XII (Solo) di kompleks makam
raja-raja Imogiri, sebagai perlambang bahwa Keraton Jogja – Solo sudah
tidak memiliki aura dan kharisma. Sehingga yang tersisa tinggallah
"Semarang" (Mataram Kendal).
*****************************************

Keterangan Satrio Piningit berikutnya :

B. R.Ng. Ronggowarsito :

Dipaparkan ada tujuh satrio piningit yang akan muncul sebagai tokoh
yang dikemudian hari akan memerintah atau memimpin wilayah seluas
wilayah "bekas" kerajaan Majapahit , yaitu : Satrio Kinunjoro Murwo
Kuncoro, Satrio Mukti Wibowo Kesandung Kesampar, Satrio Jinumput
Sumelo Atur, Satrio Lelono Topo Ngrame, Satrio Piningit Hamong Tuwuh,
Satrio Boyong Pambukaning Gapuro, Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu.
Berkenaan dengan itu, banyak kalangan yang kemudian mencoba
menafsirkan ke-tujuh Satrio Piningit itu adalah sebagai berikut :

   1. SATRIO KINUNJORO MURWO KUNCORO. Tokoh pemimpin yang akrab dengan
penjara (Kinunjoro), yang akan membebaskan bangsa ini dari belenggu
keterpenjaraan dan akan kemudian menjadi tokoh pemimpin yang sangat
tersohor diseluruh jagad (Murwo Kuncoro). Tokoh yang dimaksud ini
ditafsirkan sebagai Soekarno, Proklamator dan Presiden Pertama
Republik Indonesia yang juga Pemimpin Besar Revolusi dan pemimpin
Rezim Orde Lama. Berkuasa tahun 1945-1967.
       
   2. SATRIO MUKTI WIBOWO KESANDUNG KESAMPAR. Tokoh pemimpin yang
berharta dunia (Mukti) juga berwibawa/ditakuti (Wibowo), namun akan
mengalami suatu keadaan selalu dipersalahkan, serba buruk dan juga
selalu dikaitkan dengan segala keburukan / kesalahan (Kesandung
Kesampar). Tokoh yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai Soeharto,
Presiden Kedua Republik Indonesia dan pemimpin Rezim Orde Baru yang
ditakuti. Berkuasa tahun 1967-1998.
       
   3. SATRIO JINUMPUT SUMELA ATUR. Tokoh pemimpin yang
diangkat/terpungut (Jinumput) akan tetapi hanya dalam masa jeda atau
transisi atau sekedar menyelingi saja (Sumela Atur). Tokoh yang
dimaksud ini ditafsirkan sebagai BJ Habibie, Presiden Ketiga Republik
Indonesia. Berkuasa tahun 1998-1999.
       
   4. SATRIO LELONO TAPA NGRAME. Tokoh pemimpin yang suka mengembara /
keliling dunia (Lelono) akan tetapi dia juga seseorang yang mempunyai
tingkat kejiwaan Religius yang cukup / Rohaniawan (Tapa Ngrame). Tokoh
yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai KH. Abdurrahman Wahid, Presiden
Keempat Republik Indonesia. Berkuasa tahun 1999-2000.
       
   5. SATRIO PININGIT HAMONG TUWUH. Tokoh pemimpin yang muncul membawa
kharisma keturunan dari moyangnya (Hamong Tuwuh). Tokoh yang dimaksud
ini ditafsirkan sebagai Megawati Soekarnoputri, Presiden Kelima
Republik Indonesia. Berkuasa tahun 2000-2004.
       
