Kecuali ada yang menyimpan dalam tape recorder, tak ada kepastian she 
said it. News itu bisa diblack out ataupun diplintir demi keuntungan 
sesaat. Beritanya kemungkinan sama, dua-duanya ngomong 
tentang "mengkaji dengan sangat hati-hati dan melihat seluruh aspek". 
Bumbu-bumbu tambahan dari berita itu yang mengubah cita-rasa 
beritanya menjadi pahit atau manis. Adakah sutradara yang mengatur 
arus dan cita-rasa berita? Ada kenalan Bozz :-) yang bisa jelaskan di 
sini?

Berita bertolak belakang seperti ini mengingatkan pada TMPI dan PTRA, 
dari top gainer menjadi top loser.



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Knight <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> PAJAK ---->(P)ejabat (A)hli (J)ajan & (A)hli (K)orupsi
> 
> Pemerintah mencla mencle .. pajak buat korupsi
> meluluuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu
> tgl 7 she said:
> http://www.e-bursa.com/berita/content.php?
sour=STW&id=70607110746359135&d=20070607
> 
> tgl 6 she said:
> http://www.e-bursa.com/berita/content.php?
sour=STW&id=70606184244531245&d=20070606
> 
> 
> On 6/7/07, Sudeswanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> >
> >
> > IQp, (7/6) - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa sampai 
hari
> > ini Depkeu belum merencanakan perubahan pajak transaksi 
saham. "Tidak ada
> > rencana
> > kami melakukan pengenaan pajak. Ini saya tegaskan," kata Menkeu 
dalam
> > acara
> > jumpa
> > Pers sosialisasi penerbitan obligasi daerah di Hotel Aryaduta 
Kamis.
> > Menkeu
> > meluruskan
> > hal yang sempat membuat pelaku pasar bertanya-tanya karena China 
baru saja
> > menaikkan
> > pajak transaksi saham sebesar 30 % yang menyebabkan pasar disana 
anjlok.
> > "Pada saat pertanyaan itu kan saya lagi keluar dari DPR (Ruang 
Komisi XI).
> > Kalau pemerintah akan melakukan policy tersebut atau kebijakan 
tertentu
> > maka
> > akan dilakukan terlebih dahulu secara hati-hati dengan 
memperhatikan
> > berbagai
> > aspek," lanjut Menkeu.
> > Penegasan Menkeu ini sekaligus meluruskan pernyataan Dirjen Pajak 
Darmin
> > Nasution
> > yang sebelumnya mengatakan akan ada penyesuaian pajak saham dari 
saat ini
> > sebesar
> > 0,1 persen.Sebaliknya, Menkeu memastikan akan adanya insentif bagi
> > perusahaan
> > go pulic yang kini terus dipersiapkan.
> >
> > Best Regards,
> >
> > SAMUEL SUDESWANTO YEUNG
> > (http://samsudesyang.blogs.friendster.com/sudeswanto/)
> > RESEARCH DEPARTMENT
> >
> > PT SINARMAS SEKURITAS
> > GEDUNG PLAZA BII MENARA III
> > Jl.M.H.Thamrin No.51
> > Telp : 62-21-3925550 ext.159
> > Fax : 62-21-3925579
> >
>


Kirim email ke