Betul Pa Budi.
Regulasi fairness pricing untuk trading obligasi
masih gak jelas. Apalagi di kondisi market kacau balau begini. Saya
sebenarnya berharap reksa dana yang baru bersikap fair untuk memberikan yield
besar bagi investor yang berani bet thir money in current condition.
Selain membangun reputasi yang baik di masa depan, hal ini juga bisa
memberikan likuiditas bagi pasar dan bisa menolong industri yang sedang sekarat
ini. Tapi kalau mindset-nya pengelola investasi cuma short term profit ya
susah.
Kalau pengelola reksa dana open end tidak
dipercaya, mungkin hal ini bisa menjadi peluang untuk reksa dana close end
?
---------------------------------------------------------- IMQ - THE REAL TIME DATA AND BUSINESS NEWS SERVICE ----------------------------------------------------------
SPONSORED LINKS
YAHOO! GROUPS LINKS
|