kl sy bilang sih abnormal , bumi dr 400-8500, peabody cuman $8 ke$ 88... gain 2000%Vs 1000% sekarang yah adjustment dong
John Rull <ruli1...@yahoo.com> wrote: kenaikan BUMI ke Rp 8.000 an sih masih normal Pak , coba bandingkan trend BUMI dengan Peabody dari tahun 2003. peabody naiknya juga cukup banyak sekitar 6 kali , dan BUMI naik hampir 10 kali lipat. tapi coba sekarang peabody kan nggak sampe hancur turun 90 % lebih dari harga tertinggi nya. Semua orang tahu harga coal turun dari high nya tapi tidak se drastis itu. CA nya BUMI aja yg jadi masalah. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Vincent Chase <chase.vinc...@...> wrote: > > maaf nih bukan mo menjelek jelekan, tp kalo saham naiknya abnormal,investor kok pada diam semua, pas turunnya abnormal pada gak suka . bukannya invest di saham tidak boleh pake esmosi jiwa? > > ruzli <indeksbei3...@...> wrote: > Konsentrasi ke KPC sm ARUTMIN saja sudah cukup > Tidak perlu NEKO2. (REPO, MTN, DLL) > > Simple saja > > > Pada tanggal 21/01/09, Johan <b3tonspo...@...> menulis: Perjuangan Pak Rully dan kawan2 di KIPS BUMI ternyata telah membuat gerah, apa yang di inginkan investor ritel sudah sangat jelas, dan itu sangat logis akibat dari CA yang Bapepam saja menilai ada indikasi pelanggaran. > > Berulang kali BUMI mengatakan jenuh di kait2kan dengan BNBR, kenapa sekarang direktur BNBR yang berkomentar soal tuntutan investor ritel Bumi? > > http://inilah.com/berita/ekonomi/2009/01/21/77684/bumi-apa-maunya- investor-ritel/ > > INILAH.COM, Jakarta - Direktur Bakrie & Brothers (BNBR), Dileep Srivastava menyesalkan sikap para invesor ritel yang dianggapnya sangat berlebihan. > > __________________________________________________________ > Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru. > Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. > Cepat sebelum diambil orang lain! > http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/ >