Yth Semua, Ya dalam hidup apa yang tidak mungkin bisa jadi mungkin,yang baik bisa jadi buruk yang buruk bisa jadi baik. Kita berbuat ini untuk menilai dan mengukur rasa idealisme masyarakat sekarang sudah setinggi apa,dalam bela bangsa.dan sekritis apakah kesadaran bernegara.tolok ukur. Yang saya rasakan orang sudah individual acuh ta acuh,mau begaul sama yang hanya mereka suka,kelompok,geng atau yang lain. 3,6 juta orang muda terjangkit narkoba,semua penjara yang ada diindonesia melebihi kapasitas,tingkat hutang negara kita diambang batas rawan,51 juta umkm sudah kembang kempis,42 juta pengangguran belum lagi nanti yang drop out dan lulusan baru,penipuan marak dimana mana,pelacur pelacur muda tumbuh bak jamur dimusim hujan,kriminal naik tingkat kejadiannya,uang adalah yang menjadi utama bukan kebersamaan,tokoh2 yang dulu vokal tapi setelah mendapat jabatan diam seribu basa,yang bakal diharapkan jadi motor dan penggerak sebetulnya apa yang terjadi dengan ini. 65% mayoritas petani yang hidupnya senin kemis dan sangat prihatin. Mau kemana kita diarahkan,diam ditempat untuk melanggengkan kekuasaan,reformasi hanya riak diluarnya saja,lalu apa yang harus dilakukan. saya cuma malu sama sesepuh sesepuh kita yang telah berjuang dari penjajah dan mereka prihatin melihat anak cucu menderita dalam hidupnya. Nak,kok ora entek entek tho nak !!! olehmu prihatin..............!!! Sekarang negara tetangga juga mau ngrecokin terus menerus........ayo lawan kepalang tanggung tidak ada takut kami dalam membela negara ini. KITA BANGSA YANG BESAR TUNJUKAN KEPADA MEREKA KITA INI,BANGSA YANG HEBAT.
Salam. terima kasih timo soemadi ####################### PEMBERITAHUAN: Sebelum melakukan transaksi bisnis, ada baiknya Anda mengecek reputasinya dulu di http://tiny.cc/direktori atau gunakan nama lengkapnya sebagai keyword di GOOGLE. Anda juga dapat menghubungi kami di email: infoki...@yahoo.co.id atau kirim SMS ke : 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9. Bila dibutuhkan, kami juga dpt menyediakan rekening bersama untuk kemanan transaksi Anda. |a|g|r|o|m|a|n|i|a Online & Terpercaya Sejak 1 Agustus 2000 KIOS PRODUK: http://tiny.cc/kios BURSA JUAL-BELI: http://tiny.cc/bursa KOPERASI: http://tiny.cc/agrokoperasi ####################### --- Pada Kam, 27/8/09, markus soegiarto <konekst...@yahoo.com> menulis: Dari: markus soegiarto <konekst...@yahoo.com> Judul: Re: [ikappei] RE:anti bisnis dengan malaysia-->Keliru Besar & Kurang Dewasa Kepada: ikap...@yahoogroups.com Tanggal: Kamis, 27 Agustus, 2009, 8:28 PM yth pak Agustaf dan alumni ikappei.saya juga menambahkan sesuai bidang saya,sebagai produsen angklung. Waktu itu Malaysia meng Klaim angklung,sebagai produk Malaysia.Dan di milist2 Indonesia isinya hanya "umpatan".Tetapi kalau saya browse jurnal teknis tentang penyelidikan cara stem angklung(tuning angklung),dilakukan oleh mahasiswa malaysia.Mungkin ini yang perlu dipelajari bangsa Indonesia,seperti jepang pada waktu dahulu,meniru mobil Eropa dan membuatnya lebih bagus.Sebagai produsen alat musik,saya juga melihat jimbe(kendang) Afrika,bisa dibuat Indonesia (blitar)dengan mutu bagus,lama2 juga kalau mutunya lebih bagus dari Afrikanya sendiri,orang2 dunia lebih mengenal Jimbe dari Blitar.Contoh lain buah Kiwi,kita tahunya dari New Zealand,padahal buah itu asli dari daratan.China.salammarkus --- On Thu, 8/27/09, Agustaf Alvi <agus...