   6. SATRIO BOYONG PAMBUKANING GAPURO. Tokoh pemimpin yang berpindah
tempat (Boyong) dan akan menjadi peletak dasar sebagai pembuka gerbang
menuju tercapainya zaman keemasan (Pambukaning Gapuro). Banyak pihak
yang menyakini tafsir dari tokoh yang dimaksud ini adalah Susilo
Bambang Yudhoyono. Ia akan selamat memimpin bangsa ini dengan baik
manakala mau dan mampu mensinergikan dengan kekuatan Sang Satria
Piningit atau setidaknya dengan seorang spiritualis sejati satria
piningit yang hanya memikirkan kemaslahatan bagi seluruh rakyat
Indonesia sehingga gerbang mercusuar dunia akan mulai terkuak.
Mengandalkan para birokrat dan teknokrat saja tak akan mampu
menyelenggarakan pemerintahan dengan baik. Ancaman bencana alam,
disintegrasi bangsa dan anarkhisme seiring prahara yang terus terjadi
akan memandulkan kebijakan yang diambil.
       
   7. SATRIO PINANDITO SINISIHAN WAHYU. Tokoh pemimpin yang amat
sangat Religius sampai-sampai digambarkan bagaikan seorang Resi
Begawan (Pinandito) dan akan senantiasa bertindak atas dasar hukum /
petunjuk Allah SWT (Sinisihan Wahyu). Dengan selalu bersandar hanya
kepada Allah SWT, Insya Allah, bangsa ini akan mencapai zaman keemasan
yang sejati.

Sumber :
http://nurahmad.wordpress.com/surat-terbuka-kepada-sby/

Tks

Best Regards



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Khongchakim" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Klo liat sejarah Tiongkok, maka pemerintah sekarang ini uda bener dalam
> memerintah. ***TERIMA KASIH SBY-JK***
> 
> Soalnya sebelumnya rakyat uda terima manisnya, maka sekarang harus
terima
> pahit dulu sebelum pemerintah yang akan datang tinggal metik hasilnya..
> 
> Coba baca "SAMKOK", semua trik dan tips ada disitu.. so buat apa sengaja
> sekolah tinggi2 baru jadi pemimpin???.
> 
> Prediksi pemimpin indonesia yang akan datang : sultan dari jogja.
> 
> Prediksi pemimpin USA yang akan datang : hillary Clinton.
> 
> PERCAYA ???
> 
>  
> 
>  
> 
> Salam, 
> 
> Khong
> 
>  
> 
> Posted by: "arifin suparto"
> <mailto:[EMAIL PROTECTED]
> %20Wiranto%20Mulai%20Perang%20Terbuka%20dengan%20SBY> [EMAIL PROTECTED]
> <http://profiles.yahoo.com/kiruntea> kiruntea 
> 
> Wed May 21, 2008 7:49 pm (PDT) 
> 
>  
> 
> Well siapapun presidennya pasti keputusan berat ini akan
diambil....sudahlah
> hapus subsidi alihkan subsidi ke subsidi beras atau pertanian biar
produktif
> hasil pertanian Indonesia ...demo mahasiswa....tahu apa mereka mengenai
> menejemen budgeting...komoditas yang diliberalisasi di pasar dunia (
beras,
> jagung, minyak, cpo, dst )...proses mendapatkan hutang....mekanisme
> penjualan dan iklim pasar obligasi..keuangan negara....nggak tahu
disekolah
> dicekokin apa. Entahlah mahasiswa semakin mudah dihasut dan
dipanasi. Nggak
> suka dengan kebijakan pemerintah saat ini maka cukup nggak pilih SBY
lagi,
> mungkin bisa dicoba pemimpin yang lain.....yang saya yakin tidak
akan banyak
> berbeda....cuma sekarang ini aja menjanjikan perbedaan...ujung-ujungnya
> perbedaan itu akan susah diwujudkan....Wiranto.....saya tidak akan
memilih
> pemimpin yang terlibat pembunuhan mahasiswa di semanggi dan
trisakti...orde
> baru tidak laku lagi....well kita cari aja darah baru yang lain.
Yang jelas
> bukan wiranto,
> prabowo, biarlah mereka menjadi milik masa lalu bukan masa depan.
> 
> Best Regards,
> Kirun
>


Kirim email ke