kayaknya bagus juga tuh film belut cs nya.....n bgmn cara saya bisa mendapatkannya. kebetulan perlu materi untuk bahan diklat buat guru2x pertanian (smk) n ditunggu ya thq
ZainuL <[EMAIL PROTECTED]> wrote: "Meskipun kita pada posisi yang benar, belum tentu kita menang ketika mengghadapi pemerintah. Karena 'kebatilan yang terorganisir bisa mengalahkan kebenaran yang dilakukan secara sendiri" Kalimat diatas adalah cuplikan berita (dibawah ini) tentang ternak belut yang dijadikan media membangun solidaritas dan kesejahteraan bersama. Semangatnya kuat untuk belajar bersama, semoga semangat itu terus hidup di milis ini. Menarik sekali beritanya..khusunya bagi kita yang beluters ini. Hebatnya lagi, kegiatan itu juga di filmkan. Filmnya berisi tentang: proses pertemuan antar kelompok, terus tahapan pembuatan media hingga memasukan belut dan komentar-komnetar peserta. Bagi teman-teman BELUTER tidak ada salahnya melihat film ini sebagai referensi tambahan. Kalo mau dapat filmnya murah aja kok (karena ini bukan dikomersilkan). Cuma mengganti dengan rokok mild 16 tiga bungkus aja, film akan dikirim sampe tujuan oleh pak pos hehe..hee. NB: Kalau mau juga saya kasih data base di laptop saya tentang belut (file-file outlook milis beluter, file ttg tips beternak belut, file ttg analisis usaha). Dan juga kalo tidak keberatan saya tambah satu film lagi ttg perjuangan perempuan di punggung gunung yang membangun paguyuban. Tapi...ada tapinya lho..kalo yang mau tambahan info ini, format CD filmnya bukan lagi VCD, tapi data biasa. Terserah mau yang mana. Selebihnya kontak saya di: musyadad [at] gmail [dot] com atau 085225021430 Salam Musyadad ******************************************* AGROMANIA, SIAP MEMBANTU ANDA! Agromania kembali siap membantu Anda secara langsung menjualkan atau mencarikan beragam komoditi agrobisnis (pertanian, perikanan, perkebunan, peternakan, pertamanan, kehutanan, agroindustri). Kirim spesifikasi, stok, jumlah dan harga atau kisaran harga komoditi yang Anda jual atau Anda cari ke email atau SMS kami. Jangan lupa, cantumkan juga data Anda (telepon/hp, nama dan alamat Anda) dan besarnya komisi yang akan Anda berikan. Jika berkenan, petugas kami akan langsung menghubungi Anda. AGROMANIA (online sejak 1 Agustus 2000) MILIS: http://groups.yahoo.com/group/agromania SMS: 0 8 1 1 1 8 5 9 2 9 EMAIL: [EMAIL PROTECTED] ALAMAT: Jl.Jambu No.53, Pejaten Barat 2, Jaksel 12510 ******************************************* Dengan Belut Membangun Solidaritas Konsep belajar dan bekerja bersama antar kelompok diusung pula oleh organisasi rakyat yang lebih besar, Serikat Rakyat Kediri Berdaulat, disingkat SRKB. Organisasi ini merupakan penggabungan beberapa kelompok yang ada di tingkat Kabupaten Kediri yang mulai melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan tujuan memperbanyak kawan dan jaringan. Gagasan SRKB mempertemukan kelompok antar kawasan diharapkan akan menumbuhkan usaha bersama, membangun jaringan ekonomi antar kelompok dalam upaya mencukupi kebutuhan hidup. Problem akses informasi tidak akan pernah terjawab jika hanya mengandalkan diri sendiri atau berharap kepada pemerintah. Salah satu cara yang paling mudah adalah bertemu kawan dan belajar bersama. Dari pertemuan-pertemuan itu akan banyak menyumbangkan ide dan pengetahuan tanpa kita sadari. Misalnya, bisa dari cerita kegagalan atau keberhasilan, dan dari buku-buku yang 'diterjemahkan' secara bersama-sama. Selain itu, harus ada isu generik yang mampu mempertemukan kelompok-kelompok tersebut secara kontinyu dan berkelanjutan. Isu perekat itu untuk menyatukan keinginan bersama, sehingga ketika datang mengunjungi kawan, ada satu dorongan yang memang menjadi kebutuhan mereka. Saat ini, belut adalah salah satu contoh isu perekat yang mampu membawa beberapa kelompok untuk datang dan belajar. Ada sekitar enam kelompok dari beberapa daerah yang mengaku tertarik dengan adanya pembudidayaan belut yang dilakukan oleh Kismanto di Kelompok Sumberejeki Dusun Nongkopait Desa Joho, Semen Kediri. Enam Kelompok Belajar Bersama Di Nongkopait Kegiatan belajar bersama yang dilakukan pada tanggal 26 Nopember 2006, tersebut dihadiri oleh Organisasi Gempolpait Ingin Perubahan (OGIP) Jombang, Karang Taruna Permadani Desa Bangunsari Kecamatan Mejayan Caruban, Kelompok Tani Ringinbagus Kecamatan Puncu Kediri, Setari Kediri, Organisasi Pemuda Ngembak Etan (OPEN) Desa Gayam Mojoroto Kota Kediri. Forisa, Ketua Karang Taruna Bangunsari Kecamatan Mejayan Kabupaten Caruban, menyatakan ketertarikannya mengunjungi Kelompok Nongkopait untuk belajar pembudidayaan Belut yang akan dipraktekkan di kelompoknya. "Semangat kita jauh-jauh datang kesini, untuk mencari sebanyak mungkin referensi tentang pembudidayaan belut. Kebetulan karang taruna kita baru saja mendapatkan dana ADD sebesar 3,5 juta. Rencananya 1,5 juta untuk kegiatan karang taruna seperti pelatihan, pertemuan dan lain-lain. Sisanya, 2 juta untuk usaha ekonomi," katanya. Sementara ini menurut Forisa, ada beberapa usulan jenis usaha seperti beternak jangkrik, usaha stiker, sablon, bertani jamur dan lain-lain. Namun, sebagian besar anggota kelompok menyatakan tertarik mengembangkan belut. Pertimbangannya, selain mudah dan murah dalam hal perawatan, media pembudidayaannya juga sangat mudah di dapat di lingkungan sekitar, seperti tanah, kotoran sapi, jerami, daun-daunan, dan pelepah pisang. "Medianya bisa kita dapatkan dengan mudah di sekitar rumah kita. Dan tidak begitu merepotkan dalam hal perawatan," ujarnya. Lain lagi cerita Hermin, salah satu anggota kelompok OGIP, yang langsung membuat media pembudidayaan belut setelah tahu informasi dari teman. Namun akhirnya, mengaku kebingungan untuk melakukan langkah selanjutnya. "Informasi yang kami dapat memang sangat minim, sehingga kami sempat kebingungan. Kebetulan hari ini ada kelompok yang juga belajar tentang belut. Jadi, kita bisa sama-sama belajar dan tahu secara langsung cara-cara dan proses pembudidayaannya. Moment ini sangat bermanfaat bagi kelompok kami yang ternyata setelah melihat langsung, apa yang kami lakukan kemarin masih banyak kekurangan," ujarnya. OGIP berharap setelah ada budidaya belut, bisa meningkatkan ekonomi anggota kelompok yang nantinya secara pribadi akan mengembangkannya sendiri di rumah. "Kegiatan belajar di Nongkopait ini bisa menambah pengalaman, dan rencananya kelompok kita nanti mau bikin kripik belut kalau sudah berhasil," kata Hermin. SRKB Wadahi Keinginan Bersama SRKB sebagai organisasi bersama yang didalamnya ada proses saling belajar diharapkan mampu menjawab kendala yang dihadapi oleh masing-masing kelompok. Hal ini muncul karena inisiatif semua kelompok yang sadar bahwa sebagai kelompok seringkali menghadapi permasalahan yang sulit dipecahkan. Keterbatasan akses dan sempitnya informasi yang diterima, menjadi kendala utama, sehingga dalam SRKB ini ditekankan untuk bisa saling melengkapi. Edy Muhammad Ali, perwakilan dari Dusun Kletak Desa Kanyoran Kecamatan Semen mengatakan, "Meskipun kita pada posisi yang benar, belum tentu kita menang ketika mengghadapi pemerintah. Karena 'kebatilan yang terorganisir bisa mengalahkan kebenaran yang dilakukan secara sendiri'. Makanya, untuk mencapai kemenangan itu kita harus mengorganisir diri. Bila kebaikan akan kalah dengan kejahatan yang kompak, maka kita yang berada pada posisi yang benar harus bersatu," tegasnya. Dari berbagai idealisme itu, minimal tujuan SRKB yang konkrit saat ini adalah sebagai media belajar bersama antar kelompok. Untuk saling mendukung usaha pengembangan kelompok, seperti yang sudah dilakukan oleh kelompok Sumberejeki Nongkopait dengan kelompok Manyaran, Ngembak, Ringinbagus, Setari di Kediri, dan kelompok lintas kabupaten yakni, Gempolpait Jombang dan Mejayan Caruban. selengkapnya kunjungi www.yamajo.or.id [Non-text portions of this message have been removed] --------------------------------- Looking for last minute shopping deals? Find them fast with Yahoo! Search. [Non-text portions of this message have been removed]