Mari kita coba analisis info dari majalah The Economist ini. Jika benar bahwa China dan USA di tahun 2010 membutuhkan 1.000.000 ton arang batok, berarti diperlukan sekitar 3.000.000 ton batok kelapa mentah. Ini ekuivalen dengan 12 milyar butir buah kelapa (4 butir kelapa = 1 kg batok mentah = 0,3 kg arang batok)
Total produksi buah kelapa seluruh Indonesia adalah 14 milyar butir kelapa (Data dari Bank Indonesia http://www.bi.go.id/web/id/DIBI/Info_Pengusaha/Kalkulasi_Biaya/Industri/sabut_kelapa.htm ) Berikut figure 5 besar negara produsen kelapa: 1. Indonesia - 14 milyar butir kelapa per tahun 2. Filipina - 13 milyar butir kelapa per tahun 3. India - 7 milyar butir kelapa per tahun 4. Sri Lanka - 1,5 milyar butir kelapa per tahun 5. Thailand - 1,3 milyar butir kelapa per tahun (Dihitung berdasarkan perbandingan luas hektar lahan tanaman kelapa) Total produksi dunia sekitar 35 milyar butir kelapa pertahun. Berarti 1/3 batok kelapa akan diserap oleh permintaan karbon aktif. Belum termasuk kebutuhan lain spt briket, energi, dll. Tapi perlu dicermati bahwa Indonesia bisa menguasai 40% pasar dunia. Dan ini sudah lebih dari cukup untuk bisa mendikte harga. Oleh karena itu mari kita pertahankan harga arang batok dan produk kelapa lainnya di harga yang layak. Karena kita punya kekuatan untuk itu, asalkan kita kompak. Regards; Sy Syarien ************************************************* Diperbaharui Terus!! DAFTAR PERMINTAAN & PENAWARAN Berisi permintaan & penawaran terbaru di bidang agrobisnis (pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, dan agroindustri). Dapatkan di Kios Agromania: http://tiny.cc/kios Kontak Info: 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9 (SMS Only) ************************************************* GABUNG DI ABC: http://tiny.cc/formulir BURSA JUAL-BELI: http://tiny.cc/bursa KOPERASI: http://tiny.cc/agrokoperasi --- On Sun, 9/13/09, Jimmy B <jimmy.b2...@yahoo.com> wrote: From: Jimmy B <jimmy.b2...@yahoo.com> Subject: Re: Bls: [agromania] Arang Batok Kelapa To: agromania@yahoogroups.com Date: Sunday, September 13, 2009, 8:44 PM Data dari economisst, Pada 2010 China membutuhkan carbon aktif dari arang batok sebanyak 420.000 ton per tahun dan Amerika Serikat 600.000 ton yang sangat tidak mungkin dipenuhi oleh supplier arang batok se Indonesia, Philipina maupun Srilanka/India. Bisa kita lihat sekarang permintaan dari China, Jepang dan Amerika mulai melonjak.