@rocketmail. com> wrote: From: Agustaf Alvi <agus...@rocketmail. com> Subject: Re: [ikappei] RE:anti bisnis dengan malaysia-->Keliru Besar & Kurang Dewasa To: "agromania" <agroma...@yahoogrou ps.com>, "argonursery" <agronursery@ yahoogroups. com>, ikap...@yahoogroups .com Date: Thursday, August 27, 2009, 2:12 PM Yth. Alumni Ikappei, Ada pameo bilang: "musuh yang pintar lebih baik daripada teman yang bodoh", maksudnya kita bisa lebih banyak belajar dan kita bisa semakin pintar karena kita belajar dari musuh yang pintar tapi kita kita tidak akan lebih pintar jika belajar dari teman yang bodoh. Seandainya Malaysia kita anggap musuh karena banyak sekali ulah Malaysia ini yang dianggap tidak bersahabat dengan Indonesia, justru janganlah membuat kita anti Malaysia, namun lebih dari itu coba kita rangkul Malaysia agar lebih dekat dengan kita dan kita pelajari apakah benar Malaysia telah merampok hak kekayaan intelektual kita? Saya sangat terkesan dengan Malaysia mengenai kasus "Batik" yang dikatakan diklaim berasal dari Malaysia bahkan Malaysia telah berhasil mensejajarkan Batik sebagai fashion kelas dunia dimana ada satu outlet "Batik Antik" milik Malaysia yang saya jumpai di kawasan perbelanjaan kelas dunia di Paris. Setelah saya teliti ternyata "batik" yang di klaim Malaysia sebagai asli dari Malaysia ternyata berbeda dengan batik yang ada pada umumnya di Indonesia. Batik Malaysia punya ciri khas dan lebih kontemporer serta dapat diterima luas oleh masyarakat dunia, tidak kelihatan sebagai produk "etnik look" seperti batik batik yang ada di Indonesia. Begitu juga dengan produk-produk yang lain yang di klaim oleh Malaysia sebagai hasil ciptaannya, kita musti pandai bersikap lebih dewasa, apakah benar "Reog Ponorogo" di klaim Malaysia sebagai asli dari Malaysia? apakah sama benar dengan "Reog Ponorogo" aslinya di Indonesia?, disini saya lihat Malaysia telah meniru dengan membuat hasil tiruannya jauh lebih baik dari aslinya. Jangan termakan isu-isu yang dibuat oleh media massa, media massa kerjanya cuma ngomporin dan image yang dibangun oleh media massa umumnya image NEGATIF. Musti diteliti dan ber-hati hati dalam menyikapi setiap persoalan yang timbul dengan Malaysia, kita juga perlu introspeksi diri jangan merasa benar sendiri. Jika kita bersikap seperti diatas "anti bisnis dengan Malaysia", justru ini keliru besar dan dalam hubungan internasional kita bisa dianggap kurang dewasa. Kalau Malaysia memang merampas kekayaan intelektual bangsa Indonesia, maka bisa ditempuh jalur hukum internasional dan mengadili Malaysia di tingkat mahkamah Internasional, biar pengadilan Internasional yang memutuskan apakah Malayasia dalam hal ini benar benar bersalah atau tidak. Kemudian juga tidak bisa melakukan pukul rata menganggap semua orang Malaysia seperti itu, ini tindakan yang kurang bijaksana. Sebagai anak bangsa kita harus berpikit positif dalam situasi dan kondisi apapun, karena dengan berpikir positif atau berprasangka baik selalu kepada semua pihak akan menguntungkan kita sendiri pada akhirnya. Sebaiknya kita banyak belajar dari Malaysia yang sudah membuktikan sebagai negara maju, Malaysia telah naik kelas dari negara berkembang menjadi negara modern, sedangkan kita masih