dan akhirnya jadi ORANG TERKAYA NO.1 INDONESIA . bisa gak hal kaya gini diusut dan diperkara in.
--- On Wed, 1/7/09, harsan hamidin <harsan...@yahoo.co.id> wrote: From: harsan hamidin <harsan...@yahoo.co.id> Subject: Bls: [obrolan-bandar] Re: Fajar Bumi Sakti To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Date: Wednesday, January 7, 2009, 7:32 PM Ini adalah cara yg sering digunakan oleh pemilik mayoritas atau pendiri perusahaan publik u/ mengambil duit dr perusahaan yg sdh mapan yg menghasilkan profit besar, tp profinya tidak dibagikan sebagai deviden, tetapi di pakai u/ membeli perusahaan lain, nambah mesin, nambah lahan, beli pabrik, dgn alasan ekspansi, tp dibalik semua itu sebenarnya sangat rawan penyelewengan duit. contoh saya sbg pengendali bumi, dimana manajemennya semua org2 ku, trus aku bikin lg perusahaan lain, trus saya suruh bumi mengakuisi perusahaan2 tersebut dgn harga yg tinggi, maka profit bumi otomatis mengalir ke kantung ku, dan para pemegang saham minoritas yg di bei tinggal gigit jari. tidak hanya sampai disitu, aku beli lahan, mesin, peralatan, bikin rel kereta angkut pakai harga yg lebih tinggi atau semua kontraktor & supplier dari perusahaan gw pribadi, jdnya gw tambah kaya, hahaha...... .... Dari: Jack Cowok <jackcow...@yahoo. com> Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Terkirim: Kamis, 8 Januari, 2009 10:19:45 Topik: Re: [obrolan-bandar] Re: Fajar Bumi Sakti Dari dulu sampai sekarang, tidak berubah. Yang begini ini malah dibiarkan. Gajah dipelupuk mata gak keliatan. Semut diseberang lautan keliatan. --- On Wed, 1/7/09, Vic <victor_sperandeo@ yahoo.com> wrote: From: Vic <victor_sperandeo@ yahoo.com> Subject: [obrolan-bandar] Re: Fajar Bumi Sakti To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Date: Wednesday, January 7, 2009, 9:17 PM sekali lagi, aksi perampokan di siang bolong. yg dirampok potensi laba bumi n sekaligus nasib investor ritel di bumi. harga 700 masih kemahalan buat bumi. gw nunggu di gope dikasih gak ya hehehe. --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, "Tommy Jayamudita" <jayamudita@ ...> wrote: > > Jati diri PT Fajar Bumi Sakti mulai tersingkap. Perusahaan batubara yang baru > > saja dibeli oleh BUMI seharga sekitar Rp 2,48 triliun ini masih saudara > > BUMI.Bloomberg mengungkapkan Komisaris Utama BUMI, Nalinkant Rathod > > juga merupakan Preskom di Fajar Bumi. Selain itu Bakire Investindo adalah > > pemilik 99% saham Fajar Bumi. Harga batubara Fajar Bumi dinilai lebih mahal > > ketimbang batubara PTBA, ADRO maupun BUMI jika diperhitungkan dari nilai > > kapitalisasi pasarnya dengan jumlah cadangan batu baranya. > Firefox 3: Lebih Cepat, Lebih Aman, Dapat Disesuaikan dan Gratis.