Nepenthes Baru
Dari Gunung Slamet hingga Negeri Jiran

Suatu pagi di awal Februari 2005. Dengan menggebu-gebu Sofjan Moeis meluncur 
dari tempat tinggalnya di Pondokindah, Jakarta Selatan, menuju kantor pos 
Ciputat, Tangerang, dengan mengendarai mobil carry. Manajer operasional salah 
satu restoran jepang di Jakarta itu bukan hendak mengeposkan surat. Ia hendak 
mengambil paket yang dipesan pada Desember 2004. Itulah kiriman berisi kantong 
semar dambaan asal Malaysia.

Alumnus salah satu akademi perhotelan di Munich, Jerman, itu telah menunggu 
paket itu selama 2 bulan. Dada Sofjan berdebar, khawatir periuk monyet yang 
dinanti rusak di perjalanan. Untung saja sang pitcher plant utuh dan selamat 
tiba di tangan. Ayah 4 anak itu jatuh cinta pada kantong semar sejak 1980. 
Lantaran masih pemula, waktu itu koleksinya banyak terbakar. Maklum jenis yang 
dikoleksi adalah nepenthes dataran tinggi. Pantas mogok hidup di Jakarta. 
Namun, itu tak menghentikan kegilaan Sofjan untuk tetap mengoleksi pitcher 
plant. Habis sudah telanjur jatuh cinta, ujar pria kelahiran 53 tahun silam itu.

Untuk melengkapi koleksi, Sofjan tak hanya berburu di dalam negeri, tapi juga 
luar negeri. Hasilnya, 6 nepenthes baru asal negeri jiran Malaysia menghiasi 
teras rumah. Kolektor lain, Endang Tri Hartati mengoleksi nepenthes asal Gunung 
Slamet, Jawa Tengah. Sementara M Apriza Suska di Bogor, memburu kantong semar 
dari Filipina dan Florida. Berikut kantong semar-kantong semar unik itu.

Nepenthes hirsuta
Sekilas Nepenthes hirsuta tidak menarik lantaran kantong bawah dominan berwarna 
hijau. Namun, coba perhatikan lebih seksama. Bintik-bintik merah menghiasi 
kantong bawah bagian dalam, tepatnya di bawah bibir. Kantong atas berwarna 
kekuning-kuningan dan jarang terdapat bintik merah. Penampilan kantong semar 
ini tambah istimewa dengan kehadiran bulu halus berwarna cokelat yang 
menyelimuti daun dan kantong. Panjang daun sekitar 20 cm dan lebar 4 cm. N. 
hirsuta dapat ditemui di lahan berpasir dan hutan kerangas dengan ketinggian 
200-900 m dpl.

Nepenthes hookeriana
Nepenthes dataran rendah ini hasil persilangan alami antara N. ampullaria 
dengan N. rafflesiana. Tak heran jika penampilan kantong bawah mewakili bentuk 
kedua induknya: pendek, gemuk, dan besar. Bibir kantong dan tutup lebar. Sayap 
tumbuh pada kantong bawah. Kantong atas berbentuk seperti terompet, semakin ke 
bawah semakin runcing. Kehadiran sayap pada kantong atas semakin berkurang. 
Mulut kantong atas dan tutupnya besar dengan lebar sekitar 5 cm. N. hookeriana 
diambil dari nama salah satu ahli botani Inggris terkenal, Joseph Hooker.

Nepenthes truncata
Pitcher plant ini tampil dengan bentuk daun yang cukup unik. Daun Nepenthes 
truncata tebal dan bentuknya seperti hati, ujar Sofjan. Lazimnya daun kantong 
semar berbentuk lanset. Tak hanya daun, kantong pun menarik. Warna kantong 
bagian luar terkesan monoton, dominan hijau. Bagian dalam lebih berwarna, 
berbercak merah, merah muda, dan ungu. Penampilan N. truncata semakin mewah 
dengan bibir berwarna jingga keemasan.

Kantong bawah berbentuk silinder, gemuk, dan bersayap. Sayap muncul dari bagian 
atas sampai bawah kantong. Panjang kantong dapat mencapai 20 cm. Mulut kantong 
besar dengan diameter mencapai 5 cm. Tutup N. truncata menyerupai kubah. 
Ketakung itu Sofjan peroleh dari Malaysia. Sebenarnya ia asli Filipina, hanya 
saja dibudidayakan di Malaysia.

Nepenthes mira
Kantong bawah berwarna merah pekat atau krem dengan bintik-bintik merah. Warna 
bibir merah tua. Kantong atas, hijau-kuning terang. Nepenthes mira asli Pulau 
Palawan, Filipina. Namun, Sofjan memperolehnya dari Malaysia pada Agustus 2005. 
Kantong semar ini tumbuh di tempat berlumut dengan ketinggian sekitar 1.800 m 
dpl.

Nepenthes ventricosa
Jenis ini termasuk nepenthes dataran tinggi, hidup pada ketinggian di atas 
1.000 m dari permukaan laut. Meski termasuk jenis dataran tinggi, tapi ia juga 
dapat tumbuh di dataran sedang dan rendah. Hanya saja kantong tidak muncul. 
Kantong berbentuk pendek, gemuk, dan bundar. Pinggang kantong mengerut dan 
tidak ada sayap. Kantong berwarna merah tua, krem, atau ungu kehitaman. Mulut 
N. ventricosa berbentuk oval. Bibir berwarna merah dengan bagian pinggir 
berlekuk-lekuk. Sama seperti 2 saudaranya di atas, ia berasal dari Filipina, 
tapi dibudidayakan di Malaysia.