negara berkembang. Bangsa kita tidak menghargai hukum bahkan banyak kasus pelanggaran hukum yang dilakukan oleh para ahlinya dibidang hukum. Sedangkan bangsa Malaysia sangat menghargai hukum, mereka lebih disiplin dan mempunyai komitment kuat untuk membangun negara dan bangsanya menjadi negara yang disegani dikawasan Asia. "Belajarlah dari dalam buaian sampai ke lubang kubur" dan "tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri Cina". Sebelum sampai ke Cina... belajar dulu dari Malaysia, kenapa Malaysia bisa mempatenkan budaya bangsa lain? betulkah Malaysia merampas budaya bangsa lain? Kalau betul alangkah bodohnya Malaysia mengerjakan suatu pekerjaan yang sia-sia, bukankah yang mendapatkan keuntungan pada akhirnya bangsa yang memiliki budaya tersebut. Apa yang dilakukan Malaysia adalah iklan GRATIS buat bangsa Indonesia yang memiliki produk-produk budaya tersebut. Terima kasih Salam sukses, Agustaf Alvi Pelaku Bisnis dengan Malaysia External Trade, Malaysia. Hp. 0817 874 874 --- On Thu, 8/27/09, Timotheus Soemadi <timo.soemadi@ yahoo.com> wrote: From: Timotheus Soemadi <timo.soemadi@ yahoo.com> Subject: [ikappei] RE:anti bisnis dengan malaysia. To: "agromania" <agroma...@yahoogrou ps.com>, "argonursery" <agronursery@ yahoogroups. com>, "ppei" <ikap...@yahoogroups .com> Date: Thursday, August 27, 2009, 2:13 AM Dear All, Anti bisnis dengan malaysia apakah jalan terbaik !!! Menyikapi kekayaan hak intelektual dan paten,dengan negara yang namanya malaysia ini kok tidak pernah habis habisnya punya NKRI diserobot. mulai dari : Rendang,lagu rasa sayange,reog ponorogo,tari pendet,wayang kulit dan lain lain. sampai sampai pulau yang jelas2 masuk NKRI dicaplok juga. juga kirimi teroris kenapa mau berjihad kok tidak dinegaranya sendiri,saya curiga sengaja malaysia mau hancurkan negara kita lewat kirim teroris,kenapa yang katanya serumpun tapi dihajar juga. saya dapat info dari kawan,bahwa batas negara kita dikalimanatan juga dirubah maju hingga 5 km masuk kenegara kita,apakah betul, apa salah !! mohon info kawan dikalimantan. mereka juga suka buang limbah B3 dikalimantan apa betul . jika ya wah gawat itu malaysia sudah mulai kurang ajar. Saya jadi ingat peringatan zaman Bung Karno " ganyang malaysia" apa maksudnya Bung Karno bilang begitu,eh ternyata betul juga itu bapak Proklamator. Berarti dari dulu malaysia itu tukang ngerecoki negara kita. hingga Bung Karno Marah besar sama malaysia. Belum lagi TKW dan TKI kita disksa bahkan sampai dibunuh.. TAPI, Hak Paten,batas wialayah,tenga kerja,sospol, HanKam kan ada departemen nya yang ngurusi kok sampai diserobotin/ direcokin terus kerja mereka itu apa dan ngapain saja,saya sebagai warga negara kok jadi bingung,pada pemerintah ini kerja nya,apa2 saja ya. Jika masalah ini dibuka oleh wartawan baru ribut kayak kebakaran jenggot, coba kalau wartawan diam2 saja mau jadi apa kita ini. Bagaimanapun NKRI tetap jaya.ini cita cita lho.. ta gendong... enak tho... mantab tho... daripada kamu memble....nanti tak patenkan lho mbah surip(Alm) asli dari mojokerto negara bagian malaysia, modar sudah, jika bisa sampai begitu. Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang Lebih Cepat hari ini! http://id.mail. yahoo.com "Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang! http://id.mail.yahoo.com"