Salam untuk Pak Handa dan Bung Didik,

Dari pengalaman rekan-rekan saya yang memelihara LAT, memang diakui bahwa 
pembesaran LAT untuk konsumsi tidak menguntungkan karena tingkat kematian yang 
tinggi, sehingga ada yang memutuskan untuk berhenti, dan yang lain beralih dari 
pembesaran LAT menjadi pembenihan saja (memelihara indukan demi mendapatkan 
benih untuk dijual). Meski tingkat keuntungan kecil tetapi periode panen lebih 
cepat dengan tingkat kematian benih hanya sekitar 25%. Untuk harga sekarang di 
Jakarta pada tingkat pengepul sekitar Rp1000 - Rp 1500 ukuran 2inch, jadi saya 
rasa harga yang diminta Pak Didik memang sukar untuk dipenuhi.
Saya kurang mengerti mengapa pembesaran LAT sangat sukar, jadi jika rekan 
Agromania ada yang sukses dalam bidang ini mohon beri pencerahan buat kita 
semua, agar bisnis LAT di tanah air bisa berkembang.


  ----- Original Message ----- 
  From: Han Da 
  Sent: Wednesday, January 30, 2008 9:34 AM
  Subject: [agromania] Kondisi Bisnis LAT


  Salam sukses...
  Ukuran 5 inch up dengan harga 500 dan minta capit utuh itu sulit sekali 
dipenuhi. Umumnya, benih ukuran segitu capit tidak utuh. Tapi LAT kan bisa 
menumbuhkan capit. Menurut saya, dengan harga 500 per ekor tersebut kurang 
menguntungkan. Pertama, tingkat kanibalisme LAT sangat tinggi pada masa bibit 
kecil. Biaya Produksi tinggi: Pakan, Aerator dan Filter (faktor kunci bila LAT 
ingin mempunyai tingkat hidup tinggi). Kemudian harga konsumsi 65 ribu. Dari 
pengalaman, dari bibit 100 ekor paling bagus dapat dipanen 50 ekor LAT ukuran 
konsumsi. Untuk menghasilkan ukuran segitu, harus dipelihara sekitar 1 tahun. 
Biaya produksi besar sekali, terutama pakan. Bila pemberian pakan sampai 
terlambat 1 hari saja, maka kanibalisme akan naik (terutama LAT yang sedang 
moulting jadi sasaran teman-temannya). Bila anda ingin menampung LAT dengan 1 
kg isi 10, maka bila petani akan mensuplai 50 kg, maka dia harus panen sekitar 
500 ekor. Itu bisa dicapai dengan penebaran bibit sekitar 1000 ekor
  (tingkat kematian LAT tinggi sekali). Menebar 1000 ekor dibutuhkan kolam 
sekitar 5x5 meter. Usia siap panen minimal 1 tahun. Itupun capit belum semuanya 
utuh!!! Pergantian air harus bagus, aerator harus hidup (kecuali air mengalir 
terus dari sungai). LAT memang bisa hidup di air yang diam, tapi pertumbuhannya 
akan super lambat. Saat ini, petani lebih untung jika memelihara ikan Patin. 
Tingkat kematian kecil, tidak kanibal, pasar terbentang luas dan pasti 
kontinue. Food Convertion Ratio mencapai 1 - 1,5. Bisa panen dalam waktu 4 
bulan. Jadi dalam 1 tahun (periode LAT) bisa panen 3 kali!!!
  Kalau masa periode 1 tahun, petani akan memilih Gurami! Harga stabil, pakan 
bisa sayuran (di desa cukup melimpah). Tidak butuh aerator maupun pergantian 
air yang sering, karena gurami lebih tahan di air yang kadar oksigennya rendah 
(mempunyai labirin).
  Jadi bila anda minta ukuran bibit 2 inch up, capit utuh, tidak kuntet, 
apalagi dengan harga Rp. 500!!! Sangat tidak menguntungkan! Jauuuuh lebih 
menguntungkan membesarkan bibit gurami. Beli telur @ Rp. 15,00. Tingkat 
kematian relatif lebih rendah dari LAT, Pasar jelas. Biaya produksi rendah. 
Mekanisme pemeliharaan tidak njlimet seperti bibit LAT yang bertujuan mencetak 
bibit CAPIT UTUH!. Untuk mencapai harga jual Rp. 500 meski butuh waktu sekitar 
3 bulan pemeliharaan (1 bulan lebih lama dibanding LAT ukuran 2" up), tapi dari 
1000 telur dapat dipanen 600 bibit. Bandingkan dengan LAT, dari 1000 anakan 
baru menetas, dalam 2 bulan mungkin cuma ada 250 bibit dengan capit utuh. 
Sekali lagi, biaya produksi mahal (perlu aerator, filter, persembunyian), beda 
dengan benih gurami. Taruh saja di kolam, air tenang tanpa aerator, tidap perlu 
filter, dan yang terpenting tidak kanibal, meski terlambat ngasih makan 1 hari 
tidak apa apa...!

  **************************************************
  BERGABUNGLAH dengan Agromania Business Club (ABC)!
  Lihat penjelasan lengkapnya di:

  http://groups.yahoo.com/group/agromania/files/

  SEKRETARIAT:
  Jl. Jambu No.53, Pejaten Barat 2, Jaksel 12510
  Email: [EMAIL PROTECTED], SMS: 0811 18 59 29
  **************************************************

  ^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^
  Kaos Agromania Edisi Esklusif (persediaan terbatas
  hanya untuk ukuran XL dan M) kini sudah dapat dipesan.
  Silahkan lihat contohnya di: 
  http://ph.groups.yahoo.com/group/agromania/photos
  Untuk informasi harga dan cara pemesanan kirim email
  ke: [EMAIL PROTECTED] atau SMS: 0811 18 59 29.
  ^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^

  "you know my name...." <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Salam kenal Pak Handa.

  Saat ini permintaan LAT konsumsi maupun benih yg saya terima dari Jakarta 
cukup tinggi.
  Untuk benih saya ambil dari petani dengan harga Rp 500/ekor kondisi hidup, 
capit lengkap, tidak kuntet, ukuran harus 2inchi up. Minimal 1000 ekor supaya 
bisa menutup biaya packing dan pengiriman.
  Sementara kalo konsumsi saya terima harga Rp 65.000/kg kondisi hidup, capit 
lengkap, isi maksimal 10 ekor per kg. Minimal 10 kg.
  setiap pengiriman harus dengan toleransi cadangan kematian 5% ato 5 ekor per 
100 ekor pengiriman.

  Masalah kontinuitas, semua juga tergantung permintaan konsumen Pak, jadi 
bukan saya yg menentukan kontinu dan tidaknya.
  Prinsip saya sih, asal harga menurut konsumen layak, mekanisme pasar akan 
jalan dengan sendirinya.
  Ambil contoh produk ikan nila, lele, bawal, dll.

  Mungkin harga yg saya tawarkan jauh dari harapan jenengan, tp itu semua 
karena saya di sini juga cuma distributor dan bukan end user.
  Kalo Pak Handa ingin memperoleh harga yg lebih menarik, saya sarankan mencari 
buyer langsung di jakarta.

  Demikian Pak infonya, semoga bisa berguna.
  just info, lokasi saya di solo.

  regards,

  Didik

  ----- Original Message ----
  From: Han Da <[EMAIL PROTECTED]>
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Tuesday, January 29, 2008 4:07:01 PM
  Subject: LAT

  Salam sukses.....
  Tolong konfirmasi tentang bibit LAT dan LAT Konsumsi yang anda butuhkan. Bila 
memang bisa pasti dan bisa kontinue, maka saya kan memulai lagi melakukan 
pembenihan LAT dan petani sekitar akan saya sarankan untuk membesarkan LAT. 
Kondisi desa sangat mendukung karena air cukup melimpah, pakan alami juga 
banyak, sehingga biaya produksi bisa ditekan. Pertumbuhan LAT juga cukup bagus 
karena kualitas dan kuantitas air cukup terpenuhi. Desa Rejotangan - 
Tulungagung merupakan salah satu sentra perikanan di Tulungagung. 
  Terima kasih...
  Salam sukses....

  ---------------------------------
  Looking for last minute shopping deals? Find them fast with Yahoo! Search.


  ---------------------------------
  Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now.

  ---------------------------------
  Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now.

  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke