Rahman:
Wah wah... hatur nuhun pisan Kang Ocoy.

Sekarang saya kayaknya ngerti banget apa itu passive investing dan
mengapa bisa memberikan return tinggi dengan resiko yang so-so aja
hehehe...

Ok Kang Ocoy, punteun dilanjutkeun pelajarannya ya. Di bawah ini, saya
memotong bagian yang sudah saya fahami. Masih ada 2 topik yang belum
saya paham betul. Yaitu tentang "meniru bobot dan jenis market" dan
mengenai bobot.

Punteun dibaca di abwah ini:

On 10/2/07, kang_ocoy_maen_saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Saham Bobot (persentase)
>
> TLKM IJ Equity 14.898
> BBCA IJ Equity 5.07
> BBRI IJ Equity 5.063
> ASII IJ Equity 4.943
> BMRI IJ Equity 4.3
> INCO IJ Equity 3.776
....
> caranya ?.
>
> tiru bobot dan jenis market seidentikal mungkin (jika yg ingin
> ditiru/dijadikan benchmark adalah market).
> atau tiru jenis dan bobot suatu indeks alternatif tertentu(LQ45, JII.
> KOMPAS 100, MSCI GROWTH, MSCI VALUE, MSCI Indonesia) catatan : jika
> market dirasa terlalu luas dan kurang optimal. tentu aja benchmarkingnya
> sesuai indeks alternatif td krn yg di-kopi adalah indeks alternatif td.

Rahman:
Di sini saya gak paham betul, bobot apa yang harus ditiru Kang Ocoy?
Terus ditiru kemana?

Kang Ocoy:
> Indexing modifikasi dan tracking error.
> index enhanced. nah yg ini investor pemula masih bisa ikutin nih, nah yg
> ini bisa saya bahas.
>
> index enhanced berarti index plus plus. nah maksudnya plus2, jika kita
> punya Index katakanlah terdiri saham "Asik", "Mantab", sama "Cihuii".
> masing2 bobotnya di indeks 30%, 40%,30%

Rahman:
30%, 40% dan 30% di atas maksudnya bobot saham khan seperti yang
dicantumkan dalam awal email di atas khan? Misalnya:
TLKM IJ Equity 14.898%
BBCA IJ Equity 5.07%
BBRI IJ Equity 5.063%
ASII IJ Equity 4.943%
BMRI IJ Equity 4.3%
INCO IJ Equity 3.776%

Kang Ocoy:
> sementara kita punya preferensi berdasarkan info yg tersedia dan sedikit
> korek sana-sini, juga riset sana-sini. expected return berdasarkan TP yg
> beredar adalah.
>
> Asik upside 20%
> Cihuii Upside 27%
> Mantab upside 25%

Rahman:
Nah info TP ini dapetnya darimana?
TP itu apa?

Selebihnya saya faham juga maksudnya. Namun demikian saya punya
tambahan pertanyaan nih Kang.

1. Bagaimana saya memilih saham-saham yang harus saya masukakan dalam
index? Apakah saya sebaiknya memilih saham2 yang bobotnya paling
tinggi kayak TLKM, BBCA, BBRI? Bagaimana mendapatkan pembobotan yang
panjang tersebut di atas kang Ocoy, apakah hitung sendiri atau gimana?
Terus apakah bobot seperti itu selalu berubah setiap bulan misalnya
atau tetap sampai 6 bulan misalnya?

2. Pertanyaan untuk mulai action:
Bagaimana saya memulai? Daftar dulu di IHSG atau gimana? Apakah bisa
dilakukan online?

Salam

Kirim email ke