Nepenthes bellii
Penampilan nepenthes ini lebih mempesona jika diletakkan pada pot gantung. N. 
bellii memiliki sulur yang panjang, mencapai 15 cm. Pitcher plant ini dapat 
dikategorikan sebagai nepenthes mini lantaran kantong kecil, tinggi kurang dari 
5 cm. Berwarna merah kekuningan dan bibir kuning kehijauan. Si kerdil yang 
didapat dari Malaysia ini asli Pantai Timur Laut Mindanao, Filipina.

Nepenthes gymnamphora
Inilah nepenthes baru yang tak kalah cantik. N. gynamphora merupakan koleksi 
Endang Tri Hartati, kepala Kebun Bibit Hortikultura Baturaden, Dinas Pertanian 
Provinsi Jawa Tengah. Kantong semar ini hanya ditemukan di Pulau Jawa dan 
Sumatera. Ia tumbuh di hutan primer atau sekunder di hutan vulkanik. Ketakung 
ini termasuk nepenthes dataran tinggi karena hidup pada ketinggian 900 m sampi 
2.750 m dpl. Ia hidup epifit, menempel pada pohon lain, seperti paku resam 
Gleichenia linearis. Bentuk kantong atas seperti pinggang berwarna hijau, 
merah, atau hijau ke merah-merahan. Panjang kantong mencapai 20 cm, dan tahan 
1-2 bulan. N. gynmphora diperoleh Endang dari hasil perburuan ke Gunung Slamet, 
Jawa Tengah.

Nepenthes x ventrata
Nun di Bogor juga ada nepenthes yang tak kalah memikat koleksi M Apriza Suska. 
Salah satunya nepenthes x ventrata. Ketakung ini merupakan hasil persilangan 
antara N. alata dan N. ventricosa, keduanya asli Filipina. Tanaman cantik ini 
memproduksi kantong berbentuk botol di ujung sulurnya. Tinggi kantong sekitar 
15 cm. Bentuk kantong memikat laksana biola dengan bagian bawah lebih besar 
dibandingkan atas. Kantong N. x ventrata memiliki variasi warna, merah dan 
hijau. Perbedaan warna ini tergantung jumlah cahaya yang didapat.

Nepenthes x emmarene
Lainnya, Nepenthes x emmarene. Kantong semar ini diperoleh Apriza dari nurseri 
di Florida. Ia merupakan hasil persilangan N. khasiana-asli India- dengan N. 
ventricosa-asli Filipina. Kantong berbentuk silinder berwarna kuning kehijauan 
dengan tinggi sekitar 15 cm. Bibir berwarna merah kecokelatan dengan bagian 
pinggir bergelombang. Keunikan N. x emmarene terdapat pada bentuk tutup. Ujung 
tutup membentuk huruf V, ujar Apriza.

Sang periuk monyet memang selalu tampil memikat dengan beragam keunikannya. Tak 
heran bila kehadiran jenis baru selalu dinantikan para hobiis. Salah satunya, 
Sofjan di Pondok Indah, Jakarta. (Rosy Nur Apriyanti)

Selasa, 21-Februari-2006, 16:07:28
© 2006 trubus





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Great things are happening at Yahoo! Groups.  See the new email design.
http://us.click.yahoo.com/TISQkA/hOaOAA/yQLSAA/LIjxlB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

REKOMENDASI MILIS:
http://groups.yahoo.com/group/hatihatilah
http://groups.yahoo.com/group/relasimania
http://groups.yahoo.com/group/ebookmaniak
http://groups.yahoo.com/group/agromania
http://groups.yahoo.com/group/katasibijak
http://groups.yahoo.com/group/mobilemaniak
http://groups.yahoo.com/group/indogitar
http://groups.yahoo.com/group/sukasukamu
http://groups.yahoo.com/group/satuXsatu

TIPS PENCARIAN DI GOOGLE:  daftar alamat pembeli agrobisnis / agribisnis, 
daftar alamat penjual dan pembeli Indonesia dan mancanegara, diskusi dan teori 
agribisnis, cara melakukan ekspor, buah-buahan, sayur-sayuran, ternak, kebun, 
taman, tanaman, tanaman obat (herbal), mesin pengolahan, mesin pertanian, 
makanan, minuman, ikan hias, hutan, pupuk, ikan, ikan laut, benih, biji, 
kacang-kacangan, daging, rempah-rempah, budidaya, hidroponik, hortikultura, 
sapi, ayam, burung, kambing, sawit, minyak sawit, bonsai, walet, anggrek, 
minyak atsiri, udang, kayu, lada, vanili, kopi, coklat, kacang, nilam, markisa, 
durian, lebah madu, pisang, bekicot, salak, ubi kayu, jagung, karet, eksportir 
/ importir, penjual / pembeli, waralabais (pengusaha waralaba), produsen, 
wiraswasta, petani, informasi jasa, iklan produk agribisnis, informasi lowongan 
bidang agrobisnis, forum diskusi, konsultasi, daftar alamat, informasi harga, 
pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, kehutanan, agroindustri, agro 
indonesia. 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/agromania/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke