http://finance.detik.com/read/2013/07/10/160811/2298272/4/rapat-panas-dpr-soal-jaminan-kesehatan-akhirnya-selesai-ini-kesimpulannya
Rapat 'Panas' DPR Soal Jaminan Kesehatan Akhirnya Selesai, Ini Kesimpulannya

Rapat panas terkait jaminan kesehatan nasional antara pemerintah dan
komisi IX DPR RI selesai. Beberapa kesimpulan telah dihasilkan dengan
tujuan untuk mematangkan persiapan BPJS kesehatan pada tahun 2014.
Wakil Ketua Komisi IX Soeprayitno menuturkan pemerintah harus
menyerahkan laporan secara tertulis terkati perkembangan BPJS
kesehatan. Laporan diserahkan per bulan kepada komisi IX.
"Pemerintah harus menyerahkan laporan tertulis terkait perkembangan
BPJS kesehatan per bulan," ujarnya dalam rapat dengar pendapat (RDP)
di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (10/7/2013).
Kemudian adalah sosialisasi pelaksanaan jaminan kesehatan secara
menyeluruh. Ini bertujuan agar, baik masyarakat maupun pihak seperti
rumah sakit dapat informasi yang utuh dan siap menjalankan pada
Januari 2014.
Selain itu juga disepakati upaya untuk penambahan anggaran kesehatan.
Saat ini anggaran kesehatan dialokasikan 5% dari APBN.
"Terkait alokasi anggaran 5% untuk anggaran kesehatan diluar gaji dari
APBN juga dioptimalkan dan diharapkan penambahan 10% dari APBD untuk
setiap daerah," kata Dia.
Pemerintah juga diminta menyerahkan beberapa data-data utama. Salah
satunya adalah data 9 propinsi yang siap dalam universal health pada
Jamkeda.
Pembahasan ini berlangsung cukup lama, dimana dimulai sejak pukul
10.30 WIB hingga 15.00 WIB. Situasi rapat cukup panas, terutama ketika
persoalan peserta BPJS, perencanaan jangka panjang jaminan kesehatan
nasional dan anggaran kesehatan.
---

http://finance.detik.com/read/2013/07/10/131307/2297875/5/dpr-iklan-pemerintah-soal-kesehatan-tak-sehebat-iklan-kenaikan-harga-bbm
DPR: Iklan Pemerintah Soal Kesehatan Tak Sehebat Iklan Kenaikan Harga BBM

BPJS Kesehatan akan dimulai pada tahun 2014 atau hanya sisa enam bulan
lagi dari sekarang. Namun ternyata program yang mencakup jaminan
kesehatan nasional tersebut belum tersosialisasi penuh kemasyarakat.
Anggota Komisi IX DPR Rieke Diah Pitaloka menyayangkan lemahnya
sosialisasi pemerintah untuk program kesehatan ini. Banyak masyarakat
di daerah bahkan pihak rumah sakit yang belum memahami program
tersebut.
"Banyak yang belum mengerti bagaimana BPJS ini akan beroperasional
nanti," ujarnya dalam rapat dengar pendapat (RDP) pemerintah dan
Komisi IX di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (10/7/2013)
Padahal seperti kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi,
menurut Rieke pemerintah sukses melakukan sosialisasi penuh. Hingga
akhirnya kebijakan kenaikan pun benar-benar terjadi.
"Saya sebenarnya salut sama pemerintah untuk hal sosialisasi. Karena
seperti kenaikan BBM, itu pemerintah sangat sukses. Sosialisasi
dilakukan penuh terhadap masyarakat, bahkan jauh sebelum kebijakan itu
dilakukan," ungkapnya.
Rieke optimis, jika pemerintah serius menangani persoalan ini, maka
sosialisasi pun akan berjalan cepat.
"Saya yakin untuk persoalan jaminan kesehatan nansional pemerintah
pasti mampu. Apalagi anggaran untuk dijalankan BPJS itu disepakati.
Ada Rp 500 miliar untuk Askes yang saya juga belum tahu itu dari mana.
Masa untuk jaminan kesehatan orang banyak ini tidak bisa," kata
anggota Fraksi PDI Perjuangan ini.
Ia menyarankan, pemerintah juga dapat memanfaatkan teman-teman DPR
untuk sosialisasi pada Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing.
"Kami orang-orang yang terlibat dalam pansus sampai selesai. Sehingga
kami tahu urgensi yang tepat dalam UU tersebut. Bahkan saat pemerintah
nantinya mogok kita juga tahu antisipasinya. Apalagi untuk sosialisasi
pemerintah bisa bersama-sama. Maka itu kami inginkan sosialasi itu
dilakukan bersama-sama," pungkasnya.


------------------------------------

Archives terdapat di http://www.yahoogroups.com/group/desentralisasi-kesehatan
Situs web terkait http://www.desentralisasi-kesehatan.net


Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/desentralisasi-kesehatan/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/desentralisasi-kesehatan/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    desentralisasi-kesehatan-dig...@yahoogroups.com 
    desentralisasi-kesehatan-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    desentralisasi-kesehatan-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke