Berbagi Nasehat & pendapat seorang senior mentor didunia Capital Market ... James walaupun banyak orang kaya dan jutawan yang mengambil berbagai resiko dalam hidup mereka, jelas sekali resiko yang mereka ambil sangat berlainan dengan resiko yang digemari para penjudi2 murni.
Memang banyak orang yang sangat kaya berhasil memperoleh hartanya karena mereka berani mengambil keputusan mempertaruhkan sesuatu yang berharga keatas resiko yang penting dan perlu diambil dalam hidup mereka. Walaupun tidak semua jutawan berani berpetualang dan nekad secara finansial, namun SEMUA selalu menolak untuk mengambil jalan yang aman tapi pasti. Karena jalan yang aman tapi pasti tentu selalu menghasilkan keuntungan yang cukup makan saja. Semua pengusaha pasti mengetahui prinsip no pain no gain. Pengusaha yang berhasil pastilah mempunyai kelebihan dan insting dalam menemukan kesempatan (chance) yang tepat, sehingga memungkinkan mereka memenangkan perlombaan tebak-tebakan dan untung-untungan didalam hidup ini. Sebaliknya seorang penjudi murni selalu berpetualang dengan mengambil berbagai resiko. Mereka selalu mempertaruhkan uang atau barang-barang apa saja yang berharga ke atas sesuatu yang belum pasti. Sedangkan seorang investor sejati hanya akan menginvestasikan uangnya bila dia sudah sangat yakin bahwa hal yang dipertaruhkannya itu mempunyai kemungkinan berhasil yang sangat tinggi. Dan kalaupun suatu saat kita perlu mengambil resiko dalam posisi besar, tetapi resiko yang besar itu haruslah didasari pada sesuatu yang sudah jelas prospeknya. Tentu tidak bisa disebut dengan taruhan kalau kita sedang menebak bahwa setelah musim salju akan datang musim semi. Walaupun sekarang sedang dingin sekali karena sedang musim dingin, namun kita pasti tahu bahwa musim semi pasti akan datang. Ini bukan taruhan lagi namanya. James Seperti inilah seharusnya seorang investor berfikir dan bekerja. Warren Buffet contohnya. Sebagai orang terkaya nomor 2 di dunia, dia tidak pernah tertarik untuk berjudidengan uangnya ke dalam apa saja bila dia tidak bisa memprediksi dan tahu, baik masa depan maupun resikonya. Kuncinya adalah kepastian. W Buffet hanya akan menanamkan duitnya kedalam sesuatu bisnis bila dia sudah pasti benar bahwa bisnis tersebut akan tetap memiliki kelebihan dalam memenangkan persaingan dagang dalam kurun waktu 30 tahun mendatang misalnya. Kalau tidak bisa tentu dia akan berfikir dua kali sebelum berinvestasi. Dan bila anda bersikukuh memegang prinsip investasi seperti dia tentu banyak peluang bisnis berpotensi yang akan terbuang. Dan kadang kadang ada beberapa bisnis berresiko tinggi yang beruntung dan kemudian saham nya melejit menjadi konglomerat. Janganlah kemudian anda memukul dada bila ketinggalan kereta seperti itu. Tidak ikut kebagian untung karena tidak mau berinvestasi sama sekali di saham yang berresiko tinggi. Itu adalah bahagian dari suka duka bila kita berinvestasi secara konservatif gaya orang tua paling kaya nomor 2 tadi. Dan W. Buffet juga tidak pernah membuang-buang waktu untuk mempelajari bisnis yang kurang dimengertinya. Dunia internet tentu segera dikesampingkannya, walaupun banyak saham perusahaan internet yang meroket secara luar biasa dalam kurun waktu singkat. Adalah menakjubkan bila melihat bagaimana si konglomerat raksasa ini diam dan tidak bergeming saat seluruh Amerika sedang hot-hotnya mengejar suatu saham internet yang sedang naik daun. Itu adalah contoh mental seorang investor sejati. Tidak merasa iri ataupun ketinggalan kereta saat investor-investor lain sedang mengambil keuntungan yang besar dari saham-saham spekulatif yang sedang bergolak di lantai bursa ......... --------------------------------- Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now.