Beberapa waktu yg lalu, saya sempat mengikuti training mengenai Futures Trading dan salah satu materi yang ingin saya bagikan bagi temen-temen yang membutuhkan adalah berikut ini : Detox : Psychology of Trading Sesuai dengan judulnya, materi yang dibahas adalah mengenai bagaimana kita menghadapi perdagangan berjangka yang efektif. Materi yang diberikan dalam pelajaran ini tidaklah memberikan Trading Style yang sempurna, melainkan hanya memberikan contoh-contoh kesalahan nyata yang banyak dilakukan oleh investor dan trader, karena pada dasarnya hanya orang-orang yang memiliki sikap mental dan belajar yang kuat saja yang dapat bertahan dan sukses menghadapi tantangan-tantangan yang terjadi dalam perdagangan. Pertama-tama, materi yang dibahas ialah mengenai Trading Style. Jenis Trading Style : Scalper Intra-day position Intra-day zonal End of day positional Weekly (and longer) trade Dari kelima jenis Trading Style, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda, dan oleh sebab itu saya menyimpulkan bahwa : Tidak ada Trading Style yang sempurna Trading Style harus disesuaikan dengan kepribadian, tujuan, resiko, dan modal kita. Trading Style yang berbeda memiliki tingkat resiko yang berbeda. Setiap Trading Style selalu harus dilakukan perbaikan untuk memperoleh Trading Style yang lebih baik. Kedua, materi yang dibahas ialah mengenai Trading Plan Dalam materi ini ditekankan dengan sangat bahwa sebuah rencana yang tidak disertai dengan tindakan adalah sia-sia, dan tindakan tanpa perencanaan terlebih dahulu adalah fatal. Trading Plan sangat dibutuhkan karena : Tanpa Trading Plan, semua pelaku bisnis ini akan gagal. Keadaan panik dapat menyebabkan kerugian, tetapi dengan adanya Trading Plan, maka kepanikan dapat terhindari. Dengan adanya Trading Plan, kita dapat mengetahui resiko sebelum melakukan trading. Melakukan trading tanpa Trading Plan disebut Judi. Dengan adanya Trading Plan, kita dapat membaca peluang keuntungan yang akan diraih dengan yakin. Psychology of Trading, yang adalah materi utama yang dibahas adalah mencakup 2 hal, yaitu : Psychology of The Winner (Psikologi Para Pemenang) Sifat-sifat orang yang termasuk pada kategori ini adalah : 1. Mereka mengerti dengan jelas mengenai proporsi capital yang mereka perlukan disesuaikan dengan kebutuhan yang ingin dicapai dan resiko yang mereka hadapi. 2. Mereka mengetahui benar akan kesempatan yang ada dan tindakan apa yang harus dilakukan. 3. Mereka melakukan perdagangan ini bukan sebagai hobi, melainkan sebagai bisnis mereka. 4. Mereka bias mengontrol emosi mereka pada saat pasar tidak sesuai dengan keinginan mereka. 5. Mereka memiliki Trading Plan 6. Mereka memiliki Trading Style 7. Mereka fokus (pada saat melakukan transaksi, pikiran mereka tidak bercabang) Psychology of The Losser (Psikologi Para Pecundang) Sifat-sifat orang yang termasuk pada kategori ini adalah : 1. Modal tidak disesuaikan dengan target dan resiko yang dihadapi 2. Mereka tidak disiplin 3. Mereka tidak punya niat untuk belajar hal-hal penting mengenai pasar 4. Mereka keras kepala 5. Mereka tidak bias mengontrol emosi 6. Mereka tidak dapat meliahat jelas kesempatan yang ada Mungkin ringkasan materi ini tidak semuanya memuat seluruh materi dari Detox : Psichology of Trading, masih banyak point-point penting seperti Portfolio Management, Risk Management, Money Management, dll. Disamping itu ada juga saya terima materi training : Tech. Analisys. Jika temen2 memerlukan secara rinci materi2 ini, mungkin saya bisa bantu membagi2kannya.
Aditya <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Dear Pak Johannes, Memang agak aneh kedengarannya ketika menyebut kegiatan trading di bursa berjangka ini dengan sebutan spekulasi... aktivitas Perdagangan di bursa menurut tujuannya dibagi 2: 1. Spekulasi Disebut spekulasi karena pada dasarnya kita tidak bisa memprediksi kemana market akan bergerak. Orang mengatakanada analisis tekhnikal dan fundamental, yup betul kedua jenis analisa itu bisa membantu kita mengambil keputusan tapi tidak menjamin 100% suggest yang diberikan akan selalu bener. Ujung2nya tetap Risk Management. Bahkan ketika kita mempunyai Trading System yang usdah memberikan kita profit 10 tahun berturut2 misalnya juga tidak akan menjamin bahwa besok trading system itu akan memberi profit... Para penganut "Turtle Trading System" juga mengatakan diri mereka sebagai spekulan. Ketika tidak ada trend di market para pemuja kura-kura ini akan cenderugn kena stop loss, tapi ketika market trend profit mereka berlipat2. Yang jadi masalah kapan tren itu muncul kita gak akan tahu. Saya pernah mencoba backtesting dan forwardtesting menggunakan salah satu teknik "Kura-kura" ini....hasilnya selama hampir 50 kali trading saya kena Stop loss melulu...Tapi begitu ada trend panjang....wah profitnya lumayan bisa menutup lossnya...Tapi berapakah orang yang sabar menunggu 40 kali loss baru profit...paling baru 10 kali loss udah pada ngacir. Intinya ketika kita berdiri sebagai spekulan sebenarnya tidk ada hal yang bisa menjamin bisa profit 100%. Risk management itu kuncinya. 2.Hedging (lindung nilai) Bank2 atau perusahaan besar biasa menggunakan bursa untuk fasilitas untuk lindung nilai. Mereka-meraka inilah yang membuat bursa jadi lebih likuid. Mereka pada dasarnaya ingin meminimalisasi resiko terhadap komoditi fisik yang mereka punyai, oleh sebab itu mereka mengambil posisi berlawanan di kontrak berjangka Mungkin itu saja dari saya pak..Moon map jika ada salah2 kata Idup FX Trader Indonesia Idup Bursa Berjangka Idup POREK.......... Regads, Aditya --- In [EMAIL PROTECTED], johannes ginting <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > hello pak Aditya, salam kenal > > sebagaian besar dari pernyataan dari Pak Aditya saya setuju, tetapi ada > sesuatu yang kelihataanya kurang pas, yaitu soal spekulan. sepertinya Bapak > menyebut semua orang yang trading di forex atau indeks adalah spekulan, > padahal tidak demkian, masih ada para trader yang benar-benar mengambil > posisi dengan cermat mengacu pada teknikal dan fundamental. > > masalahnya adalah para trader tidak mau belajar lebih dalam soal bisnis ini, > sehingga kesannya mereka menjadi spekulan. Saya menganggap bisnis ini tetap > memiliki ruang sebagai investasi tergantung cara kita bertransaksi di bisnis > ini. perlu diingat bahwa setiap investasi selalu ada resiko, meskipun memang > resiko yang ada di bisnis ini lebih besar. sehingga kita dapat memiliki > persentese seberapa besar kita sanggup menanggung resiko, 20%, 30% atau > bahkan lebih. > > maka bisnis ini menjadi investasi atau hanya spekulasi saya kira tergantung > dari cara kita bertransaksi. > > terima kasih > > > Johannes ginting > > > Aditya [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear Murti, > Langkah yang anda ambil untuk berkonsultasi di milis ini sudah tepat sekali. > Milis ini banyak sekali bernaggotakan praktisi-praktisi. Yah walupun selama > ini hanya segelintir orang dari praktisi-praktisi itu yang berbicara. Tapi > secara keseluruhan rekan-rekan tersebut tetap memantau berita/rumor dan > perkembangan laiinnya di milis ini. > Sedikit meluruskan, sering orang menganggap "Trading" Forex ataupun Stodex > adalah investasi....Tapi pada kenyatannnya yang dilakukan adalah menjadi > Spekulan... > Spekulator adalah orang yang mengambil untuk dari perubahan2 harga di bursa. > Berbeda dengan Hedger yang menggunakan bursa untuk lindung nilai. > 2. Berapa keuntungan yang bisa di dapat dari Index untuk satu bulan > > dengan investasi 30 jt. > > 3. Berapa loss dari dana awal saya yang 30 juta tiap bulannya. > Tidak ada batasan maksimum untuk profit ketika anda Trading....Mau 3%, 5%, > 10%, bahkan 100% sebulan bisa saja tergantung kita yang memanage account > kita. Loss/resiko yang mungkin ada adalah 100% juga dari margin yang anda > setor. Jadi jangan kaget kalo tiba2 bulan ini anda profit sampai 200% eh > tiba2 bulan depan duit anda amblas...Itu hal biasa yang terjadi... > Kebanyakan orang yang mengalamai loss hingga 100% karena tidak memiliki / > menerapkan Risk management yang baik....Prinsip Trading yang bagus adalah > "Let's Ur profit run and cut ur losses"...maksudnya ketika anda searah dengan > market dan anda profit biarkan saja profit tersebut mengalir dalam kantong > anda, tapi ketika posisi anda berlawanan dengan market anda harus tahu sampai > sejauh mana anda membatasi resiko dalam posisi anda yang sudah terlanjut > salah. > Selain Risk management cobalah belajar untuk bisa trading menggunakan Trading > strategy, trading rule dan trading system yang benar.... > Itu saja saran dari saya.... > Terima kasih > > Aditya > Tapai > > --- In [EMAIL PROTECTED], "murti_astuti" murti_astuti@ wrote: > > > > > > Perkenalkan saya Murti Astuti anggota baru di millis ini saya masih > > kuliah di STIE jurusan Akuntansi. > > Saya baru mengenal tentang dunia investasi, saya ingin berinvestasi di > > Bursa berjangka Index, > > > > Kebetulan ada teman yang ingin berinvestasi juga, teman saya di tawari > > oleh PT. Millenium. > > Investasi yang diminta oleh millenium 30 Juta. > > Yang saya tanyakan kepada rekan millist adalah : > > 1. Adakah dari rekan yang menjadi nasabah PT. Millenium, pls sharing > > kepada saya dan track record pt. millenium. > > 2. Berapa keuntungan yang bisa di dapat dari Index untuk satu bulan > > dengan investasi 30 jt. > > 3. Berapa loss dari dana awal saya yang 30 juta tiap bulannya. > > 4. Berikan referensi pialang lain yang mempunyai tract record bagus > > agar kita aman berinvestasi. > > > > Terima kasih atas bantuan dan sharingnya. > > > > Salam > > > > > > > > > __________________________________________________ > Do You Yahoo!? > Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around > http://mail.yahoo.com > Hendra Sihombing , S.Si. Senior Financial Analyst PT Quantum Futures M e n a r a I m p e r i u m 21st Floor Jl. H. R. Rasuna Said Kav.1 Kuningan J a k a r t a 12980 - I n d o n e s i a Phone : +6221 - 8379 5979 (ext. 133) Fax : +62 21 - 8379 5978 H P : 0 8 8 8 1 1 4 0 0 3 3 w w w . q u a n t u m f u t u r e s .co. id --------------------------------- 8:00? 8:25? 8:40? Find a flick in no time with theYahoo! Search movie showtime shortcut.