baca yang lengkap dulu, oom! PGAS mau dibeli Turki yang pingin nggantiin Ukraina sebagai penyedia jaringan gas ke Eropa
:-P On 5/3/09, anru.s...@gmail.com <anru.s...@gmail.com> wrote: > > Lho? Hub PGAS ama Turki apa? Turki beli dr PGAS? > > Sent from my BlackBerry® > powered by Sinyal Kuat INDOSAT > > -----Original Message----- > From: nicholas alvin <nicholas_al...@yahoo.com> > > Date: Sun, 3 May 2009 03:28:24 > To: ob Obrolan bandar<obrolan-bandar@yahoogroups.com>; Nicholas > Alvin<sa...@yahoogroups.com> > Subject: [ob] PGAS: A Powerful Gas Transmission and Distribution Company > > > Perusahaan Gas Negara: A Powerful Gas Transmission and Distribution Company > > > > > > > > > > > > > Turki adalah satu-satunya negara yang > wilayahnya ada di dua > benua.Sebagian > wilayahnya ada di Eropa, dan memang berbatasan dengan sejumlah negara > Eropa, sementara sebagian lainnya berada di Asia dan berbatasan dengan > negara-negara Asia. Antara bagian yang di wilayah Eropa dan Asia > dipisahkan oleh Selat Bosphorus. Di Istanbul, yang merupakan kota utama > di Selat tersebut, ada jembatan yang menghubungkan wilayah Eropa dan > Asia.Dan kini Turki terlihat ingin mengoptimalkan posisi sebagai > negara yang berada di dua benua dengan menjadi perantara diantara > negara-negara di dua benua itu. Sejumlah negara di Asia Tengah dikenal > sebagai penghasil gas alam dan memerlukan pasar yang bisa menyerap > produknya sesuai dengan yang diinginkan. Di sisi lain, sejumlah negara > Eropa yang miskin sumber daya alam tapi punya daya beli, butuh > alternatif pemasok gas alam, agar mereka tidak terlalu bergantung pada > satu pemasok.Pada saat ini, negara-negara Eropa banyak > bergantung pada pasokan gas dari Rusia yang dijual melalui jalur pipa > dari Ukraina. Tapi sengketa yang terjadi diantara Ukraina dan Rusia, > yang bersumber dari penetapan harga yang tidak win-win, > membuat aliran gas ke Eropa terhambat. Selama ini, Ukraina sebagai eks > saudara kandung Rusia dalam negara Uni Sovyet, mendapatkan harga khusus > yang ditetapkan semasa Uni Sovyet masih ada.Tapi setelah Uni > Sovyet tidak ada dan kemudian banyak pecahan Uni Sovyet yang justru > mencoba menjauh dari Rusia, negara ini ingin menggunakan posisinya > sebagai pemasok gas Eropa untuk membuat negara-negara pecahan Uni > Sovyet tersebut tetap mendekat ke Rusia. Yang menjadi masalah, Ukraina > itu bukan hanya sekedar pelanggan tapi juga perantara gas Rusia ke > pasar Eropa. Karena Turki bisa seperti Ukraina, yaitu pelanggan dan > sekaligus perantara gas Asia Tengah ke Eropa, negara-negara Eropa kini > justru malah memunculkan alternatif jalur lain, yaitu melalui Laut > Hitam.Apa yang terjadi pada Ukraina dan Turki menunjukkan bahwa > posisi sebagai perantara yang seolah-olah kuat dan tidak tergantikan > itu ternyata bisa dengan mudah berubah begitu ada alternatif baru yang > sama atraktifnya. Karena itu sungguh beruntung perusahaan seperti PT > Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang bergerak dalam bisnis transmisi > dan distribusi gas di Indonesia dan sejauh ini tidak mempunyai pesaing > yang berarti. Dengan kondisi geografis sebagai negara kepulauan, tidak > mudah bagi pemain baru untuk membangun jalur pipa yang menghubungkan > ladang gas dengan pelanggan.Berawal dari perusahaan gas swasta > Hindia Belanda yang berdiri di tahun 1859 dengan nama I.J.N Eindhoven > & Co, sebagai sebuah penyedia gas berbasis batubara, PGAS kemudian > dinasionalisasi dan diubah menjadi PN Gas di tahun 1958 dan akhirnya > menjadi Perusahaan Gas Negara di tahun 1965. Seiring dengan penemuan > gas alam, pada tahun 1974, PGAS kemudian beralih dari penyedia gas > berbasis batubara dan minyak ke distributor gas alam. Yang menarik, > meski Indonesia adalah salah satu negara dengan cadangan gas terbesar > di dunia, ternyata upaya pengembangan usaha ke hulu yang bisa dilakukan > PGAS adalah sebagai perusahaan transporter, alias melakukan transmisi > gas.Tapi kondisi tersebut kemudian disikapi PGAS dengan > menjadikan diri sebagai pemain yang sulit ditandingi pesaingnya, baik > dalam bisnis transmisi maupun distribusi, dimana masing-masing > mempunyai pangsa pasar 87% dan 93%. Kuatnya penguasaan pasar PGAS dalam > bisnis transmisi --yang memberikan kontribusi pendapatan sekitar 12%-- > didukung dengan fasilitas transmisi PLN – Medan, Grissik – Duri, > Grissik – Batam – Sakra (Singapura) dan South Sumatera West Java (SSWJ) > I (Pagardewa – Labuhan Maringgai – Cilegon) & SSWJ II (Grissik – > Pagardewa – Labuhan Maringgai – Muara Bekasi – Rawamaju), dimana > masing-masing mempunyai kapasitas transmisi yang berbeda-beda. > Sementara untuk distribusi yang mencakup 13 kota didukung dengan > jaringan distribusi yang mencakup 3 Strategic Business Unit (SBU): SBU > I (Jabar), SBU II (Jawa Timur) dan SBU III (Sumatera). Keberadaan > fasilitas transmisi dan distribusi tersebut ditujukan untuk menjamin > volume pasokan dan tekanan gas sesuai dengan kebutuhan pelanggan, yang > pada akhirnya nanti bukan hanya menjamin kepuasan pelanggan tapi juga > bisa meningkatkan penjualan. Bagi PGAS, hal tersebut terakhir bisa > mudah dilakukan, pertama karena jaringan transmisi dan distribusinya > tersebar di pusat pasar utama gas Indonesia, dan kedua karena > perusahaan ini sudah melakukan kontrak jangka panjang dengan produsen > gas. Itulah sebabnya, PGAS terus berusaha memperkuat diri dengan > menambah jaringan transmisi dan distribusi agar posisinya yang sudah > dominan semakin susah untuk digerogoti.Karena itu, selain > menambah jaringan pipanya, PGAS juga mulai mengembangkan jaringan > tranportir gas ke wilayah yang tidak terjangkau pipa dengan menggunakan > truk Compressed Natural Gas (CNG), dimana gas cair dari PGAS > kemudian dikompres dan dibawa oleh truk ke industri yang membutuhkan. > Selain itu, PGAS juga akan membangun terminal penerima LNG, sehingga > PGAS tetap bisa menyediakan pasokan yang besar tanpa perlu bergantung > pada jaringan pipa. Di samping memperkuat jaringan transmisi dan > distribusi, PGAS juga mencari alternatif baru sumber gas melalui > pengembangan coal bed methane (CBM) atau gas metan batubara, > dimana hal ini juga dipicu oleh kenyataan bahwa jaringan pipa > perusahaan melewati daerah yang kaya batubara.Apabila penambahan > jaringan transmisi dan disitribusi, pengembangan truk CNG dan terminal > LNG serta CBM memang berjalan sesuai rencana, maka posisi PGAS sebagai a > powerful gas transmission and distribution company akan bertahan dalam waktu > lama. > > > > > -- Q: Cumi-cumi mempunyai delapan kaki atau delapan tangan? ------------------------------------ + + + + + + + Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas. + + + + + + +Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:obrolan-bandar-dig...@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: obrolan-bandar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/