Sekarang mungkin ini menjadi hal yang menarik ukt kita bahas;;;; Apabila FED tidak menurunkan suku bunganya, menurut saya : 1. NYSE akan turun cukup dalam karena banyak lap-keu perusahaan disana yg jeblok dan Daya beli masyarakat Amerika akan menurun, membuat NYSE sudah kurang menarik lagi utk tempat investasi. 2. Bursa Eropa pasti juga akan jeblok karena mengikuti saudara serumpunnya ( NYSE ) dan juga krn beberapa perbankan dan perusahaan di Eropa ikut terkena imbas Krisis perumahan di USA. 3. Bursa Asia akan turun sesaat karena "latah" terhadap Bursa USA tapi kemudian akan naik kembali karena adanya Capital Inflow yang masuk yg berasal dari pelarian modal dari NYSE. 4. BEJ termasuk salah satu Bursa yg akan menerima Capital Inflow yg cukup besar karena Lap-Keu Perusahaan di Indonesia cukup bagus dan menarik, serta adanya pertumbuhan ekonomi yg cukup tinggi yaitu 6,3% utk tahun 2007 mengakibatkan PPP ( Purchasing Power Parity ) Masyarakat kita naik yang membuat roda ekonomi bergulir cukup kencang. 5. Diluar semua itu, saya jadi berpikir : apakah ini balasan Yang Maha Kuasa thd ahli-ahli keuangan dan Fund Manager Amerika yang telah membuat ASia jatuh kedalam krisis pada tahun 1997 lalu, dimana pada tahun 2007 ini mereka yang mengalami krisis ? kalau benar demikian, sungguh ALLAH Yang Maha Kuasa adalah Yang Maha ADIL
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Siswantoro, Dodik" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > harga indeks asia sekarang sudah price in dengan > asumsi Fed akan nurunin rate, apa yg terjadi kalau fed > tidak nurunin rate akhir bulan ini, tapi di bulan > desember dengan dasar: > > 1. harga minyak naik, maka inflasi akan naik > 2. dolar semakin melemah dan diperparah dengan > hengkangnya dana dari amrik > 3. 10 year bond jeblok > > ada yg bisa kasih masukan??? > > __________________________________________________ > Do You Yahoo!? > Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around > http://mail.yahoo.com >