Satu hal lagi yg perlu diingat, bahwa kebanyakan peternak sapi penggemukan 
pemula mengalami kegagalan adalah memilih bibit sapi dengan harga yg terlalu 
mahal, sekalipun kualitasnya bagus, akhirnya setelah sekian bulan diternak 
harga jual tidak terlalu selisih banyak dengan harga beli alias untung sedikit, 
berikut ini tips-tips dalam memilih sapi utk penggemukan :
1. Harga
Utk memilih sapi dengan harga yg pas terutama di pasar tradsional, lakukan 
survey dulu dengan menanyakan harga sapi ke pedagang, paling tidak setelah kita 
survey minimal 6 ekor dari pedagang yg berbeda, kita akan segera mengetahui 
harga pasaran sapi saat itu. Hal ini penting karena harga sapi berfluktuasi 
setiap minggunya.
2. Bibit
Untuk mendapatkan bibit sapi yg bagus, lihatlah postur tubuh sapi, pilihlah 
bentuk badan sapi yg rata, bertulang belakang lurus, mata tajam, kulit halus 
mengkilat, dan bila di tarik (dicubit) kulitnya lentur seperti karet, maksudnya 
rata adalah bagian depan, perut dan belakang terlihat rata, jangan pilih yg 
buncit perutnya, juga kaki yg kuat dan besar. Mahal tidaknya bakalan sapi 
adalah dari postur bukan berat badannya saja.
3. Makanan
Berat badan sapi yang maksimal, akan dicapai tergantung dari cara memberi 
makanannya. Pakan hijauan adalah makanan pokok, namun semata-mata mengandalkan 
rumput sapi sulit utk gemuk, yg penting adalah makanan tambahan (komboran), 
yang biasa dilakukan dengan hasil cukup bagus adalah dari singkong yg dicacah 
campur bekatul atau ampas tahu, lebih bagus lagi diberi cairan tetes tebu yg 
biasanya kita beli dari pabrik gula.
4. Lokasi dan Kandang
Lokasi sangat menentukan, biasanya lokasi yg berhawa sejuk dan disekitar banyak 
rumput-rumputan lebih potensial utk peternakan jenis sapi impor, dibanding 
daerah yg berhawa panas, mayoritas daerah peternakan sapi yg sukses adalah di 
daerah jawa barat seperti Bogor, sukabumi, lembang atau jawa tengah di 
boyolali, Namun daerah Blora yg barhawa panas terkenal juga dengan bibit sapi 
lokalnya.
Kandang harus cukup memadai dengan menjaga kebersihan dan sirkulasi udara yg 
cukup.


salam,


  ----- Original Message ----- 
  From: Rudy Surbakti 
  To: agromania@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 22, 2007 12:27 PM
  Subject: Balasan: [agromania] Budi Daya Ternak Sapi Potong


  Benar Pak bapak memang harus mencari bibit unggul untuk menjalankan bisnis 
sapi potong agar tidak merugi.
  Dalam menjalan kan bisnis peternakan ada 3 hal yg harus menjadi perhatian 
utama:
  1.BIBIT
  yaiutu bibit harus yg unggul
  kalau mau sapi potong ya harus milih sapi yg perkembanagan badannya cepat
  jangan pula mau ternak sapi potong yg di beli sapi buat ambil susunya

  2. MANAJEMEN
  termasuk didalamnya adalah kandang, sanitasi 

  3. MAKANA DAN SUPLEMEN
  Harus dipilih makan yg bergizi kaya akan protein agar penggemeukan maksimal 
dan cepat dapat untung.Makanan ternak yg tepat akan membuat sapi sehat, gemuk, 
tahan penyakit dan cepat gemuk tanpa lemak. Tanpa lemak? Apakah mungkin?
  kenapa tidak, karena asama amino yg seimbang akan memaksimalkan penyerapa 
protein dan membuat sapi tanpa lemak. Makana dan suplemen harus organik. Daging 
tanpa lemak atau minim lemak akan berharga lebih mahal dan lebih sehat.

  BioSugih Ternak akan mnyelesaikan maslah peternak tanpa masalah karena 
organik. Pemberian BioSugih sewaktu ternak masih muda atau anakan akan 
memaksimalkan penggemukan ternak dan bisa mencapai 2.1 kg/ hari, sehingga sapi 
bisa lebih cepat dijual dan menghemat waktu dan tenaga juga biaya. 


  Wassalam,

  Rudy Surbakti



  jaerony <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


  Dh,

  Setelah membaca budidaya ternak sapi di milis ini, rasanya saya mulai 
tertarik untuk ikut berternak sapi potong tersebut, tapi yg saya beratkan pada 
ternak sapi itu dalam pencarian bibit yang unggul. Saya berkeinginan budi daya 
sapi Brahman, kalo ada yang bisa membuka kan jalan buat kami dalam pencarian 
bibit sapi Brahman yang baik, maksud saya di daerah mana saya akan membelinya? 
Trus kira2 harga bibit per ekor brp? Syukur bila ada yang bisa mensupplynya.

  Thans Regards

  Eko Junaedi.

  [Non-text portions of this message have been removed]


  ---------------------------------
  Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!

  [Non-text portions of this message have been removed]



   


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke