.... kalo modal nya tdk besar buat RCA (lbh cocok kyk na ... abis DCA kan dollar ..) ... spt na lbh cocok beli reksadana saja pak ... dgn demikian portofolio kita lbh terdiversifikasi dgn baek ... biar MI aja yg atur ... memang chuan na tdk sebesar kl kita beli saham na langsung ... tapi biasa na rugi na juga tdk terlalu dalam kalo market lg crash ..... ... metoda RCA sebaik na rutin dilaksanakan ... misalkan setiap awal bulan ... jd setiap awal bulan kita tetep buy/top up kl bt reksadana .... alangkah bagus na apabila kita sisihkan sedikit modal kita buat mengantipasi kalo market crash/koreksi dalam ... jd RCA dilaksanakan dlm 2 metode .... yg pertama setiap bulan dan setiap market crash (dgn dana cadangan) ... :)
--- Pada Rab, 20/5/09, Tommy Jayamudita <jayamud...@gmail.com> menulis: Dari: Tommy Jayamudita <jayamud...@gmail.com> Topik: Re: [ob] IHSG hari ditutup tertinggi dari akhir tahun 2008 Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com Tanggal: Rabu, 20 Mei, 2009, 9:30 AM Contoh yang saya berikan itu DCA agresif, Pak MD dan Pak Hmin mengerti sekali, Pak Rei juga sangat ahli dalam mempraktikkan DCA klasik, mestinya Pak Rei yang pantas menjawab. Tapi bagaimanapun, kalau modal 100 ribu kayaknya tidak bisa beli BC dengan DCA karena terlalu kecil modalnya. DCA banyak sekali variasinya, dan merupakan strategi investasi tahunan. ----- Original Message ----- From: lkm jkt To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Tuesday, May 19, 2009 11:42 PM Subject: Re: [ob] IHSG hari ditutup tertinggi dari akhir tahun 2008 Pak Tommy. Bisa kah tolong di jelaskan lebih terperinci. misal nya modal 100 ribu terus mulai sekarang mau invest , saham nya terserah bapak mau yg mana buat contoh saja Pertanyaan kalau dengan cara itu , bisakah dilaksanakan , persoalannya bagaimanakah kita bisa tau mulai sekarang ke depan akan crash lagi sebesar 60 % untuk BC ? kalau tidak ada crash lagi berarti kita hanya invest sebesar 10 % saja dari total modal ? Jawaban dr bapak sangat saya nantikan . 2009/5/19 Tommy Jayamudita <jayamud...@gmail. com> Kalau invest harusnya modal tidak bisa nyusut, karena setiap beli adalah pada saat pasar turun, contoh, porto invest bermodal 500 jt, harga saham di 5000, ketika harga turun 20% = 4000, beli 10%, turun lagi 20% = 3200, beli lagi 20%, turun lagi 20% = 2550, beli lagi 30%, turun lagi 20% = 2000, beli lagi 40%. Dana 500 jt habis. Dari 5000 turun ke 2000 = turun 60%, kalau BC turun sedalam ini sudah pasti rebound. Sedangkan avg price di sekitar 2550. Teknik DCA ini khusus untuk BC dan lebih baik mulai digunakan kalau harga sudah turun 30%, hanya waktunya yang bisa menjadi musuh bila kita tidak sabar, karena tehnik ini bukan untuk trading harian atau mingguan. ----- Original Message ----- From: Rei To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Tuesday, May 19, 2009 9:25 PM Subject: Re: [ob] IHSG hari ditutup tertinggi dari akhir tahun 2008 Makanya harus ada trading plan jadi kalo kurang jumlahnya tdk banyak2 (itulah gunanya stop loss)...kalo rugi melulu pas trading, mending stop dah, berarti kita gak becus trading... Saya juga gak becus trading makanya gak berani banyak2 kalo trading, cukup utk cari feeling/pengalaman saja... 2009/5/19 Mico Wendy <micowe...@gmail. com> Pak Yudizz, Pak Rei, ini kalau model untung terus... kalau berkurang terus gimana? Modal 1M, porto invest 800 jt. porto trading 200 jt. porto trading tinggal 50 jt. porto invest tinggal 600 jt. ambil porto invest pindah ke trading 150 jt lagi... dst. :) Mungkin MM hrs ada buat untung dan rugi ya? salam, 2009/5/19 Yudizz <yudiz...@gmail. com> Pak Rei, saya mau belajar strategi money management dari anda. Anda kan JSX Investor, hehehe…. Pertanyaannya, anda kan pasti ada porsi trading sesekali. Apakah strategi menambah porto invest itu dengan menggunakan hasil cuan trading? Contoh dari total 1 M, porto invest 800 juta, porto trading 200 juta. Porto trading yang 200 juta itu dibelikan BUMI di 400 (misalnya lho…), jual di 2000, berarti cuan 800 juta. Cuan yang 800 juta itu dibelikan PTBA lagi buat invest, modal awal 200 juta tetep buat trading (belikan BNBR, hehehe…..). Apakah seperti itu gambaran kasarnya Pak? Regards, Yudizz From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan-bandar@ yahoogroups. com] On Behalf Of Rei Sent: Tuesday, May 19, 2009 5:28 PM To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: [ob] IHSG hari ditutup tertinggi dari akhir tahun 2008 Oh belum pak, porto investasi utuh malah nambah spt yg sdh saya selalu kemukakan, porto invest mesti bertambah terus...saya gak melihat arah mingguan atau bulanan...tapi tahunan. Belagak_pintar. com Saya cuma lihat jangka pendek utk beli saja...jadi mesti tune in terus ama market. 2009/5/19 [ M S ] <mimpi.saham@ gmail.com> Pak Rei udah lepas PF investasinya? Kalau belum, bisa kah dishare alasannya? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT From: Rei Date: Tue, 19 May 2009 17:01:59 +0700 To: <obrolan-bandar@ yahoogroups. com> Subject: Re: [ob] IHSG hari ditutup tertinggi dari akhir tahun 2008 Pak Simon semangat amat... Ya bagus lah pak kalo begitu. Pak Sudes & pak DE ada beli apa2 hari ini... Saya kyknya yakin mereka tetap disiplin nonton saja di pinggir. 2009/5/19 simon bolenang <simon_bolenang@ yahoo.com> Besok IDX akan melejit lagi, dengan BUMI, PGAS, BBNI ( bank ) dan perusahaan batu bara yg lain menjadi motor penggeraknya. Siap2 juga properti seperti group Ciputra akan menyusul. Selamat yg belum buang saham anda, besok lebih bagus lagi. Laporan Housing starts di AS nanti malam akan lebih baik dari perkiraan. Index 2000 sudah didepan mata. Ingat pelajaran dari index India yg naik kencang (salah satu dari 3 negara asia, yaitu Indonesia, China & India yg tetap tumbuh perekonomiannya ). Yg mau berlibur bisa batal kalau begini. -- Lukman Menambah banyak teman sangatlah mudah dan cepat. Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/