Maaf pak Mod,
Minta ijin posting untuk mengingat kan rekan2.......pesan 'Sesepuh' kita....
Mudah-mudahan ada hikmahnya bagi kita.....

timotiu...@yahoo.com.au
GetFreshy

  Belajar  menjadi orang Goblok Ala Bob Sadino





    Renungan



  > Pasti Anda bingung dengan judulnya, 'goblok' kok  

    dipelajari!

    

  > Awalnya saya juga bingung, tapi setelah bertemu langsung

    dengan  Om Bob(pangilan akrab Bob Sadino), baru percaya bahwa

    statement itu benar.

   

  > Bob Sadino terkenal dengan pengusaha yang 'Nyleneh'
 gaya dan

    pola pikirnya. Sejak dari jaman Soeharto, dia terkenal dengan

    'kostumnya' yang selalu bercelana pendek. Begitulah cara Om Bob

    bertemu dengan semua presiden negeri ini.

   

  > Di kediamannya di kawasan Lebak Bulus sebesar 2 hektar, dia

    membuat kami pusing dengan statement-statement nya yang super

    Nyleneh.



  > Misalnya dia tanya,"Menurutmu kebanyakan orang bisnis cari apa

    Jay?" Spontan kita jawab,"Cari untung om!" Kemu dian Om
  Bob

    balik menjawab,"Kalo saya cari rugi!"

   

  > Dia menjelaskan, kalo bisnis cari untung, apa selamanya untung?

    Sama juga kalo bisnis cari rugi, apa selamanya rugi? Maknanya

    adalah, rugi tak perlu ditakuti. Bahkan karyawan Kemchicks

    (pabrik daging olahan)dan Kemfarms (exportir sayur dan buah)

    diijinkan untuk berbuat salah.



  > Sampai-sampai ada karyawan yang pernah membuat kerugian US$ 5

    juta dan masih bekerja sampai sekarang.



  > Goblok atau Pintar? Trus apa maknanya belajar 'Goblok'?



  > Bukankah banyak orang pandai tapi tak berhasil dalam usaha atau

    bahkan melangkahpun tak berani.



  > Om Bob bilang, kalo orang 'goblok' itu tak pandai menghitung,

    makanya lebih cepat mulai usaha. Kalau orang pinter,

    menghitungnya 'njlimet', jadi nggak mulai-mulai usahanya.



  > Orang 'goblok' berbisnis tidak berfikir urutan, sedangkan orang

    pinter, berfikir urut. Orang pintar tidak percayaan dengan

    orang lain, jadi semuanya mau dikerjain sendiri, seolah tak ada

    yang dapat menggantikan dirinya.



  > Nah, kalau orang 'goblok', dia akan mencari orang pintar dan

    harus lebih pintar darinya, untuk menjalankan usahanya.



  > Orang pintar ketemu gagal, cenderung mencari kambing hitam untk

    menutupi kekurangannya. "Ehm, situasi ekonominya lagi down",

    atau "Pemerintah nggak mendukung saya", kata orang pintar.



  > Lain hal dengan orang 'goblok', jika ketemu gagal, nggak merasa

    kalau dia gagal, karena dia merasa sedang 'belajar'.



  > Bahkan Om Bob juga mengatakan bahwa dia sebagai orang 'goblok'

    tidak melakukan perencanaan usaha, target ataupun  mengenal

    cita-cita.



  > Namun sebaliknya, semua karyawannya harus memiliki target dan

    perencanaan. Buahnya, orang 'goblok' yang jadi bossnya orang

    pintar.



  > Itulah adilnya Tuhan menciptakan orang pintar dan orang

    'goblok'.



  > Masalahnya sekarang, siapa yang merasa pintar, siapa yang

    merasa goblok?

  > Trus, enakan mana jadi orang pintar atau orang 'goblok'? Jika

    Anda semakin bingung dengan tulisan saya, artinya bagus,

    berarti Anda mulai ....Goblok!



  > Kalau Anda emosi, berarti Anda pintar. Itu juga kata orang
 Om

    Bob lho...!

  > Filosofi 'goblok' Bob Sadino, dia ibaratkan seperti air sungai

    yang sedang mengalir. Ketemu batu di depan, ya belok kanan atau

    belok kiri.

    Namun seperti air di sungai, kitapun harus siap dikencingi,

    dibuangi sampah dan kotoran-kotoran yang lain. Jadi, pilih

    mana? GOBLOK atau PINTAR?



  > "Pengusaha tak harus pintar dalam segala hal. Tapi harus pintar

    mencari orang pintar"


~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
TIPS Pengecekan Reputasi Bisnis di Google
Cara 1: Ketik Nama Lengkap (untuk nama spesifik)
Cara 2: Ketik Nama dan Nama Kota
Cara 3: Ketik Nama dan Komoditi Bisnis
Cara 4: Ketik Nama dan Tahun Lahir
Cara 5: Ketik Beberapa Angka dari Nomor Telepon
http://www.direktoriabc.co.cc
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Kirim email ke