semoga jebolnya tanggul Situ Gintung tidak menjadi pertanda pada tanggul Dow Jones di ketebalan 7.000...mari kita berdoa bersama-sama agar kita tidak kena air bah Dow Jones yang sekarang ini mulai hujan deras lagi....walaupun tertatih-tatih kita tetap optimis Den BEI akan menuju 1.550 seiring dengan pesta demokrasi...
nb. turut berduka cita yg dalam atas tragedi disana, smg keluarga yg ditinggalkan mendapat balasan yg lebih baik..serta bagi almarhum mendapat ampunan dan tempat yg layak..amien. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Benny - Gmail <bsoerj...@...> wrote: > > Turut berduka buat korban Sity Gintung..... > > Anyway, kq file dari rapids ngga bisa di DL ya... > msg error : > > > Error > > This file is neither allocated to a Premium Account, or a Collector's > Account, and can therefore only be downloaded 10 times. > > This limit is reached. > > To download this file, the uploader either needs to transfer this file > into his/her Collector's Account, or upload the file again. The file can > later be moved to a Collector's Account. The uploader just needs to > click the delete link of the file to get further information. > > Benny > > > Dean Earwicker wrote: > > > > http://rapidshare.com/files/215254093/FreqAnalyzer.rar.html > > <http://rapidshare.com/files/215254093/FreqAnalyzer.rar.html> > > > > Karena BEI upgrade server JATS, maka format text filenya juga berubah, > > makanya suka error pas mau di download. Mudahan sekarang udah engga lagi. > > > > Oya sekalian berbagi momen, saya attach juga beberapa foto pemandangan > > di komplek saya. Beberapa tetangga saya kehilangan seluruh harta dan > > anggota keluarganya dalam hitungan detik. Saya sendiri masih beruntung > > karena rumah saya ada di dataran yang lebih tinggi. Terus terang, hari > > Jum'at pagi adalah hari yang paling menakutkan sepanjang hidup saya > > karena danau Situ gintung hanya berjarak 100 m dari rumah. > > > > Jam 4.30, udara sangat dingin karena habis hujan dan masih gelap, baru > > saja Adzan subuh tiba-tiba suara gemuruh datang dari segala arah, air > > setinggi hingga 8 meter menyapu rumah-rumah dibelakang rumah saya yang > > lebih rendah sampai hancur berantakan. Mengerikan sekali. Saat itu > > saya belum "mudeng". Tsunami? kok di disini? jauh sekali dari laut? > > apakah memang sudah kiamat? Namun akhirnya saya mendapat info dari > > warga lain bahwa tanggul situ gintung jebol. > > > > Ti > > > > > > > > >