Hmm jadi menarik idenya pak de ttg inflasi. Perubahan inflasi berkorelasi
kuat dengan index tapi bisa mengakibatkan mispricing.
Saya sih jadi berpikir begini ceritanya:
1. Fed cut, saham naik
2. Data inflasi keluar tinggi, saham turun terus (terjadi saat ini) sampai
saham menjadi underpriced. Modigliani-Cohn (1979)-mispricing saham karena
perubahan inflasi
3. Lebih parahnya subprime belum ada penyelesaian, sehingga ditarik dari
garis moving average pun jelas harga sekarnag terlalu underpriced (tanpa
ada mispricing point 2)
4. Tapi begitu investor realize (rebound), harga saham akan naik (sebentar
lagi atau mungkin sudah mulai)
5. Data inflasi menurun (dec 07) aklibatnya saham terus naik, sampai a bit
overpricing setelah dikurangi faktor subprime. (Data inflasi keluar di
Januari ditambah fed cut)
6. Then realize lagi overprice dan inflasi lagi, trus turun lagi. (februari)
Haha sekedar perkiraan saya saja, bisa saja salah.

HS


Kirim email ke