santai aja
 
PTBA mirip PGAS waktu 1500,.. cuman karena index tinggi makanya sekarang PTBA ada di 2200
 
Saya setuju P Eka.. PTBA punya potensi sekitar 200% ke atas.. jadi target price untuk PTBA sekitar 7500-an
 
Tapi jangan salah dulu.. lihat aja kuning belum masuk.. bandar musti collect barang dulu,.. bisa aja ditekan-tekan apa susahnya sih..  berita buruk udah mulai disebar.. tinggal dikumpulkan aja.
 
Berita masalah dengan KA cuman salah satu... masih banyak yang bisa dikeluarkan
- Forex loss
- Tidak ada explorasi
- Mogok kerja
- Pabrik briket di tunda
- Investasi di briket dianggap pengeluaran..
- Wah kalau saya sebutkan bisa ngeri pegang PTBA nih.. :))
 
FYI.. kalau bandar mau EPS 1Q06 PTBA bisa cuman 27
 
----- Original Message -----
Sent: Thursday, April 13, 2006 5:01 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] PTBA lagi... , Accumulate Buy!

PLTU Banjarsari = 1,5 Juta ton
PLTU Banko Tengah = 10-12 juta ton
Many more PLTUs are coming!!!!
Produksi PTBA saat ini 9 Juta Ton.
 
HOOOOOOLD!

Sriwisnu Hotpop <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 Bukit Asam Investasi di PLTU Berbahan Bakar Batubara

Rabu, 12 April 2006 11:39:54
StockWatch (Jakarta) - PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) berencana melakukan investasi di bidang pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan bahan bakar batubara di Mulut Tambang Banjarsari yang terletak di Kecamatan Merapi, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Dalam rangka investasi itu, perseroan membentuk perusahaan patungan (joint venture company) antara perusahaan dengan PT Pembangkitan Jawa-bali (PJB) dan PT Navigat Innovative Indonesia (NII). Adapun porsi penyertaan saham masing-masing PTBA sebesar 41%, PJB mencapai 20%, dan NII menguasai 39%.

Rencana transaksi ini memiliki unsur benturan kepentingan seperti dimaksud Undang-undang Pasar Modal Indonesia dalam Peraturan IX.E.1 tentang Benturan kepentingan Transaksi Tertentu, demikian direksi PTBA dalam keterbukaan informasi kepada publik yang diumumkan, Rabu (12/4) di Jakarta.

Sehubungan dengan rencana itu, perseroan akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 10 Mei 2006.

Menurut data StockWatch, perseroan akan membangun dua PLTU dengan bahan bakar batubara di Mulut Tambang Banjarsari. PLTU yang berada di area pertambangan milik PTBA itu akan mempunyai kapasitas 2.600 MW dengan nilai investasi diperkirakan US$2,27 miliar.

Kedua pembangkit listrik itu adalah PLTU Banjarsari dengan daya 2x100 MW senilai US$270 juta dan PLTU Bangko Tengah berdaya 4x600 MW dengan nilai investasi US$2 miliar.

Pembangunan PLTU itu merupakan tindak lanjut dari program pengadaan energi sebesar 11.600 MW berbahan bakar selain minyak hingga tahun 2010. Konstruksi awal PLTU Banjarsari diharapkan dapat dikerjakan pada 2007.

Saat ini perseroan tengah menyelesaikan kontrak power purchase agreement (PPA) dengan pemerintah dan diharapkan ditandatangani pada Juni mendatang. (yan)



YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke