pak cahyo dan yang lainnya,
kasus ini sama seperti sarang burung walet yang pada tahun 80- 90 an negara 
kita dikomplain habis2an oleh uni eropa,bahwa cara2 pengambilan sarang itu 
secara masal tnpa mengindahkan pengembang biakan,memang saat itu rumah walet 
tidak seperti saat ini.
dan jika pada saat itu mailing list sudah ada seperti saat ini juga akan ramai.
akhirnya dibuat banyak perumahan walet yang tidak semuanya diambil dari gua.
akhirnya pihak penyayang binatang uni eropa mau mengerti.
dalam hal ini sama dengan tokek,sarang walet harganya 1900-2500 US$/kg.
pertanyaannya untuk apa sarang walet berharga semahal itu ?
karena tokek itu umurnya sama period nya dengan manusia.jadi itu hal yang 
sangat sulit untuk didapat,biarkan saja mekanisme berjalan toh kita sedang 
belajar berdemokrasi.
pasar yang akan menentukan,dan para penangkar juga sudah banyak termasuk saya.
mau laku tidak laku itu terserah saja,
demikian penjelasan saya,jika ada kata2 yang kurang berkenan mohon dimaafkan.

salam
TS

-----------------------------------------------------
CARA BARU Mendaftar di Agromania Business Club (ABC)
(1) Buka: http://www.formulirabc.co.cc
(2) Isi data Anda dengan lengkap dan benar
(3) Tekan tombol Submit Form. Tunggu sebentar
(4) Klik Continue. Data Anda akan langsung masuk
(5) Segera lakukan Pembayaran Iuran dan Infokan
melalui SMS ke: 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9 (SMS Only)
(6) Data keanggotaan Anda akan langsung diproses.
-----------------------------------------------------

--- Pada Kam, 19/3/09, Cahyo <syaharani...@cbn.net.id> menulis:

Dari: Cahyo <syaharani...@cbn.net.id>
Topik: Re: Bls: [agromania] tokek mania
Kepada: "Timotheus Soemadi" <agromania@yahoogroups.com>
Tanggal: Kamis, 19 Maret, 2009, 9:14 AM












            Hello,

Maaf saya rasa bukan hal yang lucu. Binatang memang diciptakan untuk memenuhi 
kebutuhan kita. Namun kita dianugerahi akal, disini lah letak andil manusia. 
Sehingga binatang yang kita butuhkan dagingnya atau kita manfaatkan untuk hidup 
kita, kita budidayakan untuk mencegah kepunahan. Disitulah maksud binatang 
mempunyai hak hidup. Apa jadinya jika kita mau makan kambing harus berburu 
dulu, apa mau kembali pada jaman purba. kalau begitu terus maka kambing2 akan 
sudah lama punah. Sudah lama nenek moyang kita menyadari itu sehingga dari 
turun temurun kita diajarkan untuk berternak.



Kalau masalah TOKEK, jika benar untuk penelitian obat, itu bagus sekali. NAmun 
masalahnya yang tidak rasional adalah harga TOKEK yang 1 kg bisa mencapai 1 M. 
Emang obatnya mau dihargai berapa perbutirnya?

Jadi mungkin para peneliti yang membutuhkan TOKEK alangkah baiknya tidak asal 
mengambil dari alam, apalagi para peneliti jauh lebih pintar jadi lebih 
mengerti bagaimana membuat penelitian mereka tetap menjaga masalah pelestarian.



************ ********* ********* ********* ********* ***

FREE DOWNLOAD!

Direktori Pengusaha Agrobisnis Indonesia (ABC)

Silahkan download di: http://www.direktor iabc.co.cc

************ ********* ********* ********* ********* ***



Thursday, March 19, 2009, 12:07:00 PM, you wrote:



> mas herman,

> jadi tambah lucu juga ya,berarti ayam,kambing, sapi,burung

> dara,bebek,ikan dan lain2 juga berhak hidup,itu jika kita bicara hak

> hidup.tapi tetap juga dimakan manusia.

> tapi hal tokek bukan untuk dimakan tapi untuk penelitian,selain

> untuk obat asma,paru2 juga yang lain.

> jadi disini mungkin kepentingan ilmiahnya sepertinya yang akan digunakan.

> semoga saran ini untuk membantu menambah info saja.

> terima kasih.

>

> sala

> TS



> --- Pada Rab, 18/3/09, suherman obon <obon1...@yahoo. com> menulis:



> Dari: suherman obon <obon1...@yahoo. com>

> Topik: [agromania] tokek mania

> Kepada: "agromania yahoogroups" <agroma...@yahoogrou ps.com>

> Tanggal: Rabu, 18 Maret, 2009, 11:19 AM



> senang juga mengikuti "issue" tokek ini. menggambarkan bagaimana

> serakahnya manusia.sehingga tidak boleh ada binatang yang dapat

> menikmati kehidupannya. di rumah saya ada tokek saya tidak tahu

> berapa beratnya tapi cukup besar sebesar betis kaki bayi umur satu

> tahun. mungkin kalau dijual laku berapa yah.?? tapi terus terang

> biar ada yang menawar 100 juta pun tidak akan saya berikan. kami

> sekeluarga justru sangat kangen kalau beberapa hari saja tidak

> mendengar bunyinya. apakah kita masih tega mengejar-ngejar binatang

> tsb hanya untuk uang ? apa kita tidak punya hati nurani untuk

> membiarkan mereka hidup? mudah2 an teman-teman yang masih

> mengejar-ngejar untuk memperjualkan tokek insaf dan tidak lagi

> melakukan hal tsb. mari kita lindungi binatang-binatang yang dalam

> hidupnya tidak mengganggu kita bahkan memberikan hiburan dengan

> bunyi-bunyinya. mudah-mudahan masih ada orang yang mempunyai pikiran

> yang sama dengan saya. Hidup Tokek. Kalian berhak hidup.!



> ************ ********* ********* ********* ********* ***

> FREE DOWNLOAD!

> Direktori Pengusaha Agrobisnis Indonesia (ABC)

> Silahkan download di: http://www.direktor iabc.co.cc

> ************ ********* ********* ********* ********* ***



>       Buat sendiri desain eksklusif Messenger Pingbox Anda

> sekarang! Membuat tempat chat pribadi di blog Anda sekarang

> sangatlah mudah. http://id.messenger .yahoo.com/ pingbox/



> [Non-text portions of this message have been removed]



> __________ Information from ESET NOD32 Antivirus, version of virus

> signature database 3769 (20090115) __________



> The message was checked by ESET NOD32 Antivirus.



> http://www.eset. com



--

Best regards,

 Cahyo                            mailto:syaharani313@ cbn.net.id





























      
___________________________________________________________________________
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke