Pak Polisi, pak polisi...
Sering2 aja periksa kapal2 PT TIMAH. Biar pasokannya tersendat. Khan
ujung2nya harga timah jadi meroket hehehe. Habis pemerintah ngasih
batasan produksi koq jauh di atas produksi PT Timah sekarang.

Terus mumpung Bapak2 polisi rajin bekerja dengan jujur nih. Itu BUMN2
yang lain sekalian aja bantu beresin Pak. Periksa semuanya aja Pak.
Udah ngabisin kekayaan alam, hasilnya cuma segitu.

BUMN yang rugi geledah aja Pak koq bisa rugi. Periksa satu2 aja. Klo
ada unit di dalam BUMN twrsebut yang gak beres kerjaannya (apalagi
yang KKn ya, di sini kita fokus pada performansi hasil pekerjaan),
periksa aja. Klo ada kepala unit yang gak becus, nanti diganti, sama
anak bangsa yang laen. Banyak koq yang becus hehehe

Belum lagi BUMN yang manja minta proteksi dan monopoli melulu. Sikat
Pak. Udahlah rakyat diperas dipaksa beli barangnya yang mahal, rugi
melulu lagi. Mending rakyat suruh beli sendiri aja ke LN yang murah.

Belum lagi yang protes melulu, kalau pemerintah pengen jual ke tangan2
professional. Takut harus ninggalin kebiasaan baca koran melulu kali.
Atau pejabatnya takut gak bisa nyambiin perusahaannya? Sikat semuanya
Pak.

Intinya Pak ya, kita2 aja yang cari akal sendiri biar pada ngasilin
duit tuh BUMN. Gak usah terlalu berharap banyak sama mereka. Udah 60
tahun kekayaan bumi pertiwi dikeruk, mana hasilnya? Ganti tuh monas
yang tingginya cuma seupil doang jadi menara kembar tertinggi di dunia
hehehe.

Oh iya 1 lagi. Itu Drijen Pajak tongkrongin aja kalau lagi kerja Pak.
Banyak duit rakyat di sana yang menguap...

hehehe... ke mana2 deh... biasa, curhat mode :D

2008/4/28 Angelo Ferdinand <[EMAIL PROTECTED]>:
> http://www.detikfinance.com/index.php/detik.read/tahun/2008/bulan/04/tgl/28/time/174712/idnews/930901/idkanal/6
>
> Note :
> Akan terjadi lonjakan penjualan di Q2 akibat tertundanya dua pengapalan
> ekspor akibat pemeriksaan Polisi 23 Februari 2008. Ini bisa menjadi BLESSING
> IN DISGUISE karena ternyata rata2 harga timah 'hanya' $17.133/ton. Dengan
> penundaan itu, produksi yang belum menjadi kontrak untuk pengiriman
> selanjutnya diharapkan dapat menikmati harga Q2 yang relatif lebih kuat
> diatas 20K/ton.
>
>
> http://www.detikfinance.com/index.php/detik.read/tahun/2008/bulan/04/tgl/28/time/191414/idnews/930960/idkanal/6
>
> Dengan mengacu pada harga rata2 tin batangan Q1 diatas, dibanding pada rata2
> sepanjang bulan April 2008 yang 21K/ton dicoba untuk kemudian dianualise,
> maka asumsi pesimistis saya, EPS TINS akan dapat diharapkan meningkat 70%
> dari EPS 2007F = 3546,- = 6.000. Nah, sekarang silahkan disesuaikan dengan
> PER yang anda inginkan/nyaman untuk masuk/investasi di TINS
>
> Bila anda nyaman di 8x, berarti saham TINS idealnya TP nya di 48.000,-
> Bila anda ekstrem hanya nyaman di 6x, berarti TP nya 36.000,- dst.
>
> Happy Investing
>
>
> Angelo

Kirim email ke