Beras Merah
Bukan Kenyang,Tapi Sehat

Pada siang terik itu Komariah menggigil kedinginan dan muntah.Suhu tubuh wanita 
berusia 50 tahun itu menyentuh angka 41oC.Biang kerok penderitaan adalah 
serangga mungil Aedes aegipty yang mengirimkan wabah demam berdarah. 
Trombositnya cuma 40.000,jauh dari batas normal 150.000 450.000. Ketika 
adiknya, Meisubiakto, menyodorkan secangkir angkak merah,ia meneguknya. Satu 
hari berselang, kebugarannya pulih, suhu normal dan tak menggigil lagi.

Angkak merah sebetulnya beras yang difermentasikan selama sepekan dengan 
cendawan Monascus purpureus. Beras yang semula putih berubah warna menjadi 
merah gelap.Sesendok angkak direbus dalam 2 gelas air hingga mendidih.Hasil 
rebusan itu diminum Komariah pagi hari. Tujuh jam berselang ia ke laboratorium 
untuk mengecek kesehatannya. Hasilnya sungguh menakjubkan:trombositnya 432.000.

Sayang, belum ada penelitian ilmiah yang mengungkap misteri itu. “Trombosit 
naik-turun karena asupan nutrisi,” kata Drs Djadjat Tisnadjaja MTech, peneliti 
Bioteknologi LIPI. Sedangkan penyakit demam berdarah bersifat musiman dan tidak 
ada di negara-negara maju. Djadjat menduga pigmen angkak yang berwarna merah 
sebagai pemicu meningkatnya trombosit. Khasiat angkak mirip jus jambu biji 
merah.

William Adi Teja, ahli pengobatan cina mengatakan untuk pengobatan demam 
berdarah angkak tidak dapat dilakukan sendiri, tetapi harus dikombinasikan 
dengan obat yang bersifat sejuk seperti buah-buahan berkadar air tinggi. “Demam 
berdarah bersifat lembap dan panas,” kata alumnus Beijing University of Chinese 
Medicine, Cina.

Hal itu tak cocok dengan angkak yang bersifat hangat dan manis. Angkak dapat 
digunakan untuk memperlancar dan menstabilkan darah, mengobati luka dalam 
akibat pukulan, benturan atau jatuh.

Antikolesterol
Beberapa senyawa aktif pembentuk angkak merah adalah monakolin K atau 
lovastatin, dihidromonakolin,dan monakolin I hingga IV.Senyawa lainnya berupa 
komponen sterol seperti betasitosterol, campesterol, stigmasterol, sapogenin, 
isoflavon,dan asam lemak tak jenuh tunggal. D.Heber, peneliti di Pusat Gizi 
Manusia University of California Los Angeles (UCLA), mengungkapkan lovastatin 
menghambat produksi kolesterol dalam tubuh.

Caranya dengan menghentikan kinerja enzim HMG-CoA reduktase di hati. Enzim itu 
bertanggung jawab memproduksi kolesterol dalam darah.Secara kimiawi kinerja 
lovastatin meliputi mereduksi efek sintesis enzim pembuat kolesterol, 
memperlambat proses pembentukan kolesterol sehingga jumlahnya menurun.

Fungsi lain untuk m empercepat metabolisme dan penyerapan lipoprotein 
kolesterol berdensitas rendah dalam darah. Tujuannya mencegah penyakit 
arteriosklerosis dan mengobati hiperlipidemia. Sedangkan jumlah lipoprotein 
kolesterol berdensitas tingginya akan ditingkatkan. Sebab, ia sumber protein 
tubuh.Protein ini membawa kolesterol yang tidak diolah jantung kembali ke 
hati,lalu dibuang. Itu berarti tidak ada lemak yang disimpan.

Riset UCLA melibatkan 83 orang berkolesterol tinggi.Setelah minum angkak merah 
12 minggu,sebanyak 2,4 gram terlarut pada 100 ml air,jumlah kolesterol jahat 
atau LDL menurun.Jumlah trigliserida atau substansi lemak penyebab jaringan 
darah rusak juga turun. Menurut William Adi Teja,angkak menguatkan badan, 
berapa pun dosisnya. Ia melancarkan peredaran darah dan memompa jantung lebih 
baik.

Bukti lain
Asosiasi Jantung Amerika meriset tentang pemanfaatan angkak merah pada 
1999.Riset pertama melibatkan 187 orang pengidap kolesterol tinggi, LDL 130 
mg/dl dan kolesterol 230 mg/dl. Hasilnya terbukti menurunkan kolesterol total 
sebesar 16%, LDL kolesterol 21%, dan trigliserida 24%. Sedangkan nilai HDL 
meningkat menjadi 24%. Riset kedua membedakan kinerja angkak dengan plasebo, 
obat kolesterol resep dokter.Percobaan ini melibatkan 446 pengidap kolesterol 
tinggi. Pasien yang minum angkak merah total kolesterol turun 22.7%,LDL 
31%,trigliserida 34%, dan peningkatan kolesterol HDL 20%. Namun,mereka tidak 
mengeluarkan fakta tentang plasebo.

“Lovastatin di angkak,mirip khasiatnya dengan obat kolesterol sintesis,” kata 
Djadjat. Beberapa merek obat kolesterol di pasaran adalah Mevacor,Cholestin dan 
Lestric dengan harga Rp1.000.000 Rp1.200.000 per 30 tablet berdosis 20 
mg/tablet.Kini Bioteknologi LIPI di bawah komando Djadjat memproduksi angkak 
merah untuk suplemen kolesterol dan pewarna daging.

Perbandingan jumlah lovastatin pada angkak dan obat kolesterol sintesis amat 
tinggi. Lovastatin dalam angkak hanya 0,2 persen.Dengan teknik produksi 
tertentu, kadar lovastatin dapat ditingkatkan hingga 100%.Misalnya dengan 
memanfaatkan kapang Monascus pilosus dan Monascus anka .“Tidak ada dosis yang 
ditetapkan untuk mengkonsumsi angkak sebagai penurun kolesterol,” kata alumnus 
Massey University, Selandia Baru. Ia menganjurkan konsumsi angkak bubuk minimal 
400 800 mg tiap hari.Itu setara dengan 5 10 mg lovastatin.

Pernyataan Djadjat itu sesuai dengan penelitian Lemebertas dan Hebertas seperti 
dikutip Journal Alternatif Complement Medicine .Mereka mengungkapkan, jumlah 
lovastatin angkak merah bervariasi tergantung jenis kapang yang digunakan. Dari 
sembilan jenis kapang yang mereka teliti menghasilkan perbedaan kandungan 
lovastatin sebesar 0 0,58%.

Berbahan beras
Angkak menjadi konsumsi harian masyarakat Cina terutama sebagai pengawet dan 
penyedap makanan.Penduduk Taiwan memilih meminumnya dalam bentuk anggur beras. 
Sebenarnya angkak tidak mempunyai rasa. Etnis Cina mempunyai kebiasaan 
mencampurkan angkak agar perut nyaman setelah makan dan masakan berwarna merah 
lebih menarik.

Penelitian fermentasi beras menjadi pewarna alami dilakukan Prof Srikandi 
Fardiaz dari Institut Pertanian Bogor. Hasil pengujiannya menunjukkan pigmen 
angkak cukup aman digunakan pada pangan. Menurut Djadjat angkak menghasilkan 
empat pigmen. Dua pigmen utama berwarna merah bernama monaskorubin dan 
monaskin. Sedangkan lainnya berwarna kuning dan jingga.

Warna merahnya stabil dalam proses pengolahan. Pewarna ini paling cocok 
diaplikasikan pada industri sosis dan daging ham. Selama ini produk pangan itu 
menggunakan nitrit sebagai penguat warna merah dan mencegah pertumbuhan 
bakteri. Walaupun penggunaan nitrit tidak bisa dihilangkan seluruhnya, paling 
tidak ketergantungannya dapat dikurangi.

Faedah beras ternyata tak Cuma mengenyangkan.Setelah diberi cendawan tertentu, 
ia berubah warna dan bertambah senyawa aktifnya seperti lovastatin. Beras yang 
bersalin rupa itu juga menyehatkan tubuh. (Vina Fitriani)

Sabtu, 11-Maret-2006, 17:03:49
© 2006 trubus






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Check out the new improvements in Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/LIjxlB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

REKOMENDASI MILIS:
http://groups.yahoo.com/group/hatihatilah
http://groups.yahoo.com/group/relasimania
http://groups.yahoo.com/group/ebookmaniak
http://groups.yahoo.com/group/agromania
http://groups.yahoo.com/group/katasibijak
http://groups.yahoo.com/group/mobilemaniak
http://groups.yahoo.com/group/indogitar
http://groups.yahoo.com/group/sukasukamu
http://groups.yahoo.com/group/satuXsatu

TIPS PENCARIAN DI GOOGLE:  daftar alamat pembeli agrobisnis / agribisnis, 
daftar alamat penjual dan pembeli Indonesia dan mancanegara, diskusi dan teori 
agribisnis, cara melakukan ekspor, buah-buahan, sayur-sayuran, ternak, kebun, 
taman, tanaman, tanaman obat (herbal), mesin pengolahan, mesin pertanian, 
makanan, minuman, ikan hias, hutan, pupuk, ikan, ikan laut, benih, biji, 
kacang-kacangan, daging, rempah-rempah, budidaya, hidroponik, hortikultura, 
sapi, ayam, burung, kambing, sawit, minyak sawit, bonsai, walet, anggrek, 
minyak atsiri, udang, kayu, lada, vanili, kopi, coklat, kacang, nilam, markisa, 
durian, lebah madu, pisang, bekicot, salak, ubi kayu, jagung, karet, eksportir 
/ importir, penjual / pembeli, waralabais (pengusaha waralaba), produsen, 
wiraswasta, petani, informasi jasa, iklan produk agribisnis, informasi lowongan 
bidang agrobisnis, forum diskusi, konsultasi, daftar alamat, informasi harga, 
pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, kehutanan, agroindustri, agro 
indonesia. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/agromania